Kelas X BDP ADAN OTKP
Nama Guru : Sumitro.S.Sos
Assalammualaikum wr.wb
Bismilahhirahmannnirahim
Semua semua kita dalam keadaan sehat wal'afiat
Hari ini kita bertemu dalam keadaan situasi pandemic corona (Covid-19) mudah-mudahaan kita terhindar dari penyakit corona yang menyear keseluruh dunia.
Dimana sudah hampir 4 bulan tidak bertemu,nah untuk itu karena situasi ini belom mereda dan kita mematuhi peraturan yang dicanangkan oleh pemerintah berupa protokol BDR untuk belajar dirumah .
karena situasi semakin mendesak dengan program pendidikan yang akan berjalan.
Materi EKONOMI BISNIS
Kelas X BDP ADAN OTKP
Nama Guru:Sumitro.S.Sos
Kompetensi Dasar :
3.1.Mengevaluasi masalah-masalah ekonomi
4.1.Menganalisis kelangkaan (hubungan anatara sumber daya dengan kebutuhan manusia)
Assalammualaikum wr.wb
Bismilahhirahmannnirahim
Semua semua kita dalam keadaan sehat wal'afiat
Hari ini kita bertemu dalam keadaan situasi pandemic corona (Covid-19) mudah-mudahaan kita terhindar dari penyakit corona yang menyear keseluruh dunia.
Dimana sudah hampir 4 bulan tidak bertemu,nah untuk itu karena situasi ini belom mereda dan kita mematuhi peraturan yang dicanangkan oleh pemerintah berupa protokol BDR untuk belajar dirumah .
karena situasi semakin mendesak dengan program pendidikan yang akan berjalan.
Pokok masalah ekonomi ada tiga, yaitu: produksi, konsumsi dan distribusi.
-Produksi, menyangkut masalah usaha atau kegiatan mencipta atau menambah kegunaan suatu benda. Pokok masalah ekonomi :
- produksi
- konsumsi
- distribusi.
-Konsumsi, menyangkut kegiatan menghabiskan atau mengurangi kegunaan suatu benda.
-Distribusi, menyangkut kegiatan menyalurkan barang dari produsen kepada konsumen.
Pokok masalah tadi selanjutnya diperluas oleh aliran ekonomi modern, yaitu apa dan berapa, bagaimana, dan untuk siapa barang diproduksi.
-Barang apa yang harus diproduksi (What).
Pertanyaan tentang what( barang apa yang akan diproduki ) berkaitan dengan jenis barang dan jasa yang akan diproduksi.Apakah barang primer,sekunder,tersier atau ketiganya?Persoalan ini juga berkaiatan dengan mengatasi beberapa amsalah ekonomidan menekan sdikit kemungkinan timnbulnya masalah baru.Melalui keputusan ini,diharapakan dapat mencapai keuntungtungan yang maksimal.Masalah ini menyangkut persoalan jenis dan jumlah barang/jasa yang perlu diproduksi agar sesuai kebutuhan masyarakat: apakah bahan makanan yang dipilih? - apakah pakaian, tempat tinggal atau jasa lain? - serta berapa banyak barang tersebut diproduksi?
-Bagaimana cara memproduksi (How)
Pokok masalah ekonomi :
-Apa dan Berapa
-Bagaimana
-Untuk Siapa
Setelah jenis dan jumlah produksi dipilih, persoalan yang harus dipecahkan adalah: bagaimana barang tersebut diproduksi? - siapa yang memproduksi? - sumber daya apa yang digunakan? - teknologi apa yang digunakan?
-Untuk siapa barang diproduksi (For whom)
Setelah pemecahan persoalan bagaimana memproduksi lebih lanjut adalah: untuk siapa ( for whom) barang yang akan diproduksi? - siapa yang harus menikmati?
Untuk lebih memahami pokok persoalan ekonomi aliran klasik dan modern, coba lengkapi tabel berikut!
Menghadapi masalah pokok ekonomi tersebut, bagaimana kita memecahkan pokok persoalan itu?
Secara garis besar, kita mengenal empat sistem ekonomi yang tumbuh dan berkembang sesuai dengan situasi kondisi dan ideologi negara yang bersangkutan. Keempat sistem ekonomi tersebut adalah sistem ekonomi tradisional, sistem ekonomi terpusat, sistem ekonomi pasar dan sistem ekonomi campuran.
-Sistem Ekonomi Tradisional
Sistem ekonomi ini merupakan sistem ekonomi yang dijalankan secara bersama untuk kepentingan bersama (demokratis), sesuai dengan tata cara yang biasa ditempuh oleh nenek moyang sebelumnya.
Dalam sistem ini segala barang dan jasa yang diperlukan, dipenuhi sendiri oleh masyarakat itu sendiri. Tentunya Anda akan bertanya apa tugas pemerintah dalam sistem ekonomi tradisional ini?
Dalam sistem ekonomi tradisional, tugas pemerintah hanya terbatas memberikan perlindungan dalam bentuk pertahanan, dan menjaga ketertiban umum. Dengan kata lain kegiatan ekonomi yaitu masalah apa dan berapa, bagaimana dan untuk siapa barang diproduksi semuanya diatur oleh masyarakat.
Pada umumnya, sistem perekonomian ini berlaku pada negara-negara yang belum maju, dan mulai ditinggalkan.
-Sistem Ekonomi Terpusat
Pada sistem ekonomi ini, pemerintah bertindak sangat aktif, segala kebutuhan hidup termasuk keamanan dan pertahanan direncanakan oleh pemerintah secara terpusat. Pelaksanaan dilakukan oleh daerah-daerah di bawah satu komando dari pusat.
Dengan demikian, masalah apa dan berapa, bagaimana dan untuk siapa barang diproduksi, semuanya diatur oleh pemerintah secara terpusat. Kebebasan untuk melakukan kegiatan ekonomi dibatasi sehingga inisiatif perorangan tidak dapat berkembang.
Pada umumnya sistem ekonomi terpusat ini diterapkan pada negara-negara yang menganut paham komunis. Namun karena kurang sesuai dengan aspirasi rakyat, akhir-akhir ini sudah ditinggalkan.
-Sistem Ekonomi Pasar
Pada sistem ekonomi pasar, kehidupan ekonomi diharapkan dapat berjalan bebas sesuai dengan mekanisme pasar.
Siapa saja bebas memproduksi barang dan jasa, sehingga mendorong masyarakat untuk bekerja lebih giat dan efisien. Dengan demikian bagi produsen memungkinkan memperoleh laba sebesar-besarnya. Jika barang atau jasa dapat dipasarkan, pada akhirnya produsen akan menyesuaikan dengan keinginan dan daya beli konsumen.
Salah satu ciri sistem ekonomi pasar adalah berlakunya persaingan secara bebas. Akibatnya yang kuat bertambah kuat, sedang yang lemah semakin terdesak tidak berdaya. Untuk mengatasi keadaan itu pemerintah ikut campur tangan melalui peraturan perundang-undangan yang dianggap perlu, sehingga terbentuk sistem ekonomi pasar yang terkendali, bukan ekonomi bebas lagi.
-Sistem Ekonomi Campuran
Sistem ekonomi campuran pada umumnya ditetapkan pada negara-negara berkembang. Dalam sistem ini sektor swasta dan pemerintah sama-sama diakui. Hal ini berarti di samping sektor swasta, terdapat pula badan perencana negara yang merencanakan arah dan perkembangan ekonomi.
Sistem ekonomi campuran ini dasarnya merupakan perpaduan antara sistem ekonomi terpusat dengan sistem ekonomi pasar.
Demikian materi pertemuan pertama kali ini ya anak-anak...mdah-mudahan kita semua dalam keadaan sehat walafiat dan selalu dilindungi oleh Allah Swt...
Waasalam
Tugas nya carilah perbedaan sistem ekonomi dan berikanlah contohnya ?
Tulislah di kokom komentar !!!!
https://www.youtube.com/watch?reload=9&v=pnoWovMek-4
https://www.youtube.com/watch?v=-G9rRprwBHI
https://www.youtube.com/watch?v=O841Zodi_ME
Arafah Rafly sidiq XIIOTKP4 hadir
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
HapusAssalamualaikum
HapusNama: muhammadfauzan
Kelas: XOTKP2
JAWABAN:Sistem Ekonomi Tradisional
Sistem ekonomi ini merupakan sistem ekonomi yang dijalankan secara bersama untuk kepentingan bersama (demokratis),
Contoh:cara yang biasa ditempuh oleh nenek moyang sebelumnya.sistem ini segala barang dan jasa yang diperlukan, dipenuhi sendiri oleh masyarakat itu sendiri. Tentunya Anda akan bertanya apa tugas pemerintah dalam sistem ekonomi tradisional tugas pemerintah hanya terbatas memberikan perlindungan dalam bentuk pertahanan, dan menjaga ketertiban umum. Dengan kata lain kegiatan ekonomi yaitu masalah apa dan berapa, bagaimana dan untuk siapa barang diproduksi semuanya diatur oleh masyarakat.Pokok masalah ekonomi ada tiga, yaitu: produksi, konsumsi dan distribusi.
-Produksi, menyangkut masalah usaha atau kegiatan mencipta atau menambah kegunaan suatu benda. Pokok masalah ekonomi :
-produksi:apa yang harus diproduksi (What).
Pertanyaan tentang what( barang apa yang akan diproduki ) berkaitan dengan jenis barang dan jasa yang akan diproduksi.
-konsumsi:Konsumsi, menyangkut kegiatan menghabiskan atau mengurangi kegunaan suatu benda.
-distribusi:Distribusi, menyangkut kegiatan menyalurkan barang dari produsen kepada konsumen. diperluas oleh aliran ekonomi modern, yaitu apa dan berapa, bagaimana, dan untuk siapa barang diproduksi.
Assalamualaikum.......saya deni adriano kelas X otkp 1
BalasHapusAssalamualaikum..
BalasHapusNama: Ananda Rahma malika
Kelas: X OTKP1
NAMA : ALIFIA WARDAH
BalasHapusKELAS: XII.AKL2
1.Dari uraian diatas mengapa perusahaan perlu mempunyai pengetahuan tentang harga pokok produksi ?
Jawaban : 1.Karena perhitungan Harga Pokok Produksi merupakan salah satu hal terpenting yang harus dilakukan oleh perusahaan dan diperuntukkan untuk menentukan biaya langsung dan tidak langsung dalam proses produksi sehingga barang atau jasa yang dihasilkan tersebut bisa dijual serta termasuk dalam hal penting dalam pelaporan keuangan perusahaan.
2.Mengapa biaya produksi perlu di hitung?
Jawaban:•Agar dapat menghitung berapa besar modal yg digunakan
•agar dapat menghitung berapa banyak presentase keuntungan yang diinginkan
•agar dapat diketahui kerugian yg dialami
•karena biaya produksi sangat penting demi tercapainya keuntungan bisnis yang diharapkan.
•perhitungan biaya ini juga memiliki peranan penting untuk mengetahui unsur apa saja yang membutuhkan pendanaan serta besaran biaya yang disebutkan.
•Agar saat kita akan menjual produk tersebut kita menghasilkan laba. Sehingga dapat memproduksi ulang barang tersebut
•dan tidak melebihi target biaya yg sudah ditentukan.
3.Bagaiamana cara membedakan antara biaya total,biaya variable,biaya tetap ,biaya total rata-rata dan biaya variabel rata-rata.Jelaskan secara seksama ?
Jawaban: dari setiap biaya mempunyai perbedaan rumus hitung dan hasil dari perhitungan masing-masing biaya ,dengan tujuan agar produksi perusahaan berjalan lancar tidak ada kesalahan dalam pembiyaan yang sudah di keluarkan perusahaan. Perhitungan masing-masing biaya tersebut,yaitu
a). Total Blaya (Total Biaya / TC)
Terdiri atas biaya variabel dan biaya tetap terkait biaya yang dapat dihitung. Rumusnya : TC = TVC + TFC
b). Biaya variabel total (Total VariableCost/TVC)
Biaya variabel total adalah keseluruhan biaya yang dikeluarkan perusahaan dalam yang diproduksi. Dibutuhkan, semakin besar jumlah produk yang dihasilkan, maka biaya upah tenaga kerja, bahan bakar, dan sebagainya maka semakin besar pula biaya yang dikeluarkan. Rumusnya : TVC = TC - TFC
c). Biaya tetap (Total Biaya Tetap/TFC)
Biaya tetap adalah biaya yang tidak peduli dengan peningkatan produksi. Terkait, jumlah biaya tetap tidak perlu jumlah output yang dihasilkan. Contohnya Biaya abonemen telepon, Biaya pemeliharaan gedung, Biaya penyusutan, dan lain-lain. Rumusnya : TFC = TC - TVvC
d). Biaya total rata-rata (Biaya Total Rata-rata / ATC)
Biaya total rata-rata adalah biaya total (TC) untuk menghasilkan produk tertentu sesuai jumlah produk (Q) yang dihasilkan oleh perusahaan. Rumusnya : ATC = AVC + AFC
e). Biaya variabel rata-rata (Biaya Rata-Rata Rata-rata / AVC)
Biaya variabel rata-rata biaya variabel total (TVC) untuk menghaslkan produk tertentu sesuai jumlah produksi jumlah produksi (Q) Rumusnya : AVC = ATC - AFC
ALIFIA WARDAH KELAS XII .AKL2 ..HADIRRR!! PAAKK
BalasHapusNama : sania umul quro
BalasHapusKelas : X otkp 1
Jawaban : Sistem ekonomi pada prinsipnya merupakan bagian dari sistem sosial dengan ruang lingkup dan tujuan memecahkan problem dasar perekonomian. Dalam kehidupan sosial, tak jarang kita dihadapkan dengan permasalahan sosial yang sifatnya kompleks. Salah satu cara memecahkan masalah sosial yang berhubungan dengan perekonomian adalah dengan menerapkan sistem ekonomi yang spesifik.Contohnya : sistem ekonomi tradisional,pasar,sosial,campuran.
Nama : Natacha Putri Adinda
BalasHapusKelas : 10 OTKP 1
Sistem Ekonomi Tradisional
Definisi
Merupakan sistem ekonomi yang berdasarkan pada kebiasaan, sejarah, dan kepercayaan masyarakat yang ada di daerah tersebut. Perekonomian dengan sistem ini biasanya bergantung kepada pertanian, perikanan, dan perburuan. Beberapa pihak meyakini sistem ini adalah sistem yang mengawali perekonomian di banyak negara sebelum kemudian berevolusi menjadi sistem perekonomian lainnya.
Contoh masyarakat yang menganut sistem ini adalah masyarakat Amerika Serikat sebelum kedatangan imigran dari Eropa atau sekitar abad 16. Selain mereka, sistem ini juga masih diterapkan oleh masyarakat-masyarakat yang hidup di pedalaman.
Berikut adalah ciri-ciri dari sistem ekonomi tradisional:
Sistem ini berpusat kepada keluarga atau suku tertentu yang menganutnya. Penerapan sistem ini mengacu kepada pengalaman para orang yang dituakan dengan cara menggunakan petuah atau nasihat mereka dalam menjalankan perekonomian.
Biasanya sistem ini diterapkan oleh masyarakat berburu-meramu dan masyarakat nomaden. Masyarakat jenis ini selalu berpindah untuk memenuhi kebutuhannya. Dikarenakan mereka memproduksi sendiri apa yang mereka butuhkan, mereka tidak terlalu membutuhkan konsep perdagangan.
Kebanyakan penganut sistem ini adalah masyarakat yang hanya memproduksi apa yang mereka butuhkan saja. Hal ini mengakibatkan jarang terjadi surplus produksi maupun defisit.
Kebanyakan penganut sistem ini masih menerapkan sistem barter.
Sistem ini biasanya akan mulai berevolusi ketika masyarakat penganutnya mulai menetap dan tidak lagi hidup berpindah-pindah.
Contoh sistem ekonomi
Sistem ekonomi tradisional
Memahami apa itu sistem perekonomian tradisional mudah saja, yaitu sistem ekonomi yang berbasis pada tradisi, adat, dan kebiasaan yang diturunkan dari nenek moyang. Kita perlu menelisik beberapa kriteria untuk memperdalam pemahaman. Sistem perekonomian berbasis tradisi pada umumnya bercirikan belum adanya pembagian kerja yang jelas, ketergantungan pada sektor pertanian, dan teknologi yang digunakan masih sangat sederhana.
Bila kita lihat kegiatan ekonomi di suatu daerah yang masih menerapkan sistem perekonomian ini, maka cenderung akan kita jumpai masih adanya relasi sosial yang kuat, solidaritas dan gotong-royong juga menjadi unsur yang diterapkan dalam rangka memenuhi kebutuhan hidup individu atau kelompok. Sistem pertukaran barter berlangsung atas dasar kebutuhan, bukan mencari profit.
Nama:Fadel Muhammad Anwar
BalasHapusKelas:X OTKP1
Sistim ekonomi tradisional, yaitu pola pemikiran dalam mengolah faktor-faktor produksi (tenaga kerja, modal, tanah/sumber daya alam, dan kewirausahaan) masih sangat terbatas. Cara berproduksi hanya mengandalkan tenaga manusia atau hewan dan tergantung faktor alam.
Contoh masyarakat yang menganut sistem ini adalah masyarakat Amerika Serikat sebelum kedatangan imigran dari Eropa atau sekitar abad 16. Selain mereka, sistem ini juga masih diterapkan oleh masyarakat-masyarakat yang hidup di pedalaman.
Sistim ekonomi terpusat, semua kegiatan ekonomi yang penting meliputi produksi, konsumsi, dan distribusi ditentukan oleh lembaga kekuasaan, atau terpusat di bawah satu komando.
Norwegia, Denmark, dan Swedia menjadi contoh negara yang menerapkan sebagian dari sistem ekonomi sosialis. Negara-negara tersebut menyediakan layanan bagi masyarakatnya mulai dari kesehatan, pendidikan, dan jaminan pensiun.
Sistim ekonomi pasar mengandalkan interaksi kekuatan permintaan dan penawaran sebagai alat alokasi yang efisien. Indikatornya adalah tingkat harga beserta perubahannha. Peranan pemerintah sangat kecil, sehingga biaya-biaya birokrasi dapat ditekan. Namun sistim ini hanya dapat memberikan hasil yang baik bila struktur pasar benar-benar pasar persaingan sempurna.
Contoh negara-negara yang menerapkan sistem ini adalah Hongkong, Singapura, Swiss, Estonia, Kanada, dan banyak lainnya. Negara-negara ini memberlakukan kebebasan tarif dalam rangka menghilangkan halangan yang bisa mengganggu perdagangan bebas.
Sistim ekonomi campuran adalah sistim ekonomi di mana di satu sisi pemerintah memberikan kebebasan kepada masyarakat untuk memenuhi kebutuhannya, namun di sisi lain pemerintah turut campur tangan dalam mengendalikan kegiatan ekonomi.
Contoh sistem ini adalah di Indonesia. Di Indonesia swasta dapat melakukan kegiatan ekonomi namun harus melakukannya dalam rangka aturan pemerintah, seperti adanya harga eceran tertinggi untuk bahan pokok dan adanya upah minimum.
Nama:Novita Sriliknowati
BalasHapusKelas:X Otkp 1
Sistem ekonomi merupakan cara yang dipakai oleh suatu negara untuk menyelesaikan atau menghadapi masalah dalam bidang ekonomi. Setiap negara memiliki sistem yang berbeda-beda, tergantung dari situasi dan kondisi yang sedang terjadi pada negaranya.
contohnya: sistem ekonomi campuran,tradisional,pasar,sosial
Nama:Jihan Amanda
BalasHapusKelas: X otkp1
sistem ekonomi adalah suatu cara untuk mengatur dan mengorganisir semua kegiatan ekonomi dalam anggota masyarakat, baik oleh pemerintah maupun pihak swasta, berdasarkan prinsip tertentu, demi mencapai kemakmuran atau kesejahteraan.
Contoh sistem ekonomi: tradisional, campuran, pasar,sosial.
Nama:Irma sulistianingrum
BalasHapusKelas:X OTKP 1
Merupakan sistem ekonomi yang berdasarkan pada kebiasaan, sejarah, dan kepercayaan masyarakat yang ada di daerah tersebut. Perekonomian dengan sistem ini biasanya bergantung kepada pertanian, perikanan, dan perburuan. Beberapa pihak meyakini sistem ini adalah sistem yang mengawali perekonomian di banyak negara sebelum kemudian berevolusi menjadi sistem perekonomian lainnya.
Contoh masyarakat yang menganut sistem ini adalah masyarakat Amerika Serikat sebelum kedatangan imigran dari Eropa atau sekitar abad 16. Selain mereka, sistem ini juga masih diterapkan oleh masyarakat-masyarakat yang hidup di pedalaman.
Nama : Afifah dwi sylviani
BalasHapusKelas :X OTKP 1
Soal : carilah perbedaan sistem ekonomi dan berikanlah contohnya!
Jawab: Sistem ekonomi tradisional, yaitu pola pemikiran dalam mengolah faktor-faktor produksi (tenaga kerja, modal, tanah/sumber daya alam, dan kewirausahaan) masih sangat terbatas. Cara berproduksi hanya mengandalkan tenaga manusia atau hewan dan tergantung faktor alam. Contohnya seorang petani membutuhkan daging sapi dengan membawa satu kilogram beras ke sebuah tempat yang disebut pasar. Dalam pasar tersebut, ia bertemu dengan seorang yang membawa satu kilogram daging sapi dan membutuhkan beras.
Sistem ekonomi terpusat, semua kegiatan ekonomi yang penting meliputi produksi, konsumsi, dan distribusi ditentukan oleh lembaga kekuasaan, atau terpusat di bawah satu komando.Contoh dari ekonomi terpusat adalah: 1.komunisme primitif ,2. Sistem feudal, 3.negara negara kolektif dan 4.negara sosialis atau komunis.
Sistem ekonomi pasar mengandalkan interaksi kekuatan permintaan dan penawaran sebagai alat alokasi yang efisien. Indikatornya adalah tingkat harga beserta perubahannha. Peranan pemerintah sangat kecil, sehingga biaya-biaya birokrasi dapat ditekan. Namun sistem ini hanya dapat memberikan hasil yang baik bila struktur pasar benar-benar pasar persaingan sempurna.
contohnya, saat diadakan ekspor impor tidak dipungut biaya pajak oleh pemerintah.
Sistem ekonomi campuran adalah sistem ekonomi di mana di satu sisi pemerintah memberikan kebebasan kepada masyarakat untuk memenuhi kebutuhannya, namun di sisi lain pemerintah turut campur tangan dalam mengendalikan kegiatan ekonomi.
Contoh sistem ekonomi campuran misalnya adalah sistem ekonomi di berbagai negara termasuk di Indonesia, Singapura, China dan India. kepemilikan pribadi, serta adanya sistem pasar sekaligus intervensi ekonomim. contoh sistem ini adalah di Indonesia
Assalamualaikum
BalasHapusNama; Rizki Akbar Setiawan
Tingkat; X OTKP - 1
☞ Perbedaan Sistem Ekonomi
●Sistem Ekonomi Tradisional
Sistem ekonomi ini merupakan sistem ekonomi yang dijalankan secara bersama untuk kepentingan bersama (demokratis), sesuai dengan tata cara yang biasa ditempuh oleh nenek moyang sebelumnya.
●Sistem Ekonomi Terpusat
Pada sistem ekonomi ini, pemerintah bertindak sangat aktif, segala kebutuhan hidup termasuk keamanan dan pertahanan direncanakan oleh pemerintah secara terpusat. Pelaksanaan dilakukan oleh daerah-daerah di bawah satu komando dari pusat.
●Sistem Ekonomi Pasar
Pada sistem ekonomi pasar, kehidupan ekonomi diharapkan dapat berjalan bebas sesuai dengan mekanisme pasar.Siapa saja bebas memproduksi barang dan jasa, sehingga mendorong masyarakat untuk bekerja lebih giat dan efisien.
●Sistem Ekonomi Campuran
Sistem ekonomi campuran pada umumnya ditetapkan pada negara-negara berkembang. Dalam sistem ini sektor swasta dan pemerintah sama-sama diakui. Hal ini berarti di samping sektor swasta, terdapat pula badan perencana negara yang merencanakan arah dan perkembangan ekonomi.
☞ Contoh Sistem Ekonomi
●Sistem Ekonomi Tradisional
Contoh masyarakat yang menganut sistem ini adalah masyarakat Amerika Serikat sebelum kedatangan imigran dari Eropa atau sekitar abad 16. Selain mereka, sistem ini juga masih diterapkan oleh masyarakat-masyarakat yang hidup di pedalaman.
●Sistem Ekonomi Terpusat
Contoh negara yang menerapkan sebagian dari sistem ekonomi sosialis {Norwegia, Denmark, dan Swedia}.Negara-negara tersebut menyediakan layanan bagi masyarakatnya mulai dari kesehatan, pendidikan, dan jaminan pensiun.
●Sistem Ekonomi Pasar
Contoh negara-negara yang menerapkan sistem ini adalah Hongkong, Singapura, Swiss, Estonia, Kanada, dan banyak lainnya. Negara-negara ini memberlakukan kebebasan tarif dalam rangka menghilangkan halangan yang bisa mengganggu perdagangan bebas.
●Sistem Ekonomi Campuran
Contoh sistem ini adalah di Indonesia. Di Indonesia swasta dapat melakukan kegiatan ekonomi namun harus melakukannya dalam rangka aturan pemerintah, seperti adanya harga eceran tertinggi untuk bahan pokok dan adanya upah minimum.
Nama:adam noerdiansyah
BalasHapusKelas:X OTKP 1
Definisi
Merupakan sistem ekonomi yang berdasarkan pada kebiasaan, sejarah, dan kepercayaan masyarakat yang ada di daerah tersebut. Perekonomian dengan sistem ini biasanya bergantung kepada pertanian, perikanan, dan perburuan. Beberapa pihak meyakini sistem ini adalah sistem yang mengawali perekonomian di banyak negara sebelum kemudian berevolusi menjadi sistem perekonomian lainnya.
Contoh masyarakat yang menganut sistem ini adalah masyarakat Amerika Serikat sebelum kedatangan imigran dari Eropa atau sekitar abad 16. Selain mereka, sistem ini juga masih diterapkan oleh masyarakat-masyarakat yang hidup di pedalaman.
Berikut adalah ciri-ciri dari sistem ekonomi tradisional:
Sistem ini berpusat kepada keluarga atau suku tertentu yang menganutnya. Penerapan sistem ini mengacu kepada pengalaman para orang yang dituakan dengan cara menggunakan petuah atau nasihat mereka dalam menjalankan perekonomian.
Biasanya sistem ini diterapkan oleh masyarakat berburu-meramu dan masyarakat nomaden. Masyarakat jenis ini selalu berpindah untuk memenuhi kebutuhannya. Dikarenakan mereka memproduksi sendiri apa yang mereka butuhkan, mereka tidak terlalu membutuhkan konsep perdagangan.
Kebanyakan penganut sistem ini adalah masyarakat yang hanya memproduksi apa yang mereka butuhkan saja. Hal ini mengakibatkan jarang terjadi surplus produksi maupun defisit.
Kebanyakan penganut sistem ini masih menerapkan sistem barter.
Sistem ini biasanya akan mulai berevolusi ketika masyarakat penganutnya mulai menetap dan tidak lagi hidup berpindah-pindah.
Nama:khesya alini putri
BalasHapusKelas:X otkp1
Jawaban:Merupakan sistem ekonomi yang berdasarkan pada kebiasaan, sejarah, dan kepercayaan masyarakat yang ada di daerah tersebut. Perekonomian dengan sistem ini biasanya bergantung kepada pertanian, perikanan, dan perburuan. Beberapa pihak meyakini sistem ini adalah sistem yang mengawali perekonomian di banyak negara sebelum kemudian berevolusi menjadi sistem perekonomian lainnya.
Contohnya: sistem ekonomi: tradisional, campuran, pasar,sosial.
Assalamualaikum
BalasHapusNama: Ananda Rahma Malika
Kelas: X OTKP1
Jawaban:
Sistim ekonomi tradisional, yaitu pola pemikiran dalam mengolah faktor-faktor produksi (tenaga kerja, modal, tanah/sumber daya alam, dan kewirausahaan) masih sangat terbatas. Cara berproduksi hanya mengandalkan tenaga manusia atau hewan dan tergantung faktor alam.
Contoh masyarakat yang menganut sistem ini adalah masyarakat Amerika Serikat sebelum kedatangan imigran dari Eropa atau sekitar abad 16. Selain mereka, sistem ini juga masih diterapkan oleh masyarakat-masyarakat yang hidup di pedalaman.
Sistim ekonomi terpusat, semua kegiatan ekonomi yang penting meliputi produksi, konsumsi, dan distribusi ditentukan oleh lembaga kekuasaan, atau terpusat di bawah satu komando.
Norwegia, Denmark, dan Swedia menjadi contoh negara yang menerapkan sebagian dari sistem ekonomi sosialis. Negara-negara tersebut menyediakan layanan bagi masyarakatnya mulai dari kesehatan, pendidikan, dan jaminan pensiun.
Sistim ekonomi pasar mengandalkan interaksi kekuatan permintaan dan penawaran sebagai alat alokasi yang efisien. Indikatornya adalah tingkat harga beserta perubahannha. Peranan pemerintah sangat kecil, sehingga biaya-biaya birokrasi dapat ditekan. Namun sistim ini hanya dapat memberikan hasil yang baik bila struktur pasar benar-benar pasar persaingan sempurna.
Contoh negara-negara yang menerapkan sistem ini adalah Hongkong, Singapura, Swiss, Estonia, Kanada, dan banyak lainnya. Negara-negara ini memberlakukan kebebasan tarif dalam rangka menghilangkan halangan yang bisa mengganggu perdagangan bebas.
Sistim ekonomi campuran adalah sistim ekonomi di mana di satu sisi pemerintah memberikan kebebasan kepada masyarakat untuk memenuhi kebutuhannya, namun di sisi lain pemerintah turut campur tangan dalam mengendalikan kegiatan ekonomi.
Contoh sistem ini adalah di Indonesia. Di Indonesia swasta dapat melakukan kegiatan ekonomi namun harus melakukannya dalam rangka aturan pemerintah, seperti adanya harga eceran tertinggi untuk bahan pokok dan adanya upah minimum.
Nama:Nadia Agustin
BalasHapusTingkat:X OTKP¹
Merupakan sistem ekonomi yang berdasarkan pada kebiasaan, sejarah, dan kepercayaan masyarakat yang ada di daerah tersebut. Perekonomian dengan sistem ini biasanya bergantung kepada pertanian, perikanan, dan perburuan. Beberapa pihak meyakini sistem ini adalah sistem yang mengawali perekonomian di banyak negara sebelum kemudian berevolusi menjadi sistem perekonomian lainnya.
Contoh masyarakat yang menganut sistem ini adalah masyarakat Amerika Serikat sebelum kedatangan imigran dari Eropa atau sekitar abad 16. Selain mereka, sistem ini juga masih diterapkan oleh masyarakat-masyarakat yang hidup di pedalaman.
Nama:Fitri anggaraini
BalasHapusKelas:X OTKP 1
Perbedaan sistem ekonomi
Merupakan sistem ekonomi yang berdasarkan pada kebiasaan, sejarah, dan kepercayaan masyarakat yang ada di daerah tersebut. Perekonomian dengan sistem ini biasanya bergantung kepada pertanian, perikanan, dan perburuan. Beberapa pihak meyakini sistem ini adalah sistem yang mengawali perekonomian di banyak negara sebelum kemudian berevolusi menjadi sistem perekonomian lainnya.
Contoh masyarakat yang menganut sistem ini adalah masyarakat Amerika Serikat sebelum kedatangan imigran dari Eropa atau sekitar abad 16. Selain mereka, sistem ini juga masih diterapkan oleh masyarakat-masyarakat yang hidup di pedalaman.
Contoh:sistem ekonomi:Tradisional, campuran, sosial, pasar
Nama : safna maulidya sunaryo
BalasHapusKelas: x otkp 1
Sistem ekonomi tradisional
Memahami apa itu sistem perekonomian tradisional mudah saja, yaitu sistem ekonomi yang berbasis pada tradisi, adat, dan kebiasaan yang diturunkan dari nenek moyang. Kita perlu menelisik beberapa kriteria untuk memperdalam pemahaman. Sistem perekonomian berbasis tradisi pada umumnya bercirikan belum adanya pembagian kerja yang jelas, ketergantungan pada sektor pertanian, dan teknologi yang digunakan masih sangat sederhana.
Nama:naysilla putri soleha
BalasHapusKelas:x otkp 1
Sistem ekonomi tradisional
Memahami apa itu sistem perekonomian tradisional mudah saja, yaitu sistem ekonomi yang berbasis pada tradisi, adat, dan kebiasaan yang diturunkan dari nenek moyang. Kita perlu menelisik beberapa kriteria untuk memperdalam pemahaman. Sistem perekonomian berbasis tradisi pada umumnya bercirikan belum adanya pembagian kerja yang jelas, ketergantungan pada sektor pertanian, dan teknologi yang digunakan masih sangat sederhana.
Nama : Tasnim Salsabila Tajriyan
BalasHapusKelas : X Otkp 1
-Sistem Ekonomi Tradisional-
Sistem ekonomi ini merupakan sistem ekonomi yang dijalankan secara bersama untuk kepentingan bersama (demokratis), sesuai dengan tata cara yang biasa ditempuh oleh nenek moyang sebelumnya.
Dalam sistem ini segala barang dan jasa yang diperlukan, dipenuhi sendiri oleh masyarakat itu sendiri.
Dalam metode barter, masing-masing orang atau komunitas menukarkan barang kepunyaannya dengan apa yang dibutuhkannya. Sebagai contoh, seorang petani membutuhkan daging sapi dengan membawa satu kilogram beras ke sebuah tempat yang disebut pasar.
Dalam pasar tersebut, ia bertemu dengan seorang yang membawa satu kilogram daging sapi dan membutuhkan beras. Sehingga terjadi transaksi pertukaran barang antara keduanya.
-Sistem Ekonomi Terpusat-
Pada sistem ekonomi ini, pemerintah bertindak sangat aktif, segala kebutuhan hidup termasuk keamanan dan pertahanan direncanakan oleh pemerintah secara terpusat. Pelaksanaan dilakukan oleh daerah-daerah di bawah satu komando dari pusat.
Dengan demikian, masalah apa dan berapa, bagaimana dan untuk siapa barang diproduksi, semuanya diatur oleh pemerintah secara terpusat. Kebebasan untuk melakukan kegiatan ekonomi dibatasi sehingga inisiatif perorangan tidak dapat berkembang.
Contoh, sistem komunisme primitif.
Ini adalah sistem yang pernah ada di antara semua orang dan masih bertahan di banyak negara tidak beradab. Semua produksi dalam tingkat masyarakat ini berada di bawah arahan kepala atau dewan tetua. Tidak ada tanggung jawab individu.
-Sistem Ekonomi Pasar-
Pada sistem ekonomi pasar, kehidupan ekonomi diharapkan dapat berjalan bebas sesuai dengan mekanisme pasar.
Siapa saja bebas memproduksi barang dan jasa, sehingga mendorong masyarakat untuk bekerja lebih giat dan efisien. Dengan demikian bagi produsen memungkinkan memperoleh laba sebesar-besarnya. Jika barang atau jasa dapat dipasarkan, pada akhirnya produsen akan menyesuaikan dengan keinginan dan daya beli konsumen.
Contohnya, saat diadakan ekspor impor tidak dipungut biaya pajak oleh pemerintah
-Sistem Ekonomi Campuran-
Sistem ekonomi campuran pada umumnya ditetapkan pada negara-negara berkembang. Dalam sistem ini sektor swasta dan pemerintah sama-sama diakui. Hal ini berarti di samping sektor swasta, terdapat pula badan perencana negara yang merencanakan arah dan perkembangan ekonomi.
Sistem ekonomi campuran ini dasarnya merupakan perpaduan antara sistem ekonomi terpusat dengan sistem ekonomi pasar.
Contoh sistem ini adalah di Indonesia. Di Indonesia swasta dapat melakukan kegiatan ekonomi namun harus melakukannya dalam rangka aturan pemerintah, seperti adanya harga eceran tertinggi untuk bahan pokok dan adanya upah minimum.
Selain itu di Indonesia juga terdapat perusahaan publik berupa Badan Usaha Milik Negara atau BUMN, seperti Garuda Indonesia, Bank BRI dan PLN.
Nama:PUTRI ARYADINI
BalasHapusKelas:X Otkp¹
Sistem ekonomi pada prinsipnya merupakan bagian dari sistem sosial dengan ruang lingkup dan tujuan memecahkan problem dasar perekonomian. Dalam kehidupan sosial, tak jarang kita dihadapkan dengan permasalahan sosial yang sifatnya kompleks. Salah satu cara memecahkan masalah sosial yang berhubungan dengan perekonomian adalah dengan menerapkan sistem ekonomi yang spesifik.Contohnya : sistem ekonomi tradisional,pasar,sosial,campuran.
Nama:Nusaibah sholehah Z
BalasHapusKelas:X Otkp 1
Sistim ekonomi tradisional, yaitu pola pemikiran dalam mengolah faktor-faktor produksi (tenaga kerja, modal, tanah/sumber daya alam, dan kewirausahaan) masih sangat terbatas. Cara berproduksi hanya mengandalkan tenaga manusia atau hewan dan tergantung faktor alam.
Contoh masyarakat yang menganut sistem ini adalah masyarakat Amerika Serikat sebelum kedatangan imigran dari Eropa atau sekitar abad 16. Selain mereka, sistem ini juga masih diterapkan oleh masyarakat-masyarakat yang hidup di pedalaman.
Sistim ekonomi terpusat, semua kegiatan ekonomi yang penting meliputi produksi, konsumsi, dan distribusi ditentukan oleh lembaga kekuasaan, atau terpusat di bawah satu komando.
Norwegia, Denmark, dan Swedia menjadi contoh negara yang menerapkan sebagian dari sistem ekonomi sosialis. Negara-negara tersebut menyediakan layanan bagi masyarakatnya mulai dari kesehatan, pendidikan, dan jaminan pensiun
Nama: Afanin azzah amany
BalasHapusKelas:X otkp1
Sistim ekonomi tradisional, yaitu pola pemikiran dalam mengolah faktor-faktor produksi (tenaga kerja, modal, tanah/sumber daya alam, dan kewirausahaan) masih sangat terbatas. Cara berproduksi hanya mengandalkan tenaga manusia atau hewan dan tergantung faktor alam.
Contoh masyarakat yang menganut sistem ini adalah masyarakat Amerika Serikat sebelum kedatangan imigran dari Eropa atau sekitar abad 16. Selain mereka, sistem ini juga masih diterapkan oleh masyarakat-masyarakat yang hidup di pedalaman.
Sistim ekonomi terpusat, semua kegiatan ekonomi yang penting meliputi produksi, konsumsi, dan distribusi ditentukan oleh lembaga kekuasaan, atau terpusat di bawah satu komando.
Norwegia, Denmark, dan Swedia menjadi contoh negara yang menerapkan sebagian dari sistem ekonomi sosialis. Negara-negara tersebut menyediakan layanan bagi masyarakatnya mulai dari kesehatan, pendidikan, dan jaminan pensiun.
Sistim ekonomi pasar mengandalkan interaksi kekuatan permintaan dan penawaran sebagai alat alokasi yang efisien. Indikatornya adalah tingkat harga beserta perubahannha. Peranan pemerintah sangat kecil, sehingga biaya-biaya birokrasi dapat ditekan. Namun sistim ini hanya dapat memberikan hasil yang baik bila struktur pasar benar-benar pasar persaingan sempurna.
Contoh negara-negara yang menerapkan sistem ini adalah Hongkong, Singapura, Swiss, Estonia, Kanada, dan banyak lainnya. Negara-negara ini memberlakukan kebebasan tarif dalam rangka menghilangkan halangan yang bisa mengganggu perdagangan bebas.
Sistim ekonomi campuran adalah sistim ekonomi di mana di satu sisi pemerintah memberikan kebebasan kepada masyarakat untuk memenuhi kebutuhannya, namun di sisi lain pemerintah turut campur tangan dalam mengendalikan kegiatan ekonomi.
Contoh sistem ini adalah di Indonesia. Di Indonesia swasta dapat melakukan kegiatan ekonomi namun harus melakukannya dalam rangka aturan pemerintah, seperti adanya harga eceran tertinggi untuk bahan pokok dan adanya upah minimum.
Nama:laila nurul hidayah
BalasHapusKelas:x otkp 1
Jawbn:Sistem ekonomi pada prinsipnya merupakan bagian dari sistem sosial dengan ruang lingkup dan tujuan memecahkan problem dasar perekonomian. Dalam kehidupan sosial, tak jarang kita dihadapkan dengan permasalahan sosial yang sifatnya kompleks. Salah satu cara memecahkan masalah sosial yang berhubungan dengan perekonomian adalah dengan menerapkan sistem ekonomi yang spesifik.Sistim ekonomi terpusat, semua kegiatan ekonomi yang penting meliputi produksi, konsumsi, dan distribusi ditentukan oleh lembaga kekuasaan, atau terpusat di bawah satu komando
Nama Ahmad rizky
BalasHapusKelas Xotkp1
Sistim ekonomi tradisional, yaitu pola pemikiran dalam mengolah faktor-faktor produksi (tenaga kerja, modal, tanah/sumber daya alam, dan kewirausahaan) masih sangat terbatas. Cara berproduksi hanya mengandalkan tenaga manusia atau hewan dan tergantung faktor alam.
Contoh masyarakat yang menganut sistem ini adalah masyarakat Amerika Serikat sebelum kedatangan imigran dari Eropa atau sekitar abad 16. Selain mereka, sistem ini juga masih diterapkan oleh masyarakat-masyarakat yang hidup di pedalaman.
Sistim ekonomi terpusat, semua kegiatan ekonomi yang penting meliputi produksi, konsumsi, dan distribusi ditentukan oleh lembaga kekuasaan, atau terpusat di bawah satu komando.
Norwegia, Denmark, dan Swedia menjadi contoh negara yang menerapkan sebagian dari sistem ekonomi sosialis. Negara-negara tersebut menyediakan layanan bagi masyarakatnya mulai dari kesehatan, pendidikan, dan jaminan pensiun.
Sistim ekonomi pasar mengandalkan interaksi kekuatan permintaan dan penawaran sebagai alat alokasi yang efisien. Indikatornya adalah tingkat harga beserta perubahannha. Peranan pemerintah sangat kecil, sehingga biaya-biaya birokrasi dapat ditekan. Namun sistim ini hanya dapat memberikan hasil yang baik bila struktur pasar benar-benar pasar persaingan sempurna.
Contoh negara-negara yang menerapkan sistem ini adalah Hongkong, Singapura, Swiss, Estonia, Kanada, dan banyak lainnya. Negara-negara ini memberlakukan kebebasan tarif dalam rangka menghilangkan halangan yang bisa mengganggu perdagangan bebas.
Sistim ekonomi campuran adalah sistim ekonomi di mana di satu sisi pemerintah memberikan kebebasan kepada masyarakat untuk memenuhi kebutuhannya, namun di sisi lain pemerintah turut campur tangan dalam mengendalikan kegiatan ekonomi.
Contoh sistem ini adalah di Indonesia. Di Indonesia swasta dapat melakukan kegiatan ekonomi namun harus melakukannya dalam rangka aturan pemerintah, seperti adanya harga eceran tertinggi untuk bahan pokok dan adanya upah minimum
Nama : Adelayde Achmad
BalasHapusKelas : X OTKP 1
Merupakan sistem ekonomi yang berdasarkan pada kebiasaan, sejarah, dan kepercayaan masyarakat yang ada di daerah tersebut. Perekonomian dengan sistem ini biasanya bergantung kepada pertanian, perikanan, dan perburuan. Beberapa pihak meyakini sistem ini adalah sistem yang mengawali perekonomian di banyak negara sebelum kemudian berevolusi menjadi sistem perekonomian lainnya. Contohnya: sistem ekonomi: tradisional, campuran, pasar,sosial.
Nama : Aulia Rahmadani
BalasHapusKelas : X otkp1
Sistem ekonomi adalah suatu mekanisme atau prosedur atau cara kerja yang digunakan oleh para pelaku sistem ekonomi sesuai dengan bidang masing-masing dan menjalankan prinsip keuntungan dengan cara masing-masing namun tetap berpedoman terhadap ilmu ekonomi dan prinsip ekonomi yang memiliki tujuan untuk mendapatkan keuntungan dengan baik dan maksimal. Dan Sistem ekonomi ialah suatu sistem negara untuk mengalokasikan sumber daya yang dimilikinya baik kepada individu maupun organisasi di negara tersebut.
Contoh sistem ekonomi antara lain sistem ekonomi liberal, sistem ekonomi komando, sistem ekonomi Pancasila, sistem ekonomi tradisional, sistem ekonomi campuran, dan sistem ekonomi syari'ah.
Nama : Fariz
BalasHapusKelas : X otkp 1
Jawaban : Sistem ekonomi pada prinsipnya merupakan bagian dari sistem sosial dengan ruang lingkup dan tujuan memecahkan problem dasar perekonomian. Dalam kehidupan sosial, tak jarang kita dihadapkan dengan permasalahan sosial yang sifatnya kompleks. Salah satu cara memecahkan masalah sosial yang berhubungan dengan perekonomian adalah dengan menerapkan sistem ekonomi yang spesifik.Contohnya : sistem ekonomi tradisional,pasar
Nama:ELSA AMELIA
BalasHapusKelas:X OTKP 1
Sekilas sudah disinggung di awal bahwa sistem ekonomi atau dalam bahasa Inggris econmic system adalah bagian dari sistem sosial yang lebih luas. Di sini kita letakkan dulu bahwa ilmu ekonomi merupakan cabang dari ilmu sosial. Saya sengaja tulis ini di awal agar pembelajar ekonomi tidak tersesat terlampau jauh sehingga berasumsi sebaliknya, yaitu bahwa ilmu sosial adalah cabang dari ilmu ekonomi.
Econmic system muncul sebagai upaya kolektif dalam rangka memacahkan masalah perekonomian suatu kelompok, bangsa atau negara.
Contoh sistem ekonomi
Sistem ekonomi tradisional
Memahami apa itu sistem perekonomian tradisional mudah saja, yaitu sistem ekonomi yang berbasis pada tradisi, adat, dan kebiasaan yang diturunkan dari nenek moyang. Kita perlu menelisik beberapa kriteria untuk memperdalam pemahaman. Sistem perekonomian berbasis tradisi pada umumnya bercirikan belum adanya pembagian kerja yang jelas, ketergantungan pada sektor pertanian, dan teknologi yang digunakan masih sangat sederhana.
Sistem ekonomi terpusat (sosialis)
Sistem perekonomian ini memiliki karakteristik sebagai berikut: kegiatan perekonomian dari produksi, distribusi, dan konsumsi termasuk harga barang dan jasa ditetapkan oleh pemerintah, hak milik berada pada level kolektif, dan alat-alat produksi dikuasai oleh negara. Sekilas kita sudah bisa melihat bahwa sistem perekonomian ini menempatkan pemerintah sebagai aktor yang memegang peranan paling penting dan dominan dalam kegiatan ekonomi.
Assalamuallaikum war wab
BalasHapusNama: Dea putri sasqia
Kls: X Otkp 1
Dari materi di ats bisa di simpulkan ad 2 perbedaan tentang sistem ekonomi.
1.peran aktif pemerintah yg dominan dlm sistem ekonomi trsbut,dri kebtuhan,keamanan sampai pertahanan di rencanakn oleh pemerintah.
Contoh: sistem ekonomi trpusat,pasar dan dan campuran.
2.Dan sistem ekonomi yg di jalankn hanya berdasarkan tradisi turun temurun dri nenek moyang trdahulu,krna sistem ekonomi trsebut di lakukan untuk kpntingan brsama" jg di lakukan brsama". Dan tugas pemerintah dlm sistem ekonomi trsebut hanya memantau dan mmberikan prlindungan.
Contoh: sistem ekonomitradisional
Nama:Olivia destari
BalasHapusKelas:X-Otkp3
1.peran aktif pemerintah yg dominan dlm sistem ekonomi trsbut,dri kebtuhan,keamanan sampai pertahanan di rencanakn oleh pemerintah.
Contoh: sistem ekonomi trpusat,pasar dan dan campuran.
2.Dan sistem ekonomi yg di jalankn hanya berdasarkan tradisi turun temurun dri nenek moyang trdahulu,krna sistem ekonomi trsebut di lakukan untuk kpntingan brsama" jg di lakukan brsama". Dan tugas pemerintah dlm sistem ekonomi trsebut hanya memantau dan mmberikan prlindungan.
Contoh: sistem ekonomitradisional
Assalamualaikum saya sestrira basae dari kelas X OTKP 3.
BalasHapusSistem ekonomi pada prinsipnya merupakan bagian dari sistem sosial dengan ruang lingkup dan tujuan memecahkan problem dasar perekonomian. Dalam kehidupan sosial, tak jarang kita dihadapkan dengan permasalahan sosial yang sifatnya kompleks. Salah satu cara memecahkan masalah sosial yang berhubungan dengan perekonomian adalah dengan menerapkan sistem ekonomi yang spesifik.Contohnya : sistem ekonomi tradisional,pasar,sosial,campuran.
assalamualaikum
BalasHapusNAMA:IHSAN SULAIMANSYAH
KELAS:X-OTKP3
Merupakan sistem ekonomi yang berdasarkan pada kebiasaan, sejarah, dan kepercayaan masyarakat yang ada di daerah tersebut. Perekonomian dengan sistem ini biasanya bergantung kepada pertanian, perikanan, dan perburuan. Beberapa pihak meyakini sistem ini adalah sistem yang mengawali perekonomian di banyak negara sebelum kemudian berevolusi menjadi sistem perekonomian lainnya.
Contoh masyarakat yang menganut sistem ini adalah masyarakat Amerika Serikat sebelum kedatangan imigran dari Eropa atau sekitar abad 16. Selain mereka, sistem ini juga masih diterapkan oleh masyarakat-masyarakat yang hidup di pedalaman.
Berikut adalah ciri-ciri dari sistem ekonomi tradisional:
Sistem ini berpusat kepada keluarga atau suku tertentu yang menganutnya. Penerapan sistem ini mengacu kepada pengalaman para orang yang dituakan dengan cara menggunakan petuah atau nasihat mereka dalam menjalankan perekonomian.
Biasanya sistem ini diterapkan oleh masyarakat berburu-meramu dan masyarakat nomaden. Masyarakat jenis ini selalu berpindah untuk memenuhi kebutuhannya. Dikarenakan mereka memproduksi sendiri apa yang mereka butuhkan, mereka tidak terlalu membutuhkan konsep perdagangan.
Kebanyakan penganut sistem ini adalah masyarakat yang hanya memproduksi apa yang mereka butuhkan saja. Hal ini mengakibatkan jarang terjadi surplus produksi maupun defisit.
Kebanyakan penganut sistem ini masih menerapkan sistem barter.
Sistem ini biasanya akan mulai berevolusi ketika masyarakat penganutnya mulai menetap dan tidak lagi hidup berpindah-pindah.
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusAssalamualaikum
HapusNama: kamilia nisrina atirah
Kelas: x-otkp3
carilah perbedaan sistem ekonomi dan berikanlah contohnya ?
^Jawaban^
Sistem ekonomi merupakan cara yang dipakai oleh suatu negara untuk menyelesaikan atau menghadapi masalah dalam bidang ekonomi. Setiap negara memiliki sistem yang berbeda-beda, tergantung dari situasi dan kondisi yang sedang terjadi pada negaranya
Contohnya:
1. sistem ekonomi tradisional
contoh: sistem ekonomi masyarakat pedalaman di papua.
2. sistem ekonomi terpusat
contoh: Contoh pelaku ekonomi komando adalah Korea utara.dan kuba
3. sistem ekonomi pasar/liberal
contoh: Contoh negara yang menganut pasarbebas yaitu Negara eropa barat seperti Inggris,Jerman,belanda dan lain lain.Serta Amerika dan Australia.
4. sistem ekonomi campuran
Contoh:contoh Barang dan jasa dapat tersalurkan ke tempat mereka paling dibutuhkan. Hal ini bisa terjadi karena pemerintah memiliki kewenangan untuk ikut campur. Walau demikian harga barang dan jasa tetap diatur oleh mekanisme pasar.
BalasHapus
Assalamualaikum
BalasHapusNama :Nurlaela
Kelas:X-OTKP3
Dari materi di ats bisa di simpulkan ad 2 perbedaan tentang sistem ekonomi.
1.peran aktif pemerintah yg dominan dlm sistem ekonomi trsbut,dri kebtuhan,keamanan sampai pertahanan di rencanakn oleh pemerintah.
Contoh: sistem ekonomi trpusat,pasar dan dan campuran.
2.Dan sistem ekonomi yg di jalankn hanya berdasarkan tradisi turun temurun dri nenek moyang trdahulu,krna sistem ekonomi trsebut di lakukan untuk kpntingan brsama" jg di lakukan brsama". Dan tugas pemerintah dlm sistem ekonomi trsebut hanya memantau dan mmberikan prlindungan.
Contoh: sistem ekonomitradisional
Nama: Siti Patimah
BalasHapusKelas: X-Otkp 3
Sistem ekonomi terbagi menjadi 4 yaitu sistem ekonomi tradisional, terpusat, pasar, dan campuran.
-sistem ekonomi tradisional merupakan sistem ekonomi yang dijalankan secara bersamaan (demokratis), sesuai dengan tata cara yang biasa ditempuh oleh nenek moyang sebelumnya.
-sistem ekonomi terpusat pada umumnya sistem ekonomi terpusat ini diterapkan pada negara negara yang menganut paham komunis. Namun karna kurang sesuai dengan aspirasi rakyat, akhir akhir ini sudah ditinggalkan.
-sistem ekonomi pasar siapa saja bebas memproduksi barang dan jasa, sehingga mendorong masyarakat untuk bekerja lebih giat dan efisien.
-sistem ekonomi campuran ini dasarnya merupakan perpaduan antara sistem ekonomi terpusat dengan sistem ekonomi pasar.
Nama:Deska Aulia Lusiana
BalasHapusKelas:x OTKP3
Jawaban:Merupakan sistem ekonomi yang berdasarkan pada kebiasaan, sejarah, dan kepercayaan masyarakat yang ada di daerah tersebut. Perekonomian dengan sistem ini biasanya bergantung kepada pertanian, perikanan, dan perburuan. Beberapa pihak meyakini sistem ini adalah sistem yang mengawali perekonomian di banyak negara sebelum kemudian berevolusi menjadi sistem perekonomian lainnya.
Contohnya: sistem ekonomi: tradisional, campuran, pasar,sosial.
Assalamualaikum
BalasHapusNama REVANZA NUR CHOLIS
Kelas X OTKP 3
A. Sistem Ekonomi Sosialis
Sistem sosialis adalah sistem ekonomi dimana ekonomi diatur oleh negara. Dalam sistem ini jalannya perekonomian sepenuhnya menjadi tanggung jawab negara atau pemerintah pusat, warga negara tidak memiliki hak milik, masyarakat disama ratakan oleh pemerintah.
B. Sistem Ekonomi Kapitalis
Secara etimologi kapitalisme terdiri dari dua kata, yaitu capital dan isme. Kapital secara umum berarti modal, jadi kapitalisme adalah paham yang berdasarkan modal. Kapitalis dapat kita artikan sebagai suatu paham yang meyakini bahwa pemilik modal melakukan usaha untuk mendapatkan keuntungan yang sebesar-besarnya. Dalam paham ini, pemerintah tidak dapat melakukan intervensi pasar guna mendapatkan keuntungan bersama, namun intervensi pemerintah adalah untuk kepentingan-kepentingan pribadi.
Contohnya
Hapuskamu seorang mahasiswa perantauan yang dikirim uang bulanan oleh orang tuamu. Uang itu dikirim untuk membiayai hidupmu selama sebulan. Alokasi uang kiriman itu tentu saja untuk konsumsi selama sebulan. Atau mungkin jika sisa, ditabung atau investasi beli tanah bagi anak keluarga tajir.
Assalamualaikum saya Alfan Fadhilah dari X-OTKP 3
BalasHapusSistem ekonomi merupakan cara yang dipakai oleh suatu negara untuk menyelesaikan atau menghadapi masalah dalam bidang ekonomi. Setiap negara memiliki sistem yang berbeda-beda, tergantung dari situasi dan kondisi yang sedang terjadi pada negaranya
macam² sistem ekonomi:
1. sistem ekonomi tradisional
contoh: sistem ekonomi masyarakat pedalaman di papua.
2. sistem ekonomi terpusat
contoh: Contoh pelaku ekonomi komando adalah Korea utara.dan kuba
3. sistem ekonomi pasar/liberal
contoh: Contoh negara yang menganut pasarbebas yaitu Negara eropa barat seperti Inggris,Jerman,belanda dan lain lain.Serta Amerika dan Australia.
4. sistem ekonomi campuran
Contoh:contoh Barang dan jasa dapat tersalurkan ke tempat mereka paling dibutuhkan. Hal ini bisa terjadi karena pemerintah memiliki kewenangan untuk ikut campur. Walau demikian harga barang dan jasa tetap diatur oleh mekanisme pasar.
Assalamualaikum
BalasHapusNama:Sopwan Ardani
kelas:Otkp 3
-Sistem Ekonomi Tradisional
Sistem ekonomi ini merupakan sistem ekonomi yang dijalankan secara bersama untuk kepentingan bersama (demokratis), sesuai dengan tata cara yang biasa ditempuh oleh nenek moyang sebelumnya.
Dalam sistem ini segala barang dan jasa yang diperlukan, dipenuhi sendiri oleh masyarakat itu sendiri.
-Sistem Ekonomi Terpusat
Pada sistem ekonomi ini, pemerintah bertindak sangat aktif, segala kebutuhan hidup termasuk keamanan dan pertahanan direncanakan oleh pemerintah secara terpusat. Pelaksanaan dilakukan oleh daerah-daerah di bawah satu komando dari pusat.
-Sistem Ekonomi Pasar
Pada sistem ekonomi pasar, kehidupan ekonomi diharapkan dapat berjalan bebas sesuai dengan mekanisme pasar.
Siapa saja bebas memproduksi barang dan jasa, sehingga mendorong masyarakat untuk bekerja lebih giat dan efisien.
Sistem ekonomi campuran ini dasarnya merupakan perpaduan antara sistem ekonomi terpusat dengan sistem ekonomi pasar.
Contoh;
- ekonomi tradisional:seorang petani membutuhkan daging sapi dengan membawa satu kilogram beras ke sebuah tempat yang disebut pasar. Dalam pasar tersebut, ia bertemu dengan seorang yang membawa satu kilogram daging sapi dan membutuhkan beras.
-ekonomi terpusat:pelaku ekonomi komando adalah Korea utara.dan kuba.Yang melakukan ekonomi ini adalah mereka yang menganut paham komunis
-Ekonomi Pasar:saat diadakan ekspor impor tidak dipungut biaya pajak oleh pemerintah.
-Ekonomi Campuran:Di Indonesia swasta dapat melakukan kegiatan ekonomi namun harus melakukannya dalam rangka aturan pemerintah, seperti adanya harga eceran tertinggi untuk bahan pokok dan adanya upah minimum.
Nama:fania nisaa febriyanti
BalasHapusKelas: X-OTKP 3
Definisi
Merupakan sistem ekonomi yang berdasarkan pada kebiasaan, sejarah, dan kepercayaan masyarakat yang ada di daerah tersebut. Perekonomian dengan sistem ini biasanya bergantung kepada pertanian, perikanan, dan perburuan. Beberapa pihak meyakini sistem ini adalah sistem yang mengawali perekonomian di banyak negara sebelum kemudian berevolusi menjadi sistem perekonomian lainnya.
Contoh masyarakat yang menganut sistem ini adalah masyarakat Amerika Serikat sebelum kedatangan imigran dari Eropa atau sekitar abad 16. Selain mereka, sistem ini juga masih diterapkan oleh masyarakat-masyarakat yang hidup di pedalaman.
Berikut adalah ciri-ciri dari sistem ekonomi tradisional:
-Sistem ini berpusat kepada keluarga atau suku tertentu yang menganutnya. Penerapan sistem ini mengacu kepada pengalaman para orang yang dituakan dengan cara menggunakan petuah atau nasihat mereka dalam menjalankan perekonomian.
Biasanya sistem ini diterapkan oleh masyarakat berburu-meramu dan masyarakat nomaden. Masyarakat jenis ini selalu berpindah untuk memenuhi kebutuhannya. Dikarenakan mereka memproduksi sendiri apa yang mereka butuhkan, mereka tidak terlalu membutuhkan konsep perdagangan.
-Kebanyakan penganut sistem ini adalah masyarakat yang hanya memproduksi apa yang mereka butuhkan saja. Hal ini mengakibatkan jarang terjadi surplus produksi maupun defisit.
Kebanyakan penganut sistem ini masih menerapkan sistem barter.
-Sistem ini biasanya akan mulai berevolusi ketika masyarakat penganutnya mulai menetap dan tidak lagi hidup berpindah-pindah.
Kelebihan
-Sebagaimana sistem perekonomian pada umumnya, sistem ekonomi tradisional juga mempunyai keunggulannya sendiri.
-Sistem ekonomi ini cenderung jarang menimbulkan perselisihan. Hal ini bisa terjadi karena masyarakat dalam sistem ini menggunakan adat istiadatnya untuk mengatur produksi, distribusi, hingga konsumsi. Karena mereka memahami adat tersebut, mereka cenderung menaatinya supaya terhindar dari pelanggaran adat.
-Dikarenakan masyarakat dalam sistem ini hanya memproduksi sesuai yang mereka butuhkan, keseimbangan alam pun cenderung lebih terjaga dan lebih berkelanjutan.
Kekurangan
Selain memiliki kelebihan, sistem ini juga mempunyai kekurangan apabila disandingkan dengan sistem perekonomian lain.
-
Masyarakat dalam sistem ini menggantungkan dirinya kepada kondisi alam. Hal ini menjadi hal yang merugikan ketika keadaan alam tidak menguntungkan mereka. Misalkan saat hasil panen buruk, cuaca tidak menentu, dan keadaan lain. Akibatnya adalah pertumbuhan menjadi terhambat.
Masyarakat yang menganut sistem ini cenderung tidak bisa bersaing dengan masyarakat yang memiliki sistem perekonomian yang lebih bagus
Nama:Alifiah Nurunniswah
BalasHapusKelas:X-OTKP3
Perbedaan utama sistem ekonomi yaitu bagaimana cara sistem itu mengelola faktor produksinya. Contohnya:
Adanya Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Adanya Koperasi, dan Adanya Serikat Pekerja
Nama:Melly wulandari
BalasHapusKelas:x otkp3
Jawaban:Sistem ekonomi merupakan cara yang dipakai oleh suatu negara untuk menyelesaikan atau menghadapi masalah dalam bidang ekonomi. Setiap negara memiliki sistem yang berbeda-beda, tergantung dari situasi dan kondisi yang sedang terjadi pada negaranya.contohnya sistem
Ekonomi tradisional,sistem ekonomi terpusat,sistem ekonomi pasar,dan sistem ekonomi campuran
Nama:Melly wulandari
BalasHapusKelas:x otkp3
Jawaban:Sistem ekonomi merupakan cara yang dipakai oleh suatu negara untuk menyelesaikan atau menghadapi masalah dalam bidang ekonomi. Setiap negara memiliki sistem yang berbeda-beda, tergantung dari situasi dan kondisi yang sedang terjadi pada negaranya.contohnya sistem
Ekonomi tradisional,sistem ekonomi terpusat,sistem ekonomi pasar,dan sistem ekonomi campuran
Nama :Kharima Tri Cahyantika
BalasHapusKelas:X-Otkp 3
1. Sistem Ekonomi Tradisional
Pemecahan masalah dalam sistem ekonomi tradisional dilakukan sesuai dengan kebiasaan/tradisi
2. Sistem Ekonomi Pasar/Liberal/Kapitalis
Sistem ekonomi ini mengedepankan mekanisme pasar (jumlah permintaan dan penawaran) dalam menjawab permasalahan ekonomi yang mendasar.
3. Sistem ekonomi terpusat
semua kegiatan ekonomi yang penting meliputi produksi, konsumsi, dan distribusi ditentukan oleh lembaga kekuasaan, atau terpusat di bawah satu komando.
4. Sistem ekonomi campuran
adalah sistem ekonomi di mana di satu sisi pemerintah memberikan kebebasan kepada masyarakat untuk memenuhi kebutuhannya, namun di sisi lain pemerintah turut campur tangan dalam mengendalikan kegiatan ekonomi.
Nama : Putra Jaelani
BalasHapusTingkat: X-OTKP 3
Soal : carilah perbedaan sistem ekonomi dan berikanlah contohnya!
Jawab: Sistem ekonomi tradisional, yaitu pola pemikiran dalam mengolah faktor-faktor produksi (tenaga kerja, modal, tanah/sumber daya alam, dan kewirausahaan) masih sangat terbatas. Cara berproduksi hanya mengandalkan tenaga manusia atau hewan dan tergantung faktor alam. Contohnya seorang petani membutuhkan daging sapi dengan membawa satu kilogram beras ke sebuah tempat yang disebut pasar. Dalam pasar tersebut, ia bertemu dengan seorang yang membawa satu kilogram daging sapi dan membutuhkan beras.
Sistem ekonomi terpusat, semua kegiatan ekonomi yang penting meliputi produksi, konsumsi, dan distribusi ditentukan oleh lembaga kekuasaan, atau terpusat di bawah satu komando.Contoh dari ekonomi terpusat adalah: 1.komunisme primitif ,2. Sistem feudal, 3.negara negara kolektif dan 4.negara sosialis atau komunis.
Sistem ekonomi pasar mengandalkan interaksi kekuatan permintaan dan penawaran sebagai alat alokasi yang efisien. Indikatornya adalah tingkat harga beserta perubahannha. Peranan pemerintah sangat kecil, sehingga biaya-biaya birokrasi dapat ditekan. Namun sistem ini hanya dapat memberikan hasil yang baik bila struktur pasar benar-benar pasar persaingan sempurna.
contohnya, saat diadakan ekspor impor tidak dipungut biaya pajak oleh pemerintah.
Sistem ekonomi campuran adalah sistem ekonomi di mana di satu sisi pemerintah memberikan kebebasan kepada masyarakat untuk memenuhi kebutuhannya, namun di sisi lain pemerintah turut campur tangan dalam mengendalikan kegiatan ekonomi.
Contoh sistem ekonomi campuran misalnya adalah sistem ekonomi di berbagai negara termasuk di Indonesia, Singapura, China dan India. kepemilikan pribadi, serta adanya sistem pasar sekaligus intervensi ekonomim. contoh sistem ini adalah di Indonesia
Muhammad Zikri Ma'sum
BalasHapusX OKTP 3
Sistim ekonomi tradisional, yaitu pola pemikiran dalam mengolah faktor-faktor produksi (tenaga kerja, modal, tanah/sumber daya alam, dan kewirausahaan) masih sangat terbatas. Cara berproduksi hanya mengandalkan tenaga manusia atau hewan dan tergantung faktor alam.
Contoh masyarakat yang menganut sistem ini adalah masyarakat Amerika Serikat sebelum kedatangan imigran dari Eropa atau sekitar abad 16. Selain mereka, sistem ini juga masih diterapkan oleh masyarakat-masyarakat yang hidup di pedalaman.
Sistim ekonomi terpusat, semua kegiatan ekonomi yang penting meliputi produksi, konsumsi, dan distribusi ditentukan oleh lembaga kekuasaan, atau terpusat di bawah satu komando.
Norwegia, Denmark, dan Swedia menjadi contoh negara yang menerapkan sebagian dari sistem ekonomi sosialis. Negara-negara tersebut menyediakan layanan bagi masyarakatnya mulai dari kesehatan, pendidikan, dan jaminan pensiun.
Sistim ekonomi pasar mengandalkan interaksi kekuatan permintaan dan penawaran sebagai alat alokasi yang efisien. Indikatornya adalah tingkat harga beserta perubahannha. Peranan pemerintah sangat kecil, sehingga biaya-biaya birokrasi dapat ditekan. Namun sistim ini hanya dapat memberikan hasil yang baik bila struktur pasar benar-benar pasar persaingan sempurna.
Contoh negara-negara yang menerapkan sistem ini adalah Hongkong, Singapura, Swiss, Estonia, Kanada, dan banyak lainnya. Negara-negara ini memberlakukan kebebasan tarif dalam rangka menghilangkan halangan yang bisa mengganggu perdagangan bebas.
Sistim ekonomi campuran adalah sistim ekonomi di mana di satu sisi pemerintah memberikan kebebasan kepada masyarakat untuk memenuhi kebutuhannya, namun di sisi lain pemerintah turut campur tangan dalam mengendalikan kegiatan ekonomi.
Contoh sistem ini adalah di Indonesia. Di Indonesia swasta dapat melakukan kegiatan ekonomi namun harus melakukannya dalam rangka aturan pemerintah, seperti adanya harga eceran tertinggi untuk bahan pokok dan adanya upah minimum
Assalamualaikum...
BalasHapusNama: Muhammad Dwi Saputra
Kelas: X-OTKP 3
*Rangkum
Berikut macam macam sistem ekonomi beserta contohnya:
#.Sistem Ekonomi Tradisional
Sistem Ini yaitu sistem yang berbasis pada adat, tradisi, dan kebiasaan yang turun temurun dari nenek moyang.Contohnya:Ujang mempunyai 1ekor ayam,dan Ripal mempunyai 3kg beras.Pada hari itu mereka sedang berjalan, Rifal habis dari sawah sedangkan Ujang habis dari peternakan.Di tengah perjalanan mereka bertemu dan kemudian mengobrol, dalam obrolan tersebut Ujang berkata dia sedang membutuhkan beras untuk makan sehari-harinya, dan didalam obrolan tersebut ripal juga berkata dia sedang membutuhkan daging sebagai lauk untuk dimakan. Setelah obrolan tersebut selesai akhirnya mereka bertukar bawaan mereka Ujang menukar 1ekor ayamnya dengan 3kg beras dan begitu juga sebaliknya. Dalam pertukaran tersebut tidak ada yang mengeluarkan uang sama sekali jadi sama sama saling menguntungkan.
#.Sistem Ekonomi Terpusat
Contohnya:Komunis Primitif, Sistem Feisal, Negara negara kolektif, Negara sosialis
#.Sistem Ekonomi Pasar
Contohnya:Saat diadakannya ekspor dan impor pemerintah tidak memungut biaya tersebut.
#.Sistem Ekonomi Campuran
Contohnya:Di Indonesia swasta dapat melakukan kegiatan ekonomi namun harus melakukan dalam rangka aturan pemerintah.Seperti harga eceran tertinggi untuk bahan pokok dan adanya upah minimum.
Wassalamu'alaikum..
nama:selfia margareta
BalasHapuskelas:X-OTKP3
•sistem ekonomi tradisional, yaitu pola pemikiran dalam mengolah faktor-faktor produksi (tenaga kerja, modal, tanah/sumber daya alam, dan kewirausahaan) masih sangat terbatas. Cara berproduksi hanya mengandalkan tenaga manusia atau hewan dan tergantung faktor alam.
•sistem ekonomi terpusat, semua kegiatan ekonomi yang penting meliputi produksi, konsumsi, dan distribusi ditentukan oleh lembaga kekuasaan, atau terpusat di bawah satu komando.
•sistem ekonomi pasar mengandalkan interaksi kekuatan permintaan dan penawaran sebagai alat alokasi yang efisien. Indikatornya adalah tingkat harga beserta perubahannha. Peranan pemerintah sangat kecil, sehingga biaya-biaya birokrasi dapat ditekan. Namun sistim ini hanya dapat memberikan hasil yang baik bila struktur pasar benar-benar pasar persaingan sempurna.
•sistem ekonomi campuran adalah sistim ekonomi di mana di satu sisi pemerintah memberikan kebebasan kepada masyarakat untuk memenuhi kebutuhannya, namun di sisi lain pemerintah turut campur tangan dalam mengendalikan kegiatan ekonomi.
Nama:Rahma maulida
BalasHapusKelas:X OTKP 3
sistem ekonomi adalah suatu cara untuk mengatur dan mengorganisir semua kegiatan ekonomi dalam anggota masyarakat, baik oleh pemerintah maupun pihak swasta, berdasarkan prinsip tertentu, demi mencapai kemakmuran atau kesejahteraan.
Contoh sistem ekonomi: tradisional, campuran, pasar,sosial.
Nama:Rahma maulida
BalasHapusKelas:X OTKP 3
sistem ekonomi adalah suatu cara untuk mengatur dan mengorganisir semua kegiatan ekonomi dalam anggota masyarakat, baik oleh pemerintah maupun pihak swasta, berdasarkan prinsip tertentu, demi mencapai kemakmuran atau kesejahteraan.
Contoh sistem ekonomi: tradisional, campuran, pasar,sosial.
Nama:Akmal Faiz Ardiansyah
BalasHapusKelas:x-OTKP3
Sistem ekonomi pada prinsipnya merupakan bagian dari sistem sosial dengan ruang lingkup dan tujuan memecahkan problem dasar perekonomian. Dalam kehidupan sosial, tak jarang kita dihadapkan dengan permasalahan sosial yang sifatnya kompleks. Salah satu cara memecahkan masalah sosial yang berhubungan dengan perekonomian adalah dengan menerapkan sistem ekonomi yang spesifik.Contohnya : sistem ekonomi tradisional,pasar,sosial,campuran.
Nama:adriyan x otkp3 jelaskan perbedaan sistem ekonomi dan berikanlah contohnya?1 sistem ekonomi tradisional,sistem ekonomi ini merupakan sistem ekonomi yang di jalankan secara bersama untuk kepentingan bersama(demokratis),sesuai dengan tata cara yang biasa di tempuh oleh nenek moyang sebelumnya.dalam sistem ini segala barang dan jasa yang di perlukan,di penuhi sendiri oleh masyarakat itu sendiri.2 sistem ekonomi terpusat,pada sistem ekonomi ini,pemerintah bertindak sangat aktif,segala kebutuhan hidup termasuk keamanan dan pertahanan di rencanakan oleh pemerintah secara terpusat.pelaksanaan dilakukan oleh daerah-daerah di bawah satu komando dari pusat.3sistem ekonomi pasar,pada sistem ekonomi pasar,kehidupan ekonomi diharapkan dapat berjalan dengan bebas memproduksi barang dan jasa,sehingga mendorong masyarakat untuk bekerja lebih giat dan efisien. 4 sistem ekonomi campuran,sistem ekonomi campuran pada umumnya ditetapkan pada negara-negara berkembang.dalam sistem ini sektor swasta dan pemerintah sama-sama diakui.
BalasHapusNAMA:FEBRIYANA HASTUTI
BalasHapusKELAS:X OTKP 3
ADALAH sistem ekonomi yang berdasarkan pada kebiasaan, sejarah, dan kepercayaan masyarakat yang ada di daerah tersebut. Perekonomian dengan sistem ini biasanya bergantung kepada pertanian, perikanan, dan perburuan. Beberapa pihak meyakini sistem ini adalah sistem yang mengawali perekonomian di banyak negara sebelum kemudian berevolusi menjadi sistem perekonomian lainnya.
Contoh masyarakat yang menganut sistem ini adalah masyarakat Amerika Serikat sebelum kedatangan imigran dari Eropa atau sekitar abad 16. Selain mereka, sistem ini juga masih diterapkan oleh masyarakat-masyarakat yang hidup di pedalaman.
Perbedaan utama sistem ekonomi yaitu bagaimana cara sistem itu mengelola faktor produksinya. Contohnya:
Adanya Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Adanya Koperasi, dan Adanya Serikat Pekerja
Assalamualaikum
BalasHapusNama:nahda soleha
Kelas: X-OTKP3
Apa itu Sistem Ekonomi?
Penjelasan sistem ekonomi secara konkret bisa dibilang cukup sulit, karena beberapa ahli cenderung memiliki penjelasan yang berbeda. Untuk mendapatkan penjelasan yang lebih detail, berikut adalah pengertian dari beberapa ahli.
Nama: WIDIA NINGRUM
BalasHapusKelas:X OTKP 3
-sistem ekonomi tradisional yaitu sistem ekonomi yang merupakan sistem ekonomi yang dijalankan secara bersama untuk kepentingan bersama (demokrasi), sesuai dengan tata cara yang biasa ditempuh oleh nenek moyang.contoh: seorang petani membutuhkan daging sapi dengan membawa satu kilogram beras ke sebuah tempat yang disebut pasar, dalam pasar tersebut,iya bertemu seseorang yang membawa satu kilogram daging sapi dan membutuhkan beras dan akhirnya mereka saling bertukar barang.
-sistem ekonomi terpusat yaitu pada sistem ekonomi ini,pemerintah bertindak sangat aktif,segala kebutuhan hidup termasuk keamanan dan pertahanan direncanakan oleh pemerintah secara terpusat.contoh:pelaku ekonomi komando adalah Korea Utara dan Kuba yang melakukan ekonomi ini adalah mereka yang menganut paham komunis
-sistem ekonomi pasar yaitu pada sistem ekonomi pasar, kehidupan ekonomi diharapkan dapat berjalan bebas sesuai dengan mekanisme pasar.contoh:saat diadakan ekspor impor tidak dipungut biaya pajak oleh pemerintah.
-sistem ekonomi campuran yaitu sistem ekonomi campuran pada umumnya ditetapkan pada negara negara berkembang.contoh:di Indonesia swasta dapat melakukan kegiatan ekonomi namun harus melakukan nya dalam rangka aturan pemerintah.
Nama: WIDIA NINGRUM
BalasHapusKelas:X OTKP 3
-sistem ekonomi tradisional yaitu sistem ekonomi yang merupakan sistem ekonomi yang dijalankan secara bersama untuk kepentingan bersama (demokrasi), sesuai dengan tata cara yang biasa ditempuh oleh nenek moyang.contoh: seorang petani membutuhkan daging sapi dengan membawa satu kilogram beras ke sebuah tempat yang disebut pasar, dalam pasar tersebut,iya bertemu seseorang yang membawa satu kilogram daging sapi dan membutuhkan beras dan akhirnya mereka saling bertukar barang.
-sistem ekonomi terpusat yaitu pada sistem ekonomi ini,pemerintah bertindak sangat aktif,segala kebutuhan hidup termasuk keamanan dan pertahanan direncanakan oleh pemerintah secara terpusat.contoh:pelaku ekonomi komando adalah Korea Utara dan Kuba yang melakukan ekonomi ini adalah mereka yang menganut paham komunis
-sistem ekonomi pasar yaitu pada sistem ekonomi pasar, kehidupan ekonomi diharapkan dapat berjalan bebas sesuai dengan mekanisme pasar.contoh:saat diadakan ekspor impor tidak dipungut biaya pajak oleh pemerintah.
-sistem ekonomi campuran yaitu sistem ekonomi campuran pada umumnya ditetapkan pada negara negara berkembang.contoh:di Indonesia swasta dapat melakukan kegiatan ekonomi namun harus melakukan nya dalam rangka aturan pemerintah.
Asalammualaikum...
BalasHapusNama:Raffid Al wildan
Kelas:x otkp 3
Sistem ekonomi adalah susunan dari unsur unsur ekonomi yang salaing berhungan dan bekerja secara bersama sama untuk memecahkan masalah ekonomi yang mendasar dan mencapai tujuan tertentu.
Contohnya:•sistem ekonomi tradisional pemecahan masalah dalam sistem ekonomi tradisional dilakukan sesuai dengan kebiasaan/tradisi
•sistem ekonomi pasar kehidupan ekonomi diharapkan dapat berjalan bebas sesuai dengan mekanisme pasar
•sistem ekonomi terpusat pemerintah bertindak sangat efektif segala kebutuhan hidup termasuk keamanan dan pertahanan direncanakan oleh pemerintah secara terpusat
•sistem ekonomi campuran pada umumnya ditetapkan pada negara negara berkembang
Assalamualaikum Saya Falah Alfiansyah Dari X OTKP3
BalasHapusPerbedaan sistem ekonomi dan berikan contohnya?Perbedaan mendasar antara sebuah sistem ekonomi dengan sistem ekonomi lainnya adalah bagaimana cara sistem itu mengatur faktor produksinya. Dalam beberapa sistem, seorang individu boleh memiliki semua faktor produksi. Sementara dalam sistem lainnya, semua faktor tersebut di pegang oleh pemerintah,Contoh
-Sistem Ekonomi Tradisional
-Sistem Ekonomi Sosialis
-Sistem Ekonomi Kapitalis
-Sistem Ekonomi Campuran
Assalamualaikum Saya Falah Alfiansyah Dari X OTKP3
BalasHapusPerbedaan sistem ekonomi dan berikan contohnya?Perbedaan mendasar antara sebuah sistem ekonomi dengan sistem ekonomi lainnya adalah bagaimana cara sistem itu mengatur faktor produksinya. Dalam beberapa sistem, seorang individu boleh memiliki semua faktor produksi. Sementara dalam sistem lainnya, semua faktor tersebut di pegang oleh pemerintah,Contoh
-Sistem Ekonomi Tradisional
-Sistem Ekonomi Sosialis
-Sistem Ekonomi Kapitalis
-Sistem Ekonomi Campuran
Assalamualaikum.
BalasHapusNama : Bulan Nurlaela.
Kelas : X Otkp 3.
"...carilah perbedaan sistem ekonomi dan berikanlah contohnya ?."
Adapun hasil rangkuman saya :
A. Sistem Ekonomi Tradisional.
- Sistemnya dari rakyat, oleh rakyat dan untuk rakyat (Demokrasi).
- Menggunakan cara turun-temurun dan bergantung pada alam.
- Peran pemerintah sebagai pelindung keamanan ketertiban umum.
- Persaingannya sedikit.
- Biasanya dilakukan oleh penduduk yang kurang maju dan pedalaman.
* Contohnya : Sistem barter yang dilakukan masyarakat suku Baduy dalam.
B. Sistem Ekonomi Terpusat.
- Sistemnya diatur pemerintah dan dibawah 1 komando.
- Kurangnya peran masyarakat.
- Persaingannya tertutup.
- Adanya penjaminan kebutuhan.
- Biasanya dilakukan oleh negara yang menganut sistem komunisme maupun sosialisme.
* Contohnya : Sistem ekonomi yang dilakukan negara China.
C. Sistem Ekonomi Pasar.
- Adanya campur tangan pihak swasta dalam sistemnya.
- Persaingan terbuka dan bebas.
- Peran pemerintah sebagai pengawas.
- Biasanya dilakukan oleh negara maju.
* Contohnya : Sistem perekonomian yang dilakukan oleh negara Jepang, Singapura, Kanada, Hongkong dll.
D. Sistem Ekonomi Campuran.
- Sistem merupakan kerjasama antara pemerintah dan pihak swasta.
- Adanya badan yang menjadi pengawas dan pengatur arah perekonomian.
- Adanya kebebasan memenuhi kebutuhan.
- Persaingan terbuka bagi pihak swasta.
- Biasanya dilakukan oleh negara berkembang.
* Contohnya : Perekonomian yang kini dilakukan di Indonesia
Nama : NabiLa AuLia
BalasHapusKelas: X OTKP 3
Pada sistem ekonomi ini pemerintah bertindak sangat aktif segala kebutuhan hidup termasuk keamanan dan pertahan di rencanakan oleh pemerintan oleh daerah - daerah di bawah satu komando dari pusat
Dengan demikian masalah apa dan berapa
Bagaimana dan untuk siapa barang di produksi
Semuanya diatur oleh pemerintan secara
Terpusat kebebasan untuk melakukan kegiatan
Ekonomi dibatasi sehingga inisiatif perurangan
Tidak dapat berkembang
Pada umumnya sistem ekonomi terpusat ini
Diterapkan pada negara -negara yang menganut
Paham komunis namun karena Kurang sesuai
Dengan aspirasi akhir - akhir ini sudah
Ditinggalkan.
-sistem ekonomi tradisional
Sistem ekonomi ini merupakan sistem ekonomi
Yang dijalankan secara bersama untuk
Kepentingan bersama (demokratis)sesuai
Dengan tata cara yang biasa ditempuh oleh
Nenek moyang sebelumnya
Dalam sistem ini segala barang dan jasa yang
Diperlukan dipenuhi sendiri oleh masyarakat
itu sendiri tentunya ada akan bertanya apa
tugas pemerintah dalam sistem ekonomi
Tradisional ini?
Dalam sistem ekonomi tradisional
Pemerintah hanya terbatas memberikan
Perlindungan dalam bentuk pertahanan dan
Menjaga katwrtiban umum dengan kata lain
Kegiatan ekonomi yaitu masalah apa dan
Berapa bagaimana dan untuk siap barang
Diproduksi semuanya diatur oleh masyarakat
Pada umumnya sistem perekonumian ini
Berlaku pada negara - negara yang belum maju
Dan mulai ditinfgalkan.
Assalamualaikum
BalasHapusNama:RISHA TRI ULANDARI
Kelas:X-OTKP 3
•Sistem Ekonomi Tradisional
Sistem ekonomi tradisional yaitu sebuah sistem ekonomi dalam organisasi kehidupan ekonomi yang berdasarkan kebiasaan, tradisi masyarakat secara turun-temurun yang masih mengandalkan faktor produksi apa adanya.Sistem Ekonomi Terpusat/Komando (Sosialis)
•Sistem ekonomi terpusat ialah suatu sistem ekonomi yang di mana pemerintah mempunyai kekuasaan yang dominan pada suatu pengaturan kegiatan ekonomi. Penguasaan nya dilakukan melalui suatu pembatasan-pembatasan terhadap suatu kegiatan ekonomi yang dikerjakan oleh anggota masyarakat. Negara yang menganut sistem ekonomi terpusat ini yaitu antara lain: Rusia, RRC, dan negara-negara Eropa Timur (bekas negara Uni Soviet).Sistem Ekonomi Liberal (Kapitalis)
•Sistem ekonomi liberal yaitu suatu sistem ekonomi yang berdasarkan kebebasan seluas-luasnya bagi semua masyarakat dalam kegiatan perekonomian tanpa adanya campur tangan daripada pemerintah. Suatu kondisi yang dimana pemerintah benar-benar lepas tangan dalam pengambilan suatu keputusan ekonomi dalam istilah ekonomi disebut dengan laissez-faire. Negara-negara yang menganut sistem ekonomi liberal yaitu antara lain: Amerika Serikat, Inggris, Perancis, Belgia, Irlandia, Swiss, Kanada, dan Indonesia {yang|dengan} pernah menganut sistem ekonomi liberal pada tahun 1950-an.
•Sistem Ekonomi Campuran
Sistem ekonomi campuran yaitu suatu sistem ekonomi yang di satu sisi sih pemerintah memberikan kebebasan kepada masyarakat dalam berusaha melakukan suatu kegiatan ekonomi, akan tetapi disisi lain pemerintah mempunyai campur tangan dalam perekonomian dengan tujuan untuk menghindari penguasaan secara penuh dari segolongan masyarakat pada sumber daya ekonomi.
•Sistem Perekonomian Indonesia
Setiap negara menganut sistem ekonomi yang berbeda-beda terutama Indonesia dan Amerika serikat , dua negara ini pun menganut sistem ekonomi yang berbeda.
Nama:Marsya Febri Ruslaini
BalasHapusKelas:X-OTKP 3
°sistem ekonomi tradisional
Suatu sistem dalam organisasi kehidupan ekonomi berdasarkan kebiasaan. Tradisi masyarakat sacara turun-tenurun yang mengandalkan faktor produksi apa adanya. Kelebihan dari sistem tradisional adalah adanya semangat kekeluargaan.
°sistem ekonomi komando
Sistem ekonomi terpusat adalah sistem dimana pemerintah memiliki kekuasaan yang dominan pada pernyataan kegiatan ekonomi. Penguasaan dilakukan melalui pembatasan. Terhadap kegiatan ekonomi yang dikerjakan oleh anggota Masyarakat.
°sistem liberal (kapitalis)
Sistem ekonomi berdasarkan kebebasan seluas-luasnya bagi seluruh masyarakat dalam kegiatan perekonomian tanpa adanya campur tangan dari pada pemerintah.
°sistem ekonomi campuran
Suatu sistem ekonomi yang disatu sisi pemerintah memberikan kebebasan kepada masyarakat untuk berusaha melakukan kegiatan ekonomi.
°suatu perekonomian Indonesia
Suatu perekonomian yang diterapkan adalah sistem perekonomian masyarakat pancasila. Sistem pancasila dipilih untuk diterapkan dinegara kita karena didalamnya terdapat makna demokrasi.
Contohnya :masyarakat yang menganut sistem ini adalah masyarakat yang menganut Amerika Serikat sebelum kedatangan imigran dari eropa atau sekitar abad 16.
Asalammualaikum, NAMA:Muhammad Fahrezy
BalasHapusKelas X-OTKP 3
*sistem ekonomi tradisional
Sistem ini yang berdasarkan pada kebiasaan, sejarah, kepercayaan masyarakat yang ada di daerah tersebut. Perekonomian dengan sistem ini biasanya bergantung pada pertanian, perikanan dan penurunan.
*sistem ekonomi sosialis
Sistem ekonomi sosialis adalah sistem masyarakatnya memiliki kesetaraan dalam kepemilikan atas faktor faktor produksi tersebut adalah perusahaan yang bergerak di bidang ini.
*sistem ekonomi kapitalis
Sistem ekonomi ini memungkinkan swasta untuk memiliki seluruh faktor produksi. Keempat faktor produksi tersebut adalah perusahaan, modal, sumber daya alam dan pekerjaan.
*sistem ekonomi campuran
Sistem ekonomi campuran adalah perpaduan dari sistem ekonomi tradisional, sosialis, dan kapitalis. Setiap kelebihan masing masing sistem di gabungkan dalam satu sistem.
Assalamualaikum saya sherina cinta rizkia kls x bdp1
BalasHapus*sistem ekonomi tradisional
Sistem ini yang berdasarkan pada kebiasaan, sejarah, kepercayaan masyarakat yang ada di daerah tersebut. Perekonomian dengan sistem ini biasanya bergantung pada pertanian, perikanan dan penurunan.
*sistem ekonomi sosialis
Sistem ekonomi sosialis adalah sistem masyarakatnya memiliki kesetaraan dalam kepemilikan atas faktor faktor produksi tersebut adalah perusahaan yang bergerak di bidang ini.
*sistem ekonomi kapitalis
Sistem ekonomi ini memungkinkan swasta untuk memiliki seluruh faktor produksi. Keempat faktor produksi tersebut adalah perusahaan, modal, sumber daya alam dan pekerjaan.
*sistem ekonomi campuran
Sistem ekonomi campuran adalah perpaduan dari sistem ekonomi tradisional, sosialis, dan kapitalis. Setiap kelebihan masing masing sistem di gabungkan dalam satu sistem.
Balas
Assalamualaikum
BalasHapusNama:m.hasan.ardianto
Kelas:x bdp1
Adapun hasil rangkuman saya :
A. Sistem Ekonomi Tradisional.
- Sistemnya dari rakyat, oleh rakyat dan untuk rakyat (Demokrasi).
- Menggunakan cara turun-temurun dan bergantung pada alam.
- Peran pemerintah sebagai pelindung keamanan ketertiban umum.
- Persaingannya sedikit.
- Biasanya dilakukan oleh penduduk yang kurang maju dan pedalaman.
* Contohnya : Sistem barter yang dilakukan masyarakat suku Baduy dalam.
B. Sistem Ekonomi Terpusat.
- Sistemnya diatur pemerintah dan dibawah 1 komando.
- Kurangnya peran masyarakat.
- Persaingannya tertutup.
- Adanya penjaminan kebutuhan.
- Biasanya dilakukan oleh negara yang menganut sistem komunisme maupun sosialisme.
* Contohnya : Sistem ekonomi yang dilakukan negara China.
C. Sistem Ekonomi Pasar.
- Adanya campur tangan pihak swasta dalam sistemnya.
- Persaingan terbuka dan bebas.
- Peran pemerintah sebagai pengawas.
- Biasanya dilakukan oleh negara maju.
* Contohnya : Sistem perekonomian yang dilakukan oleh negara Jepang, Singapura, Kanada, Hongkong dll.
Assalamualaikum,Nama:indy okta kirani
BalasHapusKelas: X BDP 1
-sistem ekonomi tradisional
Sistem ini yang berdasarkan pada kebiasaan, sejarah, kepercayaan masyarakat yang ada di daerah tersebut. Perekonomian dengan sistem ini biasanya bergantung pada pertanian, perikanan dan penurunan.
-sistem ekonomi sosialis
Sistem ekonomi sosialis adalah sistem masyarakatnya memiliki kesetaraan dalam kepemilikan atas faktor faktor produksi tersebut adalah perusahaan yang bergerak di bidang ini.
-sistem ekonomi kapitalis
Sistem ekonomi ini memungkinkan swasta untuk memiliki seluruh faktor produksi. Keempat faktor produksi tersebut adalah perusahaan, modal, sumber daya alam dan pekerjaan.
-sistem ekonomi campuran
Sistem ekonomi campuran adalah perpaduan dari sistem ekonomi tradisional, sosialis, dan kapitalis. Setiap kelebihan masing masing sistem di gabungkan dalam satu sistem.
Balas
assalamualaikum
BalasHapusnama:indah destiyana
kelas:X BDP1
*sistem ekonomi tradisional
Sistem ini yang berdasarkan pada kebiasaan, sejarah, kepercayaan masyarakat yang ada di daerah tersebut. Perekonomian dengan sistem ini biasanya bergantung pada pertanian, perikanan dan penurunan.
*sistem ekonomi sosialis
Sistem ekonomi sosialis adalah sistem masyarakatnya memiliki kesetaraan dalam kepemilikan atas faktor faktor produksi tersebut adalah perusahaan yang bergerak di bidang ini.
*sistem ekonomi kapitalis
Sistem ekonomi ini memungkinkan swasta untuk memiliki seluruh faktor produksi. Keempat faktor produksi tersebut adalah perusahaan, modal, sumber daya alam dan pekerjaan.
*sistem ekonomi campuran
Sistem ekonomi campuran adalah perpaduan dari sistem ekonomi tradisional, sosialis, dan kapitalis. Setiap kelebihan masing masing sistem di gabungkan dalam satu sistem.
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusAssalamualaikum sayang Azahra septiani, Dari kelas X Bdp1
BalasHapusKegiatan ekonomi dibedakan menjadi 3 yaitu:
1.produksi
Produksi adalah kegiatan menghasilkan atau menambah nilai gunna barang atau jasa untuk memenuhi kebutuhan.
2.konsumsi
Konsumsi adalah kegiatan mengahabiskan atau mengurangi nilai gunna suatu barang baik sekaligus maupun berangsur Angur
3.Distribusi
Distrbusi adalah menyalurkan barang atau jasa Dari prosedun atau konsumen.
Assalamualaikum saya Azahra,Dari kelas: X Bdp1
HapusAssalamu'alaikum saya Rifa Alawiyah dri X BDP1
BalasHapusPerbedaan dari sistem ekonomi kapitalis, sosialis, komunis dan campuran dapat dilihat dalam statemen ini, yakni:
*Sistem ekonomi kapitalis merupakan sistem ekonomi yang menghendaki adanya kebebasan individu untuk melakukan segala kegiatan ekonomi tanpa ada campur tangan pemerintah. Pemerintah hanya menjadi pengawas saja di dalam roda perekonomiannya. Contoh negara dengan sistem ekonomi sosialis adalah Amerika Serikat, Inggris, Perancis, dan Singapura.
*Sistem ekonomi sosialis merupakan sistem yang ditandai dengan kepemilikan sosial dari alat-alat produksi dan manajemen koperasi ekonomi, serta teori politik dan gerakan yang mengarah pada pembentukan sistem tersebut dipegang oleh pemerintah. Perekonomian ini dipegang oleh pemerintah. Contoh negara yang menganut sistem ekonomi sosialis adalah Rusia.
*Sistem ekonomi komunis adalah suatu sistem perekonomian dimana peran pemerintah sebagai pengatur seluruh sumber kegiatan perekonomian. Negara yang menganut sistem ekonomi adalah Kuba dan Korea Utara.
*Sistem ekonomi campuran adalah sistem ekonomi yang berjalan dengan kerja sama antara pemerintah dan swasta dalam memecahkan masalah ekonomi. Sistem ini dikenal dengan sistem ekonomi di Indonesia.
Nama : albania ramadhanti
BalasHapusKelas: X BDP1
Jawaban:
Sistem ekonomi pada prinsipnya merupakan bagian dari sistem sosial dengan ruang lingkup dan tujuan memecahkan problem dasar perekonomian. Dalam kehidupan sosial, tak jarang kita dihadapkan dengan permasalahan sosial yang sifatnya kompleks. Salah satu cara memecahkan masalah sosial yang berhubungan dengan perekonomian adalah dengan menerapkan sistem ekonomi yang spesifik.Contohnya : sistem ekonomi tradisional,pasar,sosial,campuran.
Assalamualaikum
BalasHapusNama: Andika Ramdani
Kelas:X BDP1
Adapun hasil rangkuman saya:
A.sistem ekonomi tradisional
-mengunakan cara turun temurun dan bergantung pada alam
-persaiangan semakin sedikit
-biasanya di lakukan oleh penduduk kurang maju
_contohnya sistem barter yang di lakukan masyarakat sekitar
B.sistem ekonomi pasar
-adanya campur tangan pihak swasta
-peran pemerintah sebagai pengawas
-persaiangan terbuka
_cobtohnya sistem perekonomian yang di lakukan
Oleh negara Jepang, Singapura
C.sistem ekonomi terpusat
-sistem di atur pemerintah
-persaiangan tertutup
-adanya penjaminan kebutuhan hidup
_contohnya sistem ekonomi dilakukan di negara China
Assalamualaikum
BalasHapusFajar Zulfikri Rahman
X BDP 1
Sistim ekonomi tradisional, yaitu pola pemikiran dalam mengolah faktor-faktor produksi (tenaga kerja, modal, tanah/sumber daya alam, dan kewirausahaan) masih sangat terbatas. Cara berproduksi hanya mengandalkan tenaga manusia atau hewan dan tergantung faktor alam.
Contoh masyarakat yang menganut sistem ini adalah masyarakat Amerika Serikat sebelum kedatangan imigran dari Eropa atau sekitar abad 16. Selain mereka, sistem ini juga masih diterapkan oleh masyarakat-masyarakat yang hidup di pedalaman.
Sistim ekonomi terpusat, semua kegiatan ekonomi yang penting meliputi produksi, konsumsi, dan distribusi ditentukan oleh lembaga kekuasaan, atau terpusat di bawah satu komando.
Norwegia, Denmark, dan Swedia menjadi contoh negara yang menerapkan sebagian dari sistem ekonomi sosialis. Negara-negara tersebut menyediakan layanan bagi masyarakatnya mulai dari kesehatan, pendidikan, dan jaminan pensiun.
Sistim ekonomi pasar mengandalkan interaksi kekuatan permintaan dan penawaran sebagai alat alokasi yang efisien. Indikatornya adalah tingkat harga beserta perubahannha. Peranan pemerintah sangat kecil, sehingga biaya-biaya birokrasi dapat ditekan. Namun sistim ini hanya dapat memberikan hasil yang baik bila struktur pasar benar-benar pasar persaingan sempurna.
Contoh negara-negara yang menerapkan sistem ini adalah Hongkong, Singapura, Swiss, Estonia, Kanada, dan banyak lainnya. Negara-negara ini memberlakukan kebebasan tarif dalam rangka menghilangkan halangan yang bisa mengganggu perdagangan bebas.
Sistim ekonomi campuran adalah sistim ekonomi di mana di satu sisi pemerintah memberikan kebebasan kepada masyarakat untuk memenuhi kebutuhannya, namun di sisi lain pemerintah turut campur tangan dalam mengendalikan kegiatan ekonomi.
Contoh sistem ini adalah di Indonesia. Di Indonesia swasta dapat melakukan kegiatan ekonomi namun harus melakukannya dalam rangka aturan pemerintah, seperti adanya harga eceran tertinggi untuk bahan pokok dan adanya upah minimum.
Nama:Dwi Cahyani
BalasHapustingkat: X BDP 1
※ perbedaan Sistem Ekonomi
●Sistem Ekonomi Tradisional
Sistem ekonomi ini merupakan sistem ekonomi yang dijalankan secara bersama untuk kepentingan bersama (demokratis), sesuai dengan tata cara yang biasa ditempuh oleh nenek moyang sebelumnya.
●Sistem Ekonomi Terpusat
Pada sistem ekonomi ini, pemerintah bertindak sangat aktif, segala kebutuhan hidup termasuk keamanan dan pertahanan direncanakan oleh pemerintah secara terpusat. Pelaksanaan dilakukan oleh daerah-daerah di bawah satu komando dari pusat.
●Sistem Ekonomi Pasar
Pada sistem ekonomi pasar, kehidupan ekonomi diharapkan dapat berjalan bebas sesuai dengan mekanisme pasar.Siapa saja bebas memproduksi barang dan jasa, sehingga mendorong masyarakat untuk bekerja lebih giat dan efisien.
●Sistem Ekonomi Campuran
Sistem ekonomi campuran pada umumnya ditetapkan pada negara-negara berkembang. Dalam sistem ini sektor swasta dan pemerintah sama-sama diakui. Hal ini berarti di samping sektor swasta, terdapat pula badan perencana negara yang merencanakan arah dan perkembangan ekonomi.
※Contoh Sistem Ekonomi
●Sistem Ekonomi Tradisional
Contoh masyarakat yang menganut sistem ini adalah masyarakat Amerika Serikat sebelum kedatangan imigran dari Eropa atau sekitar abad 16. Selain mereka, sistem ini juga masih diterapkan oleh masyarakat-masyarakat yang hidup di pedalaman.
●Sistem Ekonomi Terpusat
Contoh negara yang menerapkan sebagian dari sistem ekonomi sosialis {Norwegia, Denmark, dan Swedia}.Negara-negara tersebut menyediakan layanan bagi masyarakatnya mulai dari kesehatan, pendidikan, dan jaminan pensiun.
●Sistem Ekonomi Pasar
Contoh negara-negara yang menerapkan sistem ini adalah Hongkong, Singapura, Swiss, Estonia, Kanada, dan banyak lainnya. Negara-negara ini memberlakukan kebebasan tarif dalam rangka menghilangkan halangan yang bisa mengganggu perdagangan bebas.
●Sistem Ekonomi Campuran
Contoh sistem ini adalah di Indonesia. Di Indonesia swasta dapat melakukan kegiatan ekonomi namun harus melakukannya dalam rangka aturan pemerintah, seperti adanya harga eceran tertinggi untuk bahan pokok dan adanya upah minimum.
assalamualikum
BalasHapusnama:zhavira sawallia
kelas:X bdp1
jawabanya
sistem ekonomi:sistem yang digunakan oleh suatu negara yang digunakan oleh suatu negara yang digunakan oleh suatu negara untuk menglokasikan sumber daya yang dimilikinya baik kepada individu maupun organisasi dinegara tersebut
ilmu ekonomi: usaha manusia untuk memenuhi kebutuhan hidupnya
sekian dari saya makasih
Assalamuaikum
BalasHapusNama: faras nur has an
Kelas: x bdp 1
Jawaban:
Sistem ekonomi pada prinsipnya merupakan bagian dari sistem sosial dengan ruang lingkup dan tujuan memecahkan problem dasar perekonomian. Dalam kehidupan sosial, tak jarang kita dihadapkan dengan permasalahan sosial yang sifatnya kompleks. Salah satu cara memecahkan masalah sosial yang berhubungan dengan perekonomian adalah dengan menerapkan sistem ekonomi yang spesifik.
Contohnya:
1.sistem ekonomi tradisional
2.Sistem ekonomi terpusat (sosialis)
3.Sistem ekonomi pasar (kapitalis)
4.Sistem ekonomi campuran
Assalamualaikum, NAMA:Shahlan Padilar Saputra
BalasHapusKelas: X BDP 1
Perbedaan sistem ekonomi:
Sistem ekonomi pada prinsipnya merupakan bagian dari sistem sosial dengan ruang lingkup dan tujuan memecahkan problem dasar ekonomi dalam kehidupan sosial,tak jarang di hadapkan dengan permasalahan sosial yang sifatnya kompleks.
Untuk memahami pengertian sistem ekonomi,kita perlu melihat definisi masing-masing kata tersebut yaitu "sistem" dan "ekonomi" sistem adalah mekanisme,peorganisasian melalui lembaga atau pranata. Ekonomi adalah aktivitas sosial yang berkaitan dengan produksi,distribusi,dan konsumsi.
Contoh sistem ekonomi:
*Sistem ekonomi tradisional
*Sistem ekonomi terpusat (sosialis)
*Sistem ekonomi pasar(kapitalis)
*Sistem ekonomi campuran
Nama: muhamad Susilo
BalasHapusKelas: XBDP 1
Jawaban: Sistim ekonomi pasar mengandalkan interaksi kekuatan permintaan dan penawaran sebagai alat alokasi yang efisien. Indikatornya adalah tingkat harga beserta perubahannha. Peranan pemerintah sangat kecil, sehingga biaya-biaya birokrasi dapat ditekan. Namun sistim ini hanya dapat memberikan hasil yang baik bila struktur pasar benar-benar pasar persaingan sempurna. Contohnya saat diadakan ekspor impor tidak dipungut biaya pajak oleh pemerintah
Sistim ekonomi campuran adalah sistim ekonomi di mana di satu sisi pemerintah memberikan kebebasan kepada masyarakat untuk memenuhi kebutuhannya, namun di sisi lain pemerintah turut campur tangan dalam mengendalikan kegiatan ekonomi. Contoh negara yang menerapkan sistem ekonomi campuran diantaranya:
-Indonesia
-India
-Filipina
-Malaysia
-Maroko
-Perancis
-Mesir
-Australia
Assalamualaikum
BalasHapusNama:diva Aulia Putri
Kelas:X BDP 1
Jawaban : Sistem ekonomi pada prinsipnya merupakan bagian dari sistem sosial dengan ruang lingkup dan tujuan memecahkan problem dasar perekonomian. Dalam kehidupan sosial, tak jarang kita dihadapkan dengan permasalahan sosial yang sifatnya kompleks. Salah satu cara memecahkan masalah sosial yang berhubungan dengan perekonomian adalah dengan menerapkan sistem ekonomi yang spesifik.Contohnya : sistem ekonomi tradisional,pasar,sosial,campuran
Assalamualaikum saya haikal ramadhan dari kelas x bdp 1
BalasHapusContoh sistem ekonomi
Sistem ekonomi tradisional
Memahami apa itu sistem perekonomian tradisional mudah saja, yaitu sistem ekonomi yang berbasis pada tradisi, adat, dan kebiasaan yang diturunkan dari nenek moyang. Kita perlu menelisik beberapa kriteria untuk memperdalam pemahaman. Sistem perekonomian berbasis tradisi pada umumnya bercirikan belum adanya pembagian kerja yang jelas, ketergantungan pada sektor pertanian, dan teknologi yang digunakan masih sangat sederhana.
Bila kita lihat kegiatan ekonomi di suatu daerah yang masih menerapkan sistem perekonomian ini, maka cenderung akan kita jumpai masih adanya relasi sosial yang kuat, solidaritas dan gotong-royong juga menjadi unsur yang diterapkan dalam rangka memenuhi kebutuhan hidup individu atau kelompok. Sistem pertukaran barter berlangsung atas dasar kebutuhan, bukan mencari profit.
*Sistem ekonomi terpusat (sosialis)
Sistem perekonomian ini memiliki karakteristik sebagai berikut: kegiatan perekonomian dari produksi, distribusi, dan konsumsi termasuk harga barang dan jasa ditetapkan oleh pemerintah, hak milik berada pada level kolektif, dan alat-alat produksi dikuasai oleh negara. Sekilas kita sudah bisa melihat bahwa sistem perekonomian ini menempatkan pemerintah sebagai aktor yang memegang peranan paling penting dan dominan dalam kegiatan ekonomi.
Sistem ini sering disebut juga sistem ekonomi komando. Bila kita lihat suatu negara yang menerapkan sistem ini, maka kecenderungannya adalah masyarakatnya memiliki kesenjangan sosial yang rendah. Selain itu, pengawasan dan kontrol arus barang dan jasa lebih mudah karena dominasi peran pemerintah. Namun sistem ini juga berpotensi memasung daya kreasi masyarakat sehingga membatasi lahirnya inovasi dan entrepreneurship.
*Sistem ekonomi pasar (kapitalis)
Sistem ini sering disebut juga sistem ekonomi liberal. Penerapan sistem ini memberi kebebasan seluas-luasnya bagi setiap individu untuk melakukan tindakan ekonomi tanpa adanya campur tangan pemerintah. Dalam studi ilmu sosial, kondisi lepas tangan pemerintah dalam pengambilan keputusan disebut dengan laissez-faire. Selain diakuinya kebebasan individu, salah satu ciri utama sistem ini adalah tindakan ekonomi dilakukan dengan semangat mendulang profit.
*Sistem ekonomi liberal membuka persaingan usaha sehingga memantik lahirnya inovasi. Peran negara pada sistem ini adalah memberi perlindungan pada swasta atau individu untuk berkarya dan menjamin hak milik perorangan. Produksi barang dan jasa juga didasarkan pada permintaan pasar atau kebutuhan masyarakat, bukan permintaan negara. Namun sisi buruk sistem liberal juga nyata, diantaranya, penindasan pada kelas masyarakat yang lemah, ekspoitasi tenaga kerja karena produsen mengutamakan profit, dan kecenderungan untuk memonopoli pasar.
*Sistem ekonomi campuran
Sistem ini dapat dideskripsikan sebagai adanya campur tangan pemerintah dalam perekonomian agar sumber daya ekonomi tidak dimonopoli atau dikuasai penuh oleh swasta. Sistem perekonomian ini bisa dipahami sebagai campuran antara sistem kapitalis dan sosialis. Bentuk campur tangan pemerintah dalam sistem ini meliputi pembuatan aturan, kepemilikan perusahaan negara, dan penerapan kebijakan ekonomi.
Dalam sistem ini, hak milik individu diakui oleh negara, namun penggunaanya dikontrol dan diawasi oleh negara, dalam arti tidak boleh merugikan kepentingan umum. Adanya campur tangan oleh pemerintah membuka peluang terpenuhinya kebutuhan masyarakat melalui sektor ekonomi yang dikuasai oleh pemerintah. Namun demikian, sistem perekonomian ini rawan terhadap perilaku korup pemerintah karena kontrol yang lemah dari luar dan kecenderungan individu dijajaran pemerintah sendiri yang senang memperkaya diri sendiri.
Assalamualaikum saya haikal ramadhan dari kelas x bdp 1
BalasHapusContoh sistem ekonomi
Sistem ekonomi tradisional
Memahami apa itu sistem perekonomian tradisional mudah saja, yaitu sistem ekonomi yang berbasis pada tradisi, adat, dan kebiasaan yang diturunkan dari nenek moyang. Kita perlu menelisik beberapa kriteria untuk memperdalam pemahaman. Sistem perekonomian berbasis tradisi pada umumnya bercirikan belum adanya pembagian kerja yang jelas, ketergantungan pada sektor pertanian, dan teknologi yang digunakan masih sangat sederhana.
Bila kita lihat kegiatan ekonomi di suatu daerah yang masih menerapkan sistem perekonomian ini, maka cenderung akan kita jumpai masih adanya relasi sosial yang kuat, solidaritas dan gotong-royong juga menjadi unsur yang diterapkan dalam rangka memenuhi kebutuhan hidup individu atau kelompok. Sistem pertukaran barter berlangsung atas dasar kebutuhan, bukan mencari profit.
*Sistem ekonomi terpusat (sosialis)
Sistem perekonomian ini memiliki karakteristik sebagai berikut: kegiatan perekonomian dari produksi, distribusi, dan konsumsi termasuk harga barang dan jasa ditetapkan oleh pemerintah, hak milik berada pada level kolektif, dan alat-alat produksi dikuasai oleh negara. Sekilas kita sudah bisa melihat bahwa sistem perekonomian ini menempatkan pemerintah sebagai aktor yang memegang peranan paling penting dan dominan dalam kegiatan ekonomi.
Sistem ini sering disebut juga sistem ekonomi komando. Bila kita lihat suatu negara yang menerapkan sistem ini, maka kecenderungannya adalah masyarakatnya memiliki kesenjangan sosial yang rendah. Selain itu, pengawasan dan kontrol arus barang dan jasa lebih mudah karena dominasi peran pemerintah. Namun sistem ini juga berpotensi memasung daya kreasi masyarakat sehingga membatasi lahirnya inovasi dan entrepreneurship.
*Sistem ekonomi pasar (kapitalis)
Sistem ini sering disebut juga sistem ekonomi liberal. Penerapan sistem ini memberi kebebasan seluas-luasnya bagi setiap individu untuk melakukan tindakan ekonomi tanpa adanya campur tangan pemerintah. Dalam studi ilmu sosial, kondisi lepas tangan pemerintah dalam pengambilan keputusan disebut dengan laissez-faire. Selain diakuinya kebebasan individu, salah satu ciri utama sistem ini adalah tindakan ekonomi dilakukan dengan semangat mendulang profit.
*Sistem ekonomi liberal membuka persaingan usaha sehingga memantik lahirnya inovasi. Peran negara pada sistem ini adalah memberi perlindungan pada swasta atau individu untuk berkarya dan menjamin hak milik perorangan. Produksi barang dan jasa juga didasarkan pada permintaan pasar atau kebutuhan masyarakat, bukan permintaan negara. Namun sisi buruk sistem liberal juga nyata, diantaranya, penindasan pada kelas masyarakat yang lemah, ekspoitasi tenaga kerja karena produsen mengutamakan profit, dan kecenderungan untuk memonopoli pasar.
*Sistem ekonomi campuran
Sistem ini dapat dideskripsikan sebagai adanya campur tangan pemerintah dalam perekonomian agar sumber daya ekonomi tidak dimonopoli atau dikuasai penuh oleh swasta. Sistem perekonomian ini bisa dipahami sebagai campuran antara sistem kapitalis dan sosialis. Bentuk campur tangan pemerintah dalam sistem ini meliputi pembuatan aturan, kepemilikan perusahaan negara, dan penerapan kebijakan ekonomi.
Dalam sistem ini, hak milik individu diakui oleh negara, namun penggunaanya dikontrol dan diawasi oleh negara, dalam arti tidak boleh merugikan kepentingan umum. Adanya campur tangan oleh pemerintah membuka peluang terpenuhinya kebutuhan masyarakat melalui sektor ekonomi yang dikuasai oleh pemerintah. Namun demikian, sistem perekonomian ini rawan terhadap perilaku korup pemerintah karena kontrol yang lemah dari luar dan kecenderungan individu dijajaran pemerintah sendiri yang senang memperkaya diri sendiri.
ya...terus semanget
HapusAssalamualaikum
BalasHapusNama : Aisyah Adylla Salsabilah
kelas: X BDP 1
•Sistim ekonomi tradisional, yaitu pola pemikiran dalam mengolah faktor-faktor produksi (tenaga kerja, modal, tanah/sumber daya alam, dan kewirausahaan) masih sangat terbatas. Cara berproduksi hanya mengandalkan tenaga manusia atau hewan dan tergantung faktor alam.
•Sistim ekonomi terpusat, semua kegiatan ekonomi yang penting meliputi produksi, konsumsi, dan distribusi ditentukan oleh lembaga kekuasaan, atau terpusat di bawah satu komando.
•Sistim ekonomi pasar mengandalkan interaksi kekuatan permintaan dan penawaran sebagai alat alokasi yang efisien. Indikatornya adalah tingkat harga beserta perubahannha. Peranan pemerintah sangat kecil, sehingga biaya-biaya birokrasi dapat ditekan. Namun sistim ini hanya dapat memberikan hasil yang baik bila struktur pasar benar-benar pasar persaingan sempurna.
•Sistim ekonomi campuran adalah sistim ekonomi di mana di satu sisi pemerintah memberikan kebebasan kepada masyarakat untuk memenuhi kebutuhannya, namun di sisi lain pemerintah turut campur tangan dalam mengendalikan kegiatan ekonomi.
contohnya :
•Sistim ekonomi tradisional, yaitu pola pemikiran dalam mengolah faktor-faktor produksi (tenaga kerja, modal, tanah/sumber daya alam, dan kewirausahaan) masih sangat terbatas. Cara berproduksi hanya mengandalkan tenaga manusia atau hewan dan tergantung faktor alam.
•Sistim ekonomi terpusat, semua kegiatan ekonomi yang penting meliputi produksi, konsumsi, dan distribusi ditentukan oleh lembaga kekuasaan, atau terpusat di bawah satu komando.
•Sistim ekonomi pasar mengandalkan interaksi kekuatan permintaan dan penawaran sebagai alat alokasi yang efisien. Indikatornya adalah tingkat harga beserta perubahannha. Peranan pemerintah sangat kecil, sehingga biaya-biaya birokrasi dapat ditekan. Namun sistim ini hanya dapat memberikan hasil yang baik bila struktur pasar benar-benar pasar persaingan sempurna.
•Sistim ekonomi campuran adalah sistim ekonomi di mana di satu sisi pemerintah memberikan kebebasan kepada masyarakat untuk memenuhi kebutuhannya, namun di sisi lain pemerintah turut campur tangan dalam mengendalikan kegiatan ekonomi.
Assalamualaikum
BalasHapusNama: Maulana fajar Hartadi
Kelas: X BDP 1
Jawaban:1.1.Sistem Ekonomi Tradisional
Merupakan sistem ekonomi yang berdasarkan pada kebiasaan, sejarah, dan kepercayaan masyarakat yang ada di daerah tersebut. Perekonomian dengan sistem ini biasanya bergantung kepada pertanian, perikanan, dan perburuan. Beberapa pihak meyakini sistem ini adalah sistem yang mengawali perekonomian di banyak negara sebelum kemudian berevolusi menjadi sistem perekonomian lainnya.
Contoh masyarakat yang menganut sistem ini adalah masyarakat Amerika Serikat sebelum kedatangan imigran dari Eropa atau sekitar abad 16. Selain mereka, sistem ini juga masih diterapkan oleh masyarakat-masyarakat yang hidup di pedalaman.
2.Sistem Ekonomi Sosialis
Sistem ekonomi sosialis adalah sistem yang masyarakatnya memiliki kesetaraan dalam kepemilikan atas faktor-faktor produksi. Meski dimiliki oleh setiap anggota masyarakat, pengelolaannya sendiri diatur oleh negara secara penuh. Pemerintah berperan penuh dalam mengatur distribusi dari hasil produksi. Faktor produksi dalam sistem sosialis adalah pekerja, pengusaha, modal, dan sumber daya alam. Semua faktor ini dimiliki oleh masyarakat dan diatur sepenuhnya oleh negara.
3.Sistem Ekonomi Kapitalis
Sistem ekonomi ini memungkinkan swasta untuk memiliki seluruh faktor produksi. Keempat faktor produksi tersebut adalah pengusaha, modal, sumber daya alam, dan pekerja. Jika pada sistem sosialis pengelolaan faktor produksi ini dilakukan oleh negara, sistem kapitalis menyerahkan pengelolaan faktor-faktor ini kepada pihak swasta.
Sistem ini memiliki kaitan erat dengan pasar bebas, permintaan-penawaran, tarif, dan banyak lainnya. Hal-hal tersebut mempengaruhi keberlangsungan sistem ini untuk dapat terus berkembang. Adanya pasar bebas, kebijakan bebas tarif, permintaan yang bagus akan membuat sistem ini semakin kuat. Salah satu semboyan yang digaungkan dalam sistem ini adalah “greed is good” karena ketamakan bisa membuat bisnis terus berkembang.
Contoh negara-negara yang menerapkan sistem ini adalah Hongkong, Singapura, Swiss, Estonia, Kanada, dan banyak lainnya. Negara-negara ini memberlakukan kebebasan tarif dalam rangka menghilangkan halangan yang bisa mengganggu perdagangan bebas.
4.Sistem Ekonomi Campuran
Sistem ekonomi campuran adalah perpaduan dari sistem ekonomi tradisional, sosialis, dan kapitalis. Setiap kelebihan yang dimiliki masing-masing sistem digabungkan ke dalam satu sistem
Assalamualaikum
BalasHapusNama: Ike Putri Rizka Febrianti
Tingkat: X BDP 1
Menurut Gregory Grossman dan M. Manu, sistem ekonomi adalah sekumpulan komponen-komponen atau unsur-unsur yang terdiri dari atas unit-unit ekonomi serta lembaga-lembaga ekonomi yang bukan saja saling berhubungan dan berinteraksi melainkan juga saling menopang dan memengaruhi.
Macam-macam sistem ekonomi yaitu:
• Sistem Ekonomi Tradisional
Merupakan sistem ekonomi yang berdasarkan pada kebiasaan, sejarah, dan kepercayaan masyarakat yang ada di daerah tersebut. Perekonomian dengan sistem ini biasanya bergantung kepada pertanian, perikanan, dan perburuan. Beberapa pihak meyakini sistem ini adalah sistem yang mengawali perekonomian di banyak negara sebelum kemudian berevolusi menjadi sistem perekonomian lainnya.
Contoh masyarakat yang menganut sistem ini adalah masyarakat Amerika Serikat sebelum kedatangan imigran dari Eropa atau sekitar abad 16. Selain mereka, sistem ini juga masih diterapkan oleh masyarakat-masyarakat yang hidup di pedalaman.
• Sistem Ekonomi Terpusat (Sosialis)
Sistem ekonomi sosialis adalah sistem yang masyarakatnya memiliki kesetaraan dalam kepemilikan atas faktor-faktor produksi. Meski dimiliki oleh setiap anggota masyarakat, pengelolaannya sendiri diatur oleh negara secara penuh. Pemerintah berperan penuh dalam mengatur distribusi dari hasil produksi. Faktor produksi dalam sistem sosialis adalah pekerja, pengusaha, modal, dan sumber daya alam. Semua faktor ini dimiliki oleh masyarakat dan diatur sepenuhnya oleh negara.
Pada kenyataannya, sulit untuk menentukan bahwa satu negara menerapkan ekonomi sosialis secara penuh. Seringkali sistem ini digabungkan dengan sistem lain seperti liberal dan komunis.
Norwegia, Denmark, dan Swedia menjadi contoh negara yang menerapkan sebagian dari sistem ekonomi sosialis. Negara-negara tersebut menyediakan layanan bagi masyarakatnya mulai dari kesehatan, pendidikan, dan jaminan pensiun.
Selanjutnya ada Tiongkok dan Korea Utara sebagai negara yang menyatukan ekonomi sosialis dengan sistem komunisme.
• Sistem Ekonomi Pasar (Kapitalis)
Sistem ekonomi ini memungkinkan swasta untuk memiliki seluruh faktor produksi. Keempat faktor produksi tersebut adalah pengusaha, modal, sumber daya alam, dan pekerja. Jika pada sistem sosialis pengelolaan faktor produksi ini dilakukan oleh negara, sistem kapitalis menyerahkan pengelolaan faktor-faktor ini kepada pihak swasta.
Sistem ini memiliki kaitan erat dengan pasar bebas, permintaan-penawaran, tarif, dan banyak lainnya. Hal-hal tersebut mempengaruhi keberlangsungan sistem ini untuk dapat terus berkembang. Adanya pasar bebas, kebijakan bebas tarif, permintaan yang bagus akan membuat sistem ini semakin kuat. Salah satu semboyan yang digaungkan dalam sistem ini adalah “greed is good” karena ketamakan bisa membuat bisnis terus berkembang.
Contoh negara-negara yang menerapkan sistem ini adalah Hongkong, Singapura, Swiss, Estonia, Kanada, dan banyak lainnya. Negara-negara ini memberlakukan kebebasan tarif dalam rangka menghilangkan halangan yang bisa mengganggu perdagangan bebas.
• Sistem Ekonomi Campuran
Sistem ekonomi campuran adalah perpaduan dari sistem ekonomi tradisional, sosialis, dan kapitalis. Setiap kelebihan yang dimiliki masing-masing sistem digabungkan ke dalam satu sistem.
Sistem ini memiliki tiga karakteristik. Pertama, sistem ini melindungi kepemilikan individu atas asetnya. Setiap individu berhak memiliki apa yang diusahakannya. Kedua, sistem ini mengizinkan hukum permintaan dan penawaran untuk menentukan harga suatu komoditas. Ketiga, sistem ini digerakkan oleh kepentingan milik individu. Dalam sistem ini, pemerintah memiliki peran dalam mengatur beberapa area seperti militer, perdagangan internasional, dan transportasi.
Negara yang menganut Sistem Ekonomi Campuran secara historis, negara-negara yang menggunakan sistem ekonomi campuran adalah negara yang pada perang dunia ke II tidak berpihak ke blok barat (Amerika Serikat) maupun blok timur (Uni Soviet). Contohnya Indonesia, India, Filipina, dan Malaysia.
Assalamualaikum
BalasHapusNama : Hilda Nurul Maulidya
Kelas : X BDP 1
“Sistem ekonomi merupakan cara yang dipakai oleh suatu negara untuk menyelesaikan atau menghadapi masalah dalam bidang ekonomi. Setiap negara memiliki sistem yang berbeda-beda, tergantung dari situasi dan kondisi yang sedang terjadi pada negaranya"
Nama: Dwi Cahya Juniarti
BalasHapusKelas: X BDP1
*sistem ekonomi tradisional
Merupakan sistem ekonomi yang berdasarkan pada kebiasaan sejarah dan kepercayaan masyarakat yang ada di daerah tersebut
Contoh masyarakat yang menganut sistem ini adalah masyarakat Amerika serikat sebelum kedatangan imigran dari Eropa atau sekitar abad 16.
*Sistem ekonomi sosialis
SISTEM ekonomi sosialis adalah sistem yang masyarakatnya memiliki kesejahteraan dalam kepemilikan atas faktor-faktor produksi
Contoh negara yang menerapkan sebagian dari sistem ekonomi sosialis.
*Sistem ekonomi kapitalis
Sistem ekonomi ini memungkinkan swasta untuk memiliki keseluruhan faktor produksi
Contoh negara" yang menerapkan sistem ini adalah Hongkong Singapura dan Swiss
*Sistem ekonomi campuran
Sistem ekonomi campuran adalah perpaduan dari sistem ekonomi tradisional sosialis dan kapitalis
Assalamualiku
BalasHapusNama:m ikhsan muzaki
Kelas:XBDP 1
Jawaban:sistem ekonomi pada prinsipnya merupakan bagian dari sistem sosial dengan ruang lingkup dan tujuan memecahkan problem
Dasar perekonomian. Dalam kehidupan sosil,
Tak jarang kita dihadapkan dengan permasalahan
Sosial yang berhubungan dengan perekomonian adalah menerapkan sistem ekonomi yang sepesifik
Contohnya: sistem ekonomi tradisional,pasar,
Sosial,campuran.
Assalamualiku
BalasHapusNama:m ikhsan muzaki
Kelas:XBDP 1
Jawaban:sistem ekonomi pada prinsipnya merupakan bagian dari sistem sosial dengan ruang lingkup dan tujuan memecahkan problem
Dasar perekonomian. Dalam kehidupan sosil,
Tak jarang kita dihadapkan dengan permasalahan
Sosial yang berhubungan dengan perekomonian adalah menerapkan sistem ekonomi yang sepesifik
Contohnya: sistem ekonomi tradisional,pasar,
Sosial,campuran.
Assalamualaikum...
BalasHapusNama: Salma Riza Saleha
Tingkat: X BDP'1
👉 Perbedaan sistem ekonomi
•Sistem Ekonomi Tradisional
Merupakan sistem ekonomi yang berdasarkan pada kebiasaan, sejarah, dan kepercayaan masyarakat yang ada di daerah tersebut. Perekonomian dengan sistem ini biasanya bergantung kepada pertanian, perikanan, dan perburuan. Beberapa pihak meyakini sistem ini adalah sistem yang mengawali perekonomian di banyak negara sebelum kemudian berevolusi menjadi sistem perekonomian lainnya.
•Sistem ekonomi terpusat
Adalah sistem di mana pemerintah memiliki kekuasaan yang dominan pada pengaturan kegiatan ekonomi. Penguasaan dilakukan melalui pembatasan-pembatasan terhadap kegiatan ekonomi yang dikerjakan oleh anggota masyarakat.
•Sistim ekonomi pasar
Sistem ekonomi pasar mengandalkan interaksi kekuatan permintaan dan penawaran sebagai alat alokasi yang efisien. Indikatornya adalah tingkat harga beserta perubahannha. Peranan pemerintah sangat kecil, sehingga biaya-biaya birokrasi dapat ditekan. Namun sistim ini hanya dapat memberikan hasil yang baik bila struktur pasar benar-benar pasar persaingan sempurna.
•-Sistem Ekonomi Campuran
Sistem ekonomi campuran pada umumnya ditetapkan pada negara-negara berkembang. Dalam sistem ini sektor swasta dan pemerintah sama-sama diakui. Hal ini berarti di samping sektor swasta, terdapat pula badan perencana negara yang merencanakan arah dan perkembangan ekonomi.
👉Contoh sistem ekonomi
-contoh sistem ekonomi tradisional
Seorang petani membutuhkan daging sapi dengan membawa satu kilogram beras ke sebuah tempat yang disebut pasar.
Dalam pasar tersebut, ia bertemu dengan seorang yang membawa satu kilogram daging sapi dan membutuhkan beras. Sehingga terjadi transaksi pertukaran barang antara keduanya.
Bila ditilik pada masa sekarang, tentu saja kedua hal tersebut tidak senilai. Bagi masa sekarang, tentu satu kilogram daging sapi lebih tinggi nilainya dibanding satu kilogram beras. Namun, karena pada masa itu keduanya saling membutuhkan, maka pertukaran tersebut menguntungkan bagi satu sama lain.
-contoh sistem ekonomi Terpusat
Negara yang menerapkan sebagian dari sistem ekonomi sosialis. Negara-negara tersebut menyediakan layanan bagi masyarakatnya mulai dari kesehatan, pendidikan, dan jaminan pensiun.
-contoh sistem ekonomi pasar
Negara-negara yang menerapkan sistem ini adalah Hongkong, Singapura, Swiss, Estonia, Kanada, dan banyak lainnya. Negara-negara ini memberlakukan kebebasan tarif dalam rangka menghilangkan halangan yang bisa mengganggu perdagangan bebas.
-contoh sistem ekonomi campuran
Sistem ekonomi di berbagai negara termasuk di Indonesia, Singapura, China dan India. kepemilikan pribadi, serta adanya sistem pasar sekaligus intervensi ekonomi. Contoh sistem ini adalah di Indonesia.
Assalamualaikum
BalasHapusNama :Ahmad Rifaldi
Tingkat : x BDP 1
-Sistem Ekonomi Tradisional
Definisi
Merupakan sistem ekonomi yang berdasarkan pada kebiasaan, sejarah, dan kepercayaan masyarakat yang ada di daerah tersebut. Perekonomian dengan sistem ini biasanya bergantung kepada pertanian, perikanan, dan perburuan. Beberapa pihak meyakini sistem ini adalah sistem yang mengawali perekonomian di banyak negara sebelum kemudian berevolusi menjadi sistem perekonomian lainnya.
Contoh masyarakat yang menganut sistem ini adalah masyarakat Amerika Serikat sebelum kedatangan imigran dari Eropa atau sekitar abad 16. Selain mereka, sistem ini juga masih diterapkan oleh masyarakat-masyarakat yang hidup di pedalaman.
-Sistem Ekonomi Kapitalis
Definisi
Sistem ekonomi ini memungkinkan swasta untuk memiliki seluruh faktor produksi. Keempat faktor produksi tersebut adalah pengusaha, modal, sumber daya alam, dan pekerja. Jika pada sistem sosialis pengelolaan faktor produksi ini dilakukan oleh negara, sistem kapitalis menyerahkan pengelolaan faktor-faktor ini kepada pihak swasta.
Sistem ini memiliki kaitan erat dengan pasar bebas, permintaan-penawaran, tarif, dan banyak lainnya. Hal-hal tersebut mempengaruhi keberlangsungan sistem ini untuk dapat terus berkembang. Adanya pasar bebas, kebijakan bebas tarif, permintaan yang bagus akan membuat sistem ini semakin kuat. Salah satu semboyan yang digaungkan dalam sistem ini adalah “greed is good” karena ketamakan bisa membuat bisnis terus berkembang.
Contoh negara-negara yang menerapkan sistem ini adalah Hongkong, Singapura, Swiss, Estonia, Kanada, dan banyak lainnya. Negara-negara ini memberlakukan kebebasan tarif dalam rangka menghilangkan halangan yang bisa mengganggu perdagangan bebas.
Assalammualaikum
BalasHapusSaya Arya Kurniawan Dari Kelas X BDP 1
carilah perbedaan sistem ekonomi dan berikanlah contohnya ?
Jawab:1. Sistem Ekonomi Tradisional
*Definisi:
Merupakan sistem ekonomi yang berdasarkan pada kebiasaan, sejarah, dan kepercayaan masyarakat yang ada di daerah tersebut. Perekonomian dengan sistem ini biasanya bergantung kepada pertanian, perikanan, dan perburuan. Beberapa pihak meyakini sistem ini adalah sistem yang mengawali perekonomian di banyak negara sebelum kemudian berevolusi menjadi sistem perekonomian lainnya.
Berikut adalah ciri-ciri dari sistem ekonomi tradisional:
1. Sistem ini berpusat kepada keluarga atau suku tertentu yang menganutnya.
*Kelebihan:
Sebagaimana sistem perekonomian pada umumnya, sistem ekonomi tradisional juga mempunyai keunggulannya sendiri.
1. Sistem ekonomi ini cenderung jarang menimbulkan perselisihan.
*Kekurangan:
Selain memiliki kelebihan, sistem ini juga mempunyai kekurangan apabila disandingkan dengan sistem perekonomian lain.
1. Masyarakat dalam sistem ini menggantungkan dirinya kepada kondisi alam. Hal ini menjadi hal yang merugikan ketika keadaan alam tidak menguntungkan mereka.
2. Sistem Ekonomi Sosialis
*Definisi:
Sistem ekonomi sosialis adalah sistem yang masyarakatnya memiliki kesetaraan dalam kepemilikan atas faktor-faktor produksi. Meski dimiliki oleh setiap anggota masyarakat, pengelolaannya sendiri diatur oleh negara secara penuh. Pemerintah berperan penuh dalam mengatur distribusi dari hasil produksi. Faktor produksi dalam sistem sosialis adalah pekerja, pengusaha, modal, dan sumber daya alam. Semua faktor ini dimiliki oleh masyarakat dan diatur sepenuhnya oleh negara.
Pada kenyataannya, sulit untuk menentukan bahwa satu negara menerapkan ekonomi sosialis secara penuh. Seringkali sistem ini digabungkan dengan sistem lain seperti liberal dan komunis.
Norwegia, Denmark, dan Swedia menjadi contoh negara yang menerapkan sebagian dari sistem ekonomi sosialis.
*Kelebihan:
Kelebihan dari sistem perekonomian ini adalah sebagai berikut:
1. Di bawah sistem ini, para pekerja tidak mengalami eksploitasi. Hal ini dapat terjadi karena mereka akan mendapatkan hasil sesuai dengan apa yang mereka upayakan.
*Kekurangan:
Adapun untuk kekurangan yang dimiliki oleh sistem ekonomi sosialis adalah seperti berikut ini:
1. Sistem ekonomi sosialis mempercayai bahwa pada dasarnya manusia memiliki kecenderungan untuk bekerjasama. Kepercayaan ini menihilkan fakta bahwa terdapat persaingan yang bisa timbul antar manusia.
3. Sistem Ekonomi Kapitalis
*Definisi:
Sistem ekonomi ini memungkinkan swasta untuk memiliki seluruh faktor produksi. Keempat faktor produksi tersebut adalah pengusaha, modal, sumber daya alam, dan pekerja. Jika pada sistem sosialis pengelolaan faktor produksi ini dilakukan oleh negara, sistem kapitalis menyerahkan pengelolaan faktor-faktor ini kepada pihak swasta.
Sistem ini memiliki kaitan erat dengan pasar bebas, permintaan-penawaran, tarif, dan banyak lainnya. Hal-hal tersebut mempengaruhi keberlangsungan sistem ini untuk dapat terus berkembang. Adanya pasar bebas, kebijakan bebas tarif, permintaan yang bagus akan membuat sistem ini semakin kuat. Salah satu semboyan yang digaungkan dalam sistem ini adalah “greed is good” karena ketamakan bisa membuat bisnis terus berkembang.
*Kelebihan:
Kelebihan yang dimiliki oleh sistem ekonomi campuran adalah berikut ini:
1. Barang dan jasa dapat tersalurkan ke tempat mereka paling dibutuhkan. Hal ini bisa terjadi karena pemerintah memiliki kewenangan untuk ikut campur. Walau demikian harga barang dan jasa tetap diatur oleh mekanisme pasar.
*Kekurangan:
Walaupun sistem ini adalah perpaduan dari setiap kelebihan yang dimiliki sistem lain, sistem ini tetaplah tidak luput dari yang namanya kekurangan. Kekurangan yang ditimbulkan dari penerapan sistem ini bergantung kepada sistem mana yang cenderung lebih berkuasa.
Assalammualaikum
BalasHapusNama: Arya Kurniawan Dari Kelas X BDP 1
carilah perbedaan sistem ekonomi dan berikanlah contohnya ?
Jawab: 1. Sistem Ekonomi Tradisional
*Definisi:
Merupakan sistem ekonomi yang berdasarkan pada kebiasaan, sejarah, dan kepercayaan masyarakat yang ada di daerah tersebut. Perekonomian dengan sistem ini biasanya bergantung kepada pertanian, perikanan, dan perburuan. Beberapa pihak meyakini sistem ini adalah sistem yang mengawali perekonomian di banyak negara sebelum kemudian berevolusi menjadi sistem perekonomian lainnya.
Contoh masyarakat yang menganut sistem ini adalah masyarakat Amerika Serikat sebelum kedatangan imigran dari Eropa atau sekitar abad 16 Selain mereka, sistem ini juga masih diterapkan oleh masyarakat-masyarakat yang hidup di pedalaman.
Berikut adalah ciri-ciri dari sistem ekonomi tradisional:
1. Sistem ini berpusat kepada keluarga atau suku tertentu yang menganutnya. Penerapan sistem ini mengacu kepada pengalaman para orang yang dituakan dengan cara menggunakan petuah atau nasihat mereka dalam menjalankan perekonomian.
2. Biasanya sistem ini diterapkan oleh masyarakat berburu-meramu dan masyarakat nomaden. Masyarakat jenis ini selalu berpindah untuk memenuhi kebutuhannya. Dikarenakan mereka memproduksi sendiri apa yang mereka butuhkan, mereka tidak terlalu membutuhkan konsep perdagangan.
3. Kebanyakan penganut sistem ini adalah masyarakat yang hanya memproduksi apa yang mereka butuhkan saja. Hal ini mengakibatkan jarang terjadi surplus produk si maupun defisit.
4. Kebanyakan penganut sistem ini masih menerapkan sistem barter.
5. Sistem ini biasanya akan mulai berevolusi ketika masyarakat penganutnya mulai menetap dan tidak lagi hidup berpindah-pindah.
2. Sistem Ekonomi Sosialis
*Definisi:
Sistem ekonomi sosialis adalah sistem yang masyarakatnya memiliki kesetaraan dalam kepemilikan atas faktor-faktor produksi. Meski dimiliki oleh setiap anggota masyarakat, pengelolaannya sendiri diatur oleh negara secara penuh. Pemerintah berperan penuh dalam mengatur distribusi dari hasil produksi. Faktor produksi dalam sistem sosialis adalah pekerja, pengusaha, modal, dan sumber daya alam. Semua faktor ini dimiliki oleh masyarakat dan diatur sepenuhnya oleh negara.
Pada kenyataannya, sulit untuk menentukan bahwa satu negara menerapkan ekonomi sosialis secara penuh. Seringkali sistem ini digabungkan dengan sistem lain seperti liberal dan komunis.
Norwegia, Denmark, dan Swedia menjadi contoh negara yang menerapkan sebagian dari sistem ekonomi sosialis. Negara-negara tersebut menyediakan layanan bagi masyarakatnya mulai dari kesehatan, pendidikan, dan jaminan pensiun.
Selanjutnya ada Tiongkok dan Korea Utara sebagai negara yang menyatukan ekonomi sosialis dengan sistem komunisme
3. Sistem Ekonomi Kapitalis
*Definisi:
Sistem ekonomi ini memungkinkan swasta untuk memiliki seluruh faktor produksi. Keempat faktor produksi tersebut adalah pengusaha, modal, sumber daya alam, dan pekerja. Jika pada sistem sosialis pengelolaan faktor produksi ini dilakukan oleh negara, sistem kapitalis menyerahkan pengelolaan faktor-faktor ini kepada pihak swasta.
Sistem ini memiliki kaitan erat dengan pasar bebas, permintaan-penawaran, tarif, dan banyak lainnya. Hal-hal tersebut mempengaruhi keberlangsungan sistem ini untuk dapat terus berkembang. Adanya pasar bebas, kebijakan bebas tarif, permintaan yang bagus akan membuat sistem ini semakin kuat. Salah satu semboyan yang digaungkan dalam sistem ini adalah “greed is good” karena ketamakan bisa membuat bisnis terus berkembang.
Contoh negara-negara yang menerapkan sistem ini adalah Hongkong, Singapura, Swiss, Estonia, Kanada, dan banyak lainnya. Negara-negara ini memberlakukan kebebasan tarif dalam rangka menghilangkan halangan yang bisa mengganggu perdagangan bebas.
Assalamualaikum saya Tazkiyah Muthmainnah,X BDP 1
BalasHapusCarilah perbedaan sistem ekonomi dan berikanlah contohnya!
-Sistem ekonomi tradisional
Merupakan sistem ekonomi yang berdasarkan pada kebiasaan,sejarah,dan kepercayaan masyarakat yang ada di daerah tersebut bergantung pada pertanian,perikanan,dan perburuan.
Contohnya: Masyarakat yang menganut sistem ini adalah masyarakat Amerika serikat sebelum kedatangan imigran dari Eropa atau sekitar abad 16,sistem ini masih di terapkan oleh masyarakat-masyarakat yang hidup di pedalaman
-Sistem ekonomi kapilitas
Sistem ekonomi ini memungkinkan swasta untuk memiliki seluruh faktor produksi,keempat faktor produksi tersebut adalah pengusaha,modal,sumber daya alam,dan pekerja.
Contohnya: Negara-negara yang menerapkan sistem ini adalah Hongkong,singapura,swiss,estonia,kanada,dan bnyk lainnya negara ini memberlakukan kebebasan tarif dalam rangka menghilangkan halangan yang bisa mengganggu perdagangan bebas.
-Sistem ekonomi campuran
Sistem ekonomi campuran adalah perpaduan dari sistem ekonomi tradisional,sosialis,dan kapitalis,setiap kelebihan yang di miliki masing-masing sistem digabungkan ke dalam satu sistem,memiliki tiga karakteristik Pertama,sistem ini melindungi kepemilikan individu atas asetnya,kedua,sistem ini mengizinkan hukum permintaan dan penawaran untuk menentukan harga suatu komoditas,ketiga,sistem ini digerakkan oleh kepentingan milik individu, pemerintah memiliki peran dalam mengatur beberapa area seperti militer,perdagangan,internasional,dan transportasi.
Asalamualaikum
BalasHapusNama:Ahmad Rahmanuddin
Kelas:X BDP1
-Sistem ekonomi tradisional
Merupakan sistem ekonomi yang berdasarkan pada kebiasaan,sejarah,dan kepercayaan masyarakat yang ada di daerah tersebut bergantung pada pertanian,perikanan,dan perburuan.
Contohnya: Masyarakat yang menganut sistem ini adalah masyarakat Amerika serikat sebelum kedatangan imigran dari Eropa atau sekitar abad 16,sistem ini masih di terapkan oleh masyarakat-masyarakat yang hidup di pedalaman
-Sistem ekonomi kapilitas
Sistem ekonomi ini memungkinkan swasta untuk memiliki seluruh faktor produksi,keempat faktor produksi tersebut adalah pengusaha,modal,sumber daya alam,dan pekerja.
Contohnya: Negara-negara yang menerapkan sistem ini adalah Hongkong,singapura,swiss,estonia,kanada,dan bnyk lainnya negara ini memberlakukan kebebasan tarif dalam rangka menghilangkan halangan yang bisa mengganggu perdagangan bebas.
-Sistem ekonomi campuran
Sistem ekonomi campuran adalah perpaduan dari sistem ekonomi tradisional,sosialis,dan kapitalis,setiap kelebihan yang di miliki masing-masing sistem digabungkan ke dalam satu sistem,memiliki tiga karakteristik Pertama,sistem ini melindungi kepemilikan individu atas asetnya,kedua,sistem ini mengizinkan hukum permintaan dan penawaran untuk menentukan harga suatu komoditas,ketiga,sistem ini digerakkan oleh kepentingan milik individu, pemerintah memiliki peran dalam mengatur beberapa area seperti militer,perdagangan,internasional,dan transportasi.
Assalamualaikum
BalasHapusNama: Lestari
Kelas: X BDP2
Sistem Ekonomi Tradisional
Definisi
Merupakan sistem ekonomi yang berdasarkan pada kebiasaan, sejarah, dan kepercayaan masyarakat yang ada di daerah tersebut. Perekonomian dengan sistem ini biasanya bergantung kepada pertanian, perikanan, dan perburuan. Beberapa pihak meyakini sistem ini adalah sistem yang mengawali perekonomian di banyak negara sebelum kemudian berevolusi menjadi sistem perekonomian lainnya.
Contoh masyarakat yang menganut sistem ini adalah masyarakat Amerika Serikat sebelum kedatangan imigran dari Eropa atau sekitar abad 16. Selain mereka, sistem ini juga masih diterapkan oleh masyarakat-masyarakat yang hidup di pedalaman.
Berikut adalah ciri-ciri dari sistem ekonomi tradisional:
Sistem ini berpusat kepada keluarga atau suku tertentu yang menganutnya. Penerapan sistem ini mengacu kepada pengalaman para orang yang dituakan dengan cara menggunakan petuah atau nasihat mereka dalam menjalankan perekonomian.
Biasanya sistem ini diterapkan oleh masyarakat berburu-meramu dan masyarakat nomaden. Masyarakat jenis ini selalu berpindah untuk memenuhi kebutuhannya. Dikarenakan mereka memproduksi sendiri apa yang mereka butuhkan, mereka tidak terlalu membutuhkan konsep perdagangan.
Kebanyakan penganut sistem ini adalah masyarakat yang hanya memproduksi apa yang mereka butuhkan saja. Hal ini mengakibatkan jarang terjadi surplus produksi maupun defisit.
Kebanyakan penganut sistem ini masih menerapkan sistem barter.
Sistem ini biasanya akan mulai berevolusi ketika masyarakat penganutnya mulai menetap dan tidak lagi hidup berpindah-pindah.
Nama:heru setiawan
BalasHapusKelas:X-BDP2
Jawaban : 1.Karena perhitungan Harga Pokok Produksi merupakan salah satu hal terpenting yang harus dilakukan oleh perusahaan dan diperuntukkan untuk menentukan biaya langsung dan tidak langsung dalam proses produksi sehingga barang atau jasa yang dihasilkan tersebut bisa dijual serta termasuk dalam hal penting dalam pelaporan keuangan perusahaan.
2.Mengapa biaya produksi perlu di hitung?
Jawaban:•Agar dapat menghitung berapa besar modal yg digunakan
•agar dapat menghitung berapa banyak presentase keuntungan yang diinginkan
•agar dapat diketahui kerugian yg dialami
•karena biaya produksi sangat penting demi tercapainya keuntungan bisnis yang diharapkan.
•perhitungan biaya ini juga memiliki peranan penting untuk mengetahui unsur apa saja yang membutuhkan pendanaan serta besaran biaya yang disebutkan.
•Agar saat kita akan menjual produk tersebut kita menghasilkan laba. Sehingga dapat memproduksi ulang barang tersebut
•dan tidak melebihi target biaya yg sudah ditentukan.
3.Bagaiamana cara membedakan antara biaya total,biaya variable,biaya tetap ,biaya total rata-rata dan biaya variabel rata-rata.Jelaskan secara seksama ?
Jawaban: dari setiap biaya mempunyai perbedaan rumus hitung dan hasil dari perhitungan masing-masing biaya ,dengan tujuan agar produksi perusahaan berjalan lancar tidak ada kesalahan dalam pembiyaan yang sudah di keluarkan perusahaan. Perhitungan masing-masing biaya tersebut,yaitu
a). Total Blaya (Total Biaya / TC)
Terdiri atas biaya variabel dan biaya tetap terkait biaya yang dapat dihitung. Rumusnya : TC = TVC + TFC
b). Biaya variabel total (Total VariableCost/TVC)
Biaya variabel total adalah keseluruhan biaya yang dikeluarkan perusahaan dalam yang diproduksi. Dibutuhkan, semakin besar jumlah produk yang dihasilkan, maka biaya upah tenaga kerja, bahan bakar, dan sebagainya maka semakin besar pula biaya yang dikeluarkan. Rumusnya : TVC = TC - TFC
c). Biaya tetap (Total Biaya Tetap/TFC)
Biaya tetap adalah biaya yang tidak peduli dengan peningkatan produksi. Terkait, jumlah biaya tetap tidak perlu jumlah output yang dihasilkan. Contohnya Biaya abonemen telepon, Biaya pemeliharaan gedung, Biaya penyusutan, dan lain-lain. Rumusnya : TFC = TC - TVvC
d). Biaya total rata-rata (Biaya Total Rata-rata / ATC)
Biaya total rata-rata adalah biaya total (TC) untuk menghasilkan produk tertentu sesuai jumlah produk (Q) yang dihasilkan oleh perusahaan. Rumusnya : ATC = AVC + AFC
e). Biaya variabel rata-rata (Biaya Rata-Rata Rata-rata / AVC)
Biaya variabel rata-rata biaya variabel total (TVC) untuk menghaslkan produk tertentu sesuai jumlah produksi jumlah produksi (Q) Rumusnya : AVC = ATC - AFC
Unknown24 Juli 2020 10.28
BalasHapusNama : Muhamad Ilham
Kelas : 10 BDP2
Sistem Ekonomi Tradisional
Definisi
Merupakan sistem ekonomi yang berdasarkan pada kebiasaan, sejarah, dan kepercayaan masyarakat yang ada di daerah tersebut. Perekonomian dengan sistem ini biasanya bergantung kepada pertanian, perikanan, dan perburuan. Beberapa pihak meyakini sistem ini adalah sistem yang mengawali perekonomian di banyak negara sebelum kemudian berevolusi menjadi sistem perekonomian lainnya.
Contoh masyarakat yang menganut sistem ini adalah masyarakat Amerika Serikat sebelum kedatangan imigran dari Eropa atau sekitar abad 16. Selain mereka, sistem ini juga masih diterapkan oleh masyarakat-masyarakat yang hidup di pedalaman.
Berikut adalah ciri-ciri dari sistem ekonomi tradisional:
Sistem ini berpusat kepada keluarga atau suku tertentu yang menganutnya. Penerapan sistem ini mengacu kepada pengalaman para orang yang dituakan dengan cara menggunakan petuah atau nasihat mereka dalam menjalankan perekonomian.
Biasanya sistem ini diterapkan oleh masyarakat berburu-meramu dan masyarakat nomaden. Masyarakat jenis ini selalu berpindah untuk memenuhi kebutuhannya. Dikarenakan mereka memproduksi sendiri apa yang mereka butuhkan, mereka tidak terlalu membutuhkan konsep perdagangan.
Kebanyakan penganut sistem ini adalah masyarakat yang hanya memproduksi apa yang mereka butuhkan saja. Hal ini mengakibatkan jarang terjadi surplus produksi maupun defisit.
Kebanyakan penganut sistem ini masih menerapkan sistem barter.
Sistem ini biasanya akan mulai berevolusi ketika masyarakat penganutnya mulai menetap dan tidak lagi hidup berpindah-pindah.
nama:Riswa Facriza
BalasHapuskelas:X bdp²
pengertian sistem ekonomi pada prinsipnya merupakan bagian dari sistem sosial dengan ruang lingkup dan tujuan memecahkan problem dasar perekonomian. Dalam kehidupan sosial, tak jarang kita dihadapkan dengan permasalahan sosial yang sifatnya kompleks. Salah satu cara memecahkan masalah sosial yang berhubungan dengan perekonomian adalah dengan menerapkan sistem ekonomi yang spesifik.
Untuk memahami pengertian sistem ekonomi, kita perlu melihat definisi masing-masing kata tersebut, yaitu ”sistem” dan ”ekonomi”. Sistem adalah mekanisme, pengorganisasian melalui lembaga atau pranata. Ekonomi adalah aktivitas sosial yang berkaitan dengan prodiksi, distribusi, dan konsumsi.
Contoh sistem ekonomi=
•Sistem ekonomi tradisional
•Sistem ekonomi pasar (kapitalis)
•Sistem ekonomi campuran
Nama: siti kharina maulidia
BalasHapusKelas: XBDP 2
Sistem Ekonomi Tradisional
Definisi
Merupakan sistem ekonomi yang berdasarkan pada kebiasaan, sejarah, dan kepercayaan masyarakat yang ada di daerah tersebut. Perekonomian dengan sistem ini biasanya bergantung kepada pertanian, perikanan, dan perburuan. Beberapa pihak meyakini sistem ini adalah sistem yang mengawali perekonomian di banyak negara sebelum kemudian berevolusi menjadi sistem perekonomian lainnya.
Contoh masyarakat yang menganut sistem ini adalah masyarakat Amerika Serikat sebelum kedatangan imigran dari Eropa atau sekitar abad 16. Selain mereka, sistem ini juga masih diterapkan oleh masyarakat-masyarakat yang hidup di pedalaman.
Sistem Ekonomi Sosialis
Definisi
Sistem ekonomi sosialis adalah sistem yang masyarakatnya memiliki kesetaraan dalam kepemilikan atas faktor-faktor produksi. Meski dimiliki oleh setiap anggota masyarakat, pengelolaannya sendiri diatur oleh negara secara penuh. Pemerintah berperan penuh dalam mengatur distribusi dari hasil produksi. Faktor produksi dalam sistem sosialis adalah pekerja, pengusaha, modal, dan sumber daya alam. Semua faktor ini dimiliki oleh masyarakat dan diatur sepenuhnya oleh negara.
Pada kenyataannya, sulit untuk menentukan bahwa satu negara menerapkan ekonomi sosialis secara penuh. Seringkali sistem ini digabungkan dengan sistem lain seperti liberal dan komunis.
Sistem Ekonomi Kapitalis
Definisi
Sistem ekonomi ini memungkinkan swasta untuk memiliki seluruh faktor produksi. Keempat faktor produksi tersebut adalah pengusaha, modal, sumber daya alam, dan pekerja. Jika pada sistem sosialis pengelolaan faktor produksi ini dilakukan oleh negara, sistem kapitalis menyerahkan pengelolaan faktor-faktor ini kepada pihak swasta.
Sistem ini memiliki kaitan erat dengan pasar bebas, permintaan-penawaran, tarif, dan banyak lainnya. Hal-hal tersebut mempengaruhi keberlangsungan sistem ini untuk dapat terus berkembang. Adanya pasar bebas, kebijakan bebas tarif, permintaan yang bagus akan membuat sistem ini semakin kuat. Salah satu semboyan yang digaungkan dalam sistem ini adalah “greed is good” karena ketamakan bisa membuat bisnis terus berkembang.
Contoh negara-negara yang menerapkan sistem ini adalah Hongkong, Singapura, Swiss.
Sistem Ekonomi Campuran
Definisi
Sistem ekonomi campuran adalah perpaduan dari sistem ekonomi tradisional, sosialis, dan kapitalis. Setiap kelebihan yang dimiliki masing-masing sistem digabungkan ke dalam satu sistem.
Sistem ini memiliki tiga karakteristik. Pertama, sistem ini melindungi kepemilikan individu atas asetnya. Setiap individu berhak memiliki apa yang diusahakannya. Kedua, sistem ini mengizinkan hukum permintaan dan penawaran untuk menentukan harga suatu komoditas. Ketiga, sistem ini digerakkan oleh kepentingan milik individu. Dalam sistem ini, pemerintah memiliki peran dalam mengatur beberapa area seperti militer, perdagangan internasional, dan transportasi.
Assalamualaikum
BalasHapusNama: Lestari
Kelas:X BDP2
◆ Sistem Ekonomi
Beda halnya dengan sistem ekonomi. Sistem ekonomi adalah suatu mekanisme atau prosedur atau cara kerja yang digunakan oleh para pelaku sistem ekonomi sesuai dengan bidang masing-masing dan menjalankan prinsip keuntungan dengan cara masing-masing namun tetap berpedoman terhadap ilmu ekonomi dan prinsip ekonomi yang memiliki tujuan untuk mendapatkan keuntungan dengan baik dan maksimal.
Contoh sistem ekonomi antara lain sistem ekonomi liberal, sistem ekonomi komando, sistem ekonomi Pancasila, sistem ekonomi tradisional, sistem ekonomi campuran, dan sistem ekonomi syari'ah.
Adapun pengertian masing-masing sistem ekonomi tersebut yakni :
1. Sistem ekonomi liberal atau disebut juga sistem ekonomi pasar bebas yang memiliki sifat memberikan hak dan kebebasan terhadap masyarakatnya tanpa ada campur tangan pemerintah maupun atasan.
Contoh negara yang menggunakan sistem ekonomi ini adalah Amerika Serikat dan beberapa negara di Eropa Bagian Barat.
2. Sistem ekonomi komando disebut juga sistem ekonomi terpusat atau sistem ekonomi etatisme, yakni memilik sifat dikoordinasi oleh pemerintah atau atasan.
Nama:Nabilla Fauzia Cintami
BalasHapusKelas:X BDP2
-Sistem Ekonomi Tradisional
Merupakan sistem ekonomi yang berdasarkan pada kebiasaan, sejarah, dan kepercayaan masyarakat yang ada di daerah tersebut. Perekonomian dengan sistem ini biasanya bergantung kepada pertanian, perikanan, dan perburuan. Beberapa pihak meyakini sistem ini adalah sistem yang mengawali perekonomian di banyak negara sebelum kemudian berevolusi menjadi sistem perekonomian lainnya.
Contoh masyarakat yang menganut sistem ini adalah masyarakat Amerika Serikat sebelum kedatangan imigran dari Eropa atau sekitar abad 16. Selain mereka, sistem ini juga masih diterapkan oleh masyarakat-masyarakat yang hidup di pedalaman.
-Sistem Ekonomi Sosialis
Sistem ekonomi sosialis adalah sistem yang masyarakatnya memiliki kesetaraan dalam kepemilikan atas faktor-faktor produksi. Meski dimiliki oleh setiap anggota masyarakat, pengelolaannya sendiri diatur oleh negara secara penuh. Pemerintah berperan penuh dalam mengatur distribusi dari hasil produksi. Faktor produksi dalam sistem sosialis adalah pekerja, pengusaha, modal, dan sumber daya alam. Semua faktor ini dimiliki oleh masyarakat dan diatur sepenuhnya oleh negara.
Pada kenyataannya, sulit untuk menentukan bahwa satu negara menerapkan ekonomi sosialis secara penuh. Seringkali sistem ini digabungkan dengan sistem lain seperti liberal dan komunis.
Norwegia, Denmark, dan Swedia menjadi contoh negara yang menerapkan sebagian dari sistem ekonomi sosialis. Negara-negara tersebut menyediakan layanan bagi masyarakatnya mulai dari kesehatan, pendidikan, dan jaminan pensiun.
Selanjutnya ada Tiongkok dan Korea Utara sebagai negara yang menyatukan ekonomi sosialis dengan sistem komunisme.
-Sitem Ekonomi Kapitalis
Sistem ekonomi ini memungkinkan swasta untuk memiliki seluruh faktor produksi. Keempat faktor produksi tersebut adalah pengusaha, modal, sumber daya alam, dan pekerja. Jika pada sistem sosialis pengelolaan faktor produksi ini dilakukan oleh negara, sistem kapitalis menyerahkan pengelolaan faktor-faktor ini kepada pihak swasta.
Sistem ini memiliki kaitan erat dengan pasar bebas, permintaan-penawaran, tarif, dan banyak lainnya. Hal-hal tersebut mempengaruhi keberlangsungan sistem ini untuk dapat terus berkembang. Adanya pasar bebas, kebijakan bebas tarif, permintaan yang bagus akan membuat sistem ini semakin kuat. Salah satu semboyan yang digaungkan dalam sistem ini adalah “greed is good” karena ketamakan bisa membuat bisnis terus berkembang.
Contoh negara-negara yang menerapkan sistem ini adalah Hongkong, Singapura, Swiss, Estonia, Kanada, dan banyak lainnya. Negara-negara ini memberlakukan kebebasan tarif dalam rangka menghilangkan halangan yang bisa mengganggu perdagangan bebas.
-Sistem Ekonomi Campuran
Sistem ekonomi campuran adalah perpaduan dari sistem ekonomi tradisional, sosialis, dan kapitalis. Setiap kelebihan yang dimiliki masing-masing sistem digabungkan ke dalam satu sistem.
Sistem ini memiliki tiga karakteristik. Pertama, sistem ini melindungi kepemilikan individu atas asetnya. Setiap individu berhak memiliki apa yang diusahakannya. Kedua, sistem ini mengizinkan hukum permintaan dan penawaran untuk menentukan harga suatu komoditas. Ketiga, sistem ini digerakkan oleh kepentingan milik individu. Dalam sistem ini, pemerintah memiliki peran dalam mengatur beberapa area seperti militer, perdagangan internasional, dan transportasi.
Assalamualaikum saya Sifa dari kelas X BDP2
BalasHapus-Sistem ekonomi tradisional
Merupakan sistem ekonomi yang berdasarkan pada kebiasaan,sejarah,dan kepercayaan masyarakat yang ada di daerah tersebut bergantung pada pertanian,perikanan,dan perburuan.
Contohnya: Masyarakat yang menganut sistem ini adalah masyarakat Amerika serikat sebelum kedatangan imigran dari Eropa atau sekitar abad 16,sistem ini masih di terapkan oleh masyarakat-masyarakat yang hidup di pedalaman
-Sistem ekonomi kapilitas
Sistem ekonomi ini memungkinkan swasta untuk memiliki seluruh faktor produksi,keempat faktor produksi tersebut adalah pengusaha,modal,sumber daya alam,dan pekerja.
Contohnya: Negara-negara yang menerapkan sistem ini adalah Hongkong,singapura,swiss,estonia,kanada,dan bnyk lainnya negara ini memberlakukan kebebasan tarif dalam rangka menghilangkan halangan yang bisa mengganggu perdagangan bebas.
-Sistem ekonomi campuran
Sistem ekonomi campuran adalah perpaduan dari sistem ekonomi tradisional,sosialis,dan kapitalis,setiap kelebihan yang di miliki masing-masing sistem digabungkan ke dalam satu sistem,memiliki tiga karakteristik Pertama,sistem ini melindungi kepemilikan individu atas asetnya,kedua,sistem ini mengizinkan hukum permintaan dan penawaran untuk menentukan harga suatu komoditas,ketiga,sistem ini digerakkan oleh kepentingan milik individu, pemerintah memiliki peran dalam mengatur beberapa area seperti militer,perdagangan,internasional,dan transportasi.
Renata aprilia XBDP2
BalasHapusSistem Ekonomi Tradisional
Sistem ekonomi ini merupakan sistem ekonomi yang dijalankan secara bersama untuk kepentingan bersama (demokratis), sesuai dengan tata cara yang biasa ditempuh oleh nenek moyang sebelumnya.
Dalam sistem ini segala barang dan jasa yang diperlukan, dipenuhi sendiri oleh masyarakat itu sendiri. Tentunya Anda akan bertanya apa tugas pemerintah dalam sistem ekonomi tradisional ini?
Dalam sistem ekonomi tradisional, tugas pemerintah hanya terbatas memberikan perlindungan dalam bentuk pertahanan, dan menjaga ketertiban umum. Dengan kata lain kegiatan ekonomi yaitu masalah apa dan berapa, bagaimana dan untuk siapa barang diproduksi semuanya diatur oleh masyarakat.
Pada umumnya, sistem perekonomian ini berlaku pada negara-negara yang belum maju, dan mulai ditinggalkan.Pada sistem ekonomi pasar, kehidupan ekonomi diharapkan dapat berjalan bebas sesuai dengan mekanisme pasar.
Siapa saja bebas memproduksi barang dan jasa, sehingga mendorong masyarakat untuk bekerja lebih giat dan efisien. Dengan demikian bagi produsen memungkinkan memperoleh laba sebesar-besarnya. Jika barang atau jasa dapat dipasarkan, pada akhirnya produsen akan menyesuaikan dengan keinginan dan daya beli konsumen.
Salah satu ciri sistem ekonomi pasar adalah berlakunya persaingan secara bebas. Akibatnya yang kuat bertambah kuat, sedang yang lemah semakin terdesak tidak berdaya. Untuk mengatasi keadaan itu pemerintah ikut campur tangan melalui peraturan perundang-undangan yang dianggap perlu, sehingga terbentuk sistem ekonomi pasar yang terkendali, bukan ekonomi bebas lagi.
-Sistem Ekonomi Campuran
Sistem ekonomi campuran pada umumnya ditetapkan pada negara-negara berkembang. Dalam sistem ini sektor swasta dan pemerintah sama-sama diakui. Hal ini berarti di samping sektor swasta, terdapat pula badan perencana negara yang merencanakan arah dan perkembangan ekonomi.
Sistem ekonomi campuran ini dasarnya merupakan perpaduan antara sistem ekonomi terpusat dengan sistem ekonomi pasar.
Assalamualaikum
BalasHapusNama : Nadila Ambarwati Sutiawan
Kelas : X BDP2
—Sistem ekonomi tradisional : masih akut dengan tradisi , gemar kerjasama dan gotong royong, sistem barter. Contohnya seorang petani membutuhkan daging sapi dengan membawa satu kilogram beras ke sebuah tempat yang disebut pasar. Dalam pasar tersebut, ia bertemu dengan seorang yang membawa satu kilogram daging sapi dan membutuhkan beras.
—Sistem ekonomi modern : semua diatur oleh pemerintah. Contohnya penggunaan energi dan keamanan lingkungan.
—Sistem ekonomi pasar : semua diatur oleh masyarakat, pemerintah tidak boleh campur tangan. Contohnya saat diadakan ekspor impor tidak dipungut biaya pajak oleh pemerintah.
—Sistem ekonomi campuran : terdapat campur tangan pemerintah dan masyarakat namun ada batas batas. Contohnya sistem ekonomi di berbagai negara termasuk di Indonesia, Singapura, China dan India. kepemilikan pribadi, serta adanya sistem pasar sekaligus intervensi ekonomi.
Assalamualaikum
BalasHapusNama : Ratih Wulandari
Kelas : X BDP 2
Carilah perbedaan sistem ekonomi dan berikanlah contohnya
Definisi
Merupakan sistem ekonomi yang berdasarkan pada kebiasaan, sejarah, dan kepercayaan masyarakat yang ada di daerah tersebut. Perekonomian dengan sistem ini biasanya bergantung kepada pertanian, perikanan, dan perburuan. Beberapa pihak meyakini sistem ini adalah sistem yang mengawali perekonomian di banyak negara sebelum kemuadian berevolusi menjadi sistem perekonomian lainnya.
Sistem Ekonomi Tradisional
Sistem ekonomi ini merupakan sistem ekonomi yang dijalankan secara bersama untuk kepentingan bersama (demokratis), sesuai dengan tata cara yang biasa ditempuh oleh nenek moyang sebelumnya.
Dalam sistem ini segala barang dan jasa yang diperlukan, dipenuhi sendiri oleh masyarakat itu sendiri. Tentunya Anda akan bertanya apa tugas pemerintah dalam sistem ekonomi tradisional ini?
Dalam sistem ekonomi tradisional, tugas pemerintah hanya terbatas memberikan perlindungan dalam bentuk pertahanan, dan menjaga ketertiban umum. Dengan kata lain kegiatan ekonomi yaitu masalah apa dan berapa, bagaimana dan untuk siapa barang diproduksi semuanya diatur oleh masyarakat.
Pada umumnya, sistem perekonomian ini berlaku pada negara-negara yang belum maju, dan mulai ditinggalkan.
-Sistem Ekonomi Terpusat
Pada sistem ekonomi ini, pemerintah bertindak sangat aktif, segala kebutuhan hidup termasuk keamanan dan pertahanan direncanakan oleh pemerintah secara terpusat. Pelaksanaan dilakukan oleh daerah-daerah di bawah satu komando dari pusat.
Dengan demikian, masalah apa dan berapa, bagaimana dan untuk siapa barang diproduksi, semuanya diatur oleh pemerintah secara terpusat. Kebebasan untuk melakukan kegiatan ekonomi dibatasi sehingga inisiatif perorangan tidak dapat berkembang.
Pada umumnya sistem ekonomi terpusat ini diterapkan pada negara-negara yang menganut paham komunis. Namun karena kurang sesuai dengan aspirasi rakyat, akhir-akhir ini sudah ditinggalkan.
-Sistem Ekonomi Pasar
Pada sistem ekonomi pasar, kehidupan ekonomi diharapkan dapat berjalan bebas sesuai dengan mekanisme pasar.
Siapa saja bebas memproduksi barang dan jasa, sehingga mendorong masyarakat untuk bekerja lebih giat dan efisien. Dengan demikian bagi produsen memungkinkan memperoleh laba sebesar-besarnya. Jika barang atau jasa dapat dipasarkan, pada akhirnya produsen akan menyesuaikan dengan keinginan dan daya beli konsumen.
Salah satu ciri sistem ekonomi pasar adalah berlakunya persaingan secara bebas. Akibatnya yang kuat bertambah kuat, sedang yang lemah semakin terdesak tidak berdaya. Untuk mengatasi keadaan itu pemerintah ikut campur tangan melalui peraturan perundang-undangan yang dianggap perlu, sehingga terbentuk sistem ekonomi pasar yang terkendali, bukan ekonomi bebas lagi.
-Sistem Ekonomi Campuran
Sistem ekonomi campuran pada umumnya ditetapkan pada negara-negara berkembang. Dalam sistem ini sektor swasta dan pemerintah sama-sama diakui. Hal ini berarti di samping sektor swasta, terdapat pula badan perencana negara yang merencanakan arah dan perkembangan ekonomi.
Sistem ekonomi campuran ini dasarnya merupakan perpaduan antara sistem ekonomi terpusat dengan sistem ekonomi pasar.
Nama Jihan Fadhilah
BalasHapusBdp2
◆ Ilmu Ekonomi
Ilmu ekonomi pada hakikatnya merupakan sebuah ilmu pengetahuan dengan cakupan luas berbagai kajian ekonomi, seperti prinsip ekonomi, motif ekonomi, ciri-ciri ekonomi, dan bidang kajian lainnya yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan manusia dalam kehidupan.
Ilmu ekonomi umumnya harus dikuasai dan dimiliki oleh setiap pelaku ekonomi, yang terdiri atas produktor, distributor, dan konsumen dalam menjalani suatu kegiatan ekonomi. Oleh karena itu, ilmu ekonomi penting kedudukannya bagi masyarakat dengan skala dan jajaran tertentu.
Misalnya ilmu ekonomi mikro hendaklah dikuasai oleh mereka yang merupakan pelaku ekonomi mikro dengan memperhatikan standardisasi keilmuan ekonomi dan penciptaan kesejahteraan dalam masyarakat.
Sedangkan cakupan ilmu ekonomi makro hendaknya dikuasai oleh para instansi, pihak-pihak besar yang saling berkaitan, dan para pemegang kekuasaan kenegaraan seperti jajaran pemerintah beserta bawahannya dalam menciptakan kesejahteraan ekonomi rakyatnya.
Garis besar : Jadi, ilmu ekonomi merupakan pedoman yang mencakup kajian ekonomi untuk tujuan meningkatkan kesejahteraan manusia.
◆ Sistem Ekonomi
Beda halnya dengan sistem ekonomi. Sistem ekonomi adalah suatu mekanisme atau prosedur atau cara kerja yang digunakan oleh para pelaku sistem ekonomi sesuai dengan bidang masing-masing dan menjalankan prinsip keuntungan dengan cara masing-masing namun tetap berpedoman terhadap ilmu ekonomi dan prinsip ekonomi yang memiliki tujuan untuk mendapatkan keuntungan dengan baik dan maksimal.
Contoh sistem ekonomi antara lain sistem ekonomi liberal, sistem ekonomi komando, sistem ekonomi Pancasila, sistem ekonomi tradisional, sistem ekonomi campuran, dan sistem ekonomi syari'ah.
Adapun pengertian masing-masing sistem ekonomi tersebut yakni :
1. Sistem ekonomi liberal atau disebut juga sistem ekonomi pasar bebas yang memiliki sifat memberikan hak dan kebebasan terhadap masyarakatnya tanpa ada campur tangan pemerintah maupun atasan.
Contoh negara yang menggunakan sistem ekonomi ini adalah Amerika Serikat dan beberapa negara di Eropa Bagian Barat.
2. Sistem ekonomi komando disebut juga sistem ekonomi terpusat atau sistem ekonomi etatisme, yakni memilik sifat dikoordinasi oleh pemerintah atau atasan.
Ciri-ciri sistem ekonomi liberal :
a. semua alat, bahan produksi, dan pendistribusian dilakukan oleh perseorangan
b. ada pembagian kelas dalam masyarakat
c. persaingan antar pengusaha
Contoh negara yang menggunakan sistem ekonomi ini adalah Rusia dan Polandia.
Nama:ARIZAL
BalasHapusKELAS:10 BDP2
Sistem Ekonomi Tradisional
Sistem ekonomi ini merupakan sistem ekonomi yang dijalankan secara bersama untuk kepentingan bersama (demokratis), sesuai dengan tata cara yang biasa ditempuh oleh nenek moyang sebelumnya.
Dalam sistem ini segala barang dan jasa yang diperlukan, dipenuhi sendiri oleh masyarakat itu sendiri. Tentunya Anda akan bertanya apa tugas pemerintah dalam sistem ekonomi tradisional ini?
Dalam sistem ekonomi tradisional, tugas pemerintah hanya terbatas memberikan perlindungan dalam bentuk pertahanan, dan menjaga ketertiban umum. Dengan kata lain kegiatan ekonomi yaitu masalah apa dan berapa, bagaimana dan untuk siapa barang diproduksi semuanya diatur oleh masyarakat.
Pada umumnya, sistem perekonomian ini berlaku pada negara-negara yang belum maju, dan mulai ditinggalkan.
-Sistem Ekonomi Terpusat
Pada sistem ekonomi ini, pemerintah bertindak sangat aktif, segala kebutuhan hidup termasuk keamanan dan pertahanan direncanakan oleh pemerintah secara terpusat. Pelaksanaan dilakukan oleh daerah-daerah di bawah satu komando dari pusat.
Dengan demikian, masalah apa dan berapa, bagaimana dan untuk siapa barang diproduksi, semuanya diatur oleh pemerintah secara terpusat. Kebebasan untuk melakukan kegiatan ekonomi dibatasi sehingga inisiatif perorangan tidak dapat berkembang.
Pada umumnya sistem ekonomi terpusat ini diterapkan pada negara-negara yang menganut paham komunis. Namun karena kurang sesuai dengan aspirasi rakyat, akhir-akhir ini sudah ditinggalkan.
-Sistem Ekonomi Pasar
Pada sistem ekonomi pasar, kehidupan ekonomi diharapkan dapat berjalan bebas sesuai dengan mekanisme pasar.
Siapa saja bebas memproduksi barang dan jasa, sehingga mendorong masyarakat untuk bekerja lebih giat dan efisien. Dengan demikian bagi produsen memungkinkan memperoleh laba sebesar-besarnya. Jika barang atau jasa dapat dipasarkan, pada akhirnya produsen akan menyesuaikan dengan keinginan dan daya beli konsumen.
Salah satu ciri sistem ekonomi pasar adalah berlakunya persaingan secara bebas. Akibatnya yang kuat bertambah kuat, sedang yang lemah semakin terdesak tidak berdaya. Untuk mengatasi keadaan itu pemerintah ikut campur tangan melalui peraturan perundang-undangan yang dianggap perlu, sehingga terbentuk sistem ekonomi pasar yang terkendali, bukan ekonomi bebas lagi.
-Sistem Ekonomi Campuran
Sistem ekonomi campuran pada umumnya ditetapkan pada negara-negara berkembang. Dalam sistem ini sektor swasta dan pemerintah sama-sama diakui. Hal ini berarti di samping sektor swasta, terdapat pula badan perencana negara yang merencanakan arah dan perkembangan ekonomi.
Sistem ekonomi campuran ini dasarnya merupakan perpaduan antara sistem ekonomi terpusat dengan sistem ekonomi pasar.
Imelda fajriyanti
BalasHapusX-BDP2
Sistem ekonomi pada prinsipnya merupakan bagian dari sistem sosial dengan ruang lingkup dan tujuan memecahkan problem dasar perekonomian. Dalam kehidupan sosial, tak jarang kita dihadapkan dengan permasalahan sosial yang sifatnya kompleks.
Contoh :
sistem ekonomi nasional
Sistem ekonomi terpusat
Sistem ekonomi pasar
Nama:Arip hidayatulloh
BalasHapusKelas:x BDP 2
SISTEM EKONOMI DEBEDAKAN MENJADI 4 YAUITU
-Sistem Ekonomi Tradisional
Sistem ekonomi ini merupakan sistem ekonomi yang dijalankan secara bersama untuk kepentingan bersama (demokratis), sesuai dengan tata cara yang biasa ditempuh oleh nenek moyang sebelumnya.
Dalam sistem ini segala barang dan jasa yang diperlukan, dipenuhi sendiri oleh masyarakat itu sendiri. Tentunya Anda akan bertanya apa tugas pemerintah dalam sistem ekonomi tradisional ini?
Dalam sistem ekonomi tradisional, tugas pemerintah hanya terbatas memberikan perlindungan dalam bentuk pertahanan, dan menjaga ketertiban umum. Dengan kata lain kegiatan ekonomi yaitu masalah apa dan berapa, bagaimana dan untuk siapa barang diproduksi semuanya diatur oleh masyarakat.
Pada umumnya, sistem perekonomian ini berlaku pada negara-negara yang belum maju, dan mulai ditinggalkan.
-Sistem Ekonomi Terpusat
Pada sistem ekonomi ini, pemerintah bertindak sangat aktif, segala kebutuhan hidup termasuk keamanan dan pertahanan direncanakan oleh pemerintah secara terpusat. Pelaksanaan dilakukan oleh daerah-daerah di bawah satu komando dari pusat.
Dengan demikian, masalah apa dan berapa, bagaimana dan untuk siapa barang diproduksi, semuanya diatur oleh pemerintah secara terpusat. Kebebasan untuk melakukan kegiatan ekonomi dibatasi sehingga inisiatif perorangan tidak dapat berkembang.
Pada umumnya sistem ekonomi terpusat ini diterapkan pada negara-negara yang menganut paham komunis. Namun karena kurang sesuai dengan aspirasi rakyat, akhir-akhir ini sudah ditinggalkan.
-Sistem Ekonomi Pasar
Pada sistem ekonomi pasar, kehidupan ekonomi diharapkan dapat berjalan bebas sesuai dengan mekanisme pasar.
Siapa saja bebas memproduksi barang dan jasa, sehingga mendorong masyarakat untuk bekerja lebih giat dan efisien. Dengan demikian bagi produsen memungkinkan memperoleh laba sebesar-besarnya. Jika barang atau jasa dapat dipasarkan, pada akhirnya produsen akan menyesuaikan dengan keinginan dan daya beli konsumen.
Salah satu ciri sistem ekonomi pasar adalah berlakunya persaingan secara bebas. Akibatnya yang kuat bertambah kuat, sedang yang lemah semakin terdesak tidak berdaya. Untuk mengatasi keadaan itu pemerintah ikut campur tangan melalui peraturan perundang-undangan yang dianggap perlu, sehingga terbentuk sistem ekonomi pasar yang terkendali, bukan ekonomi bebas lagi.
-Sistem Ekonomi Campuran
Sistem ekonomi campuran pada umumnya ditetapkan pada negara-negara berkembang. Dalam sistem ini sektor swasta dan pemerintah sama-sama diakui. Hal ini berarti di samping sektor swasta, terdapat pula badan perencana negara yang merencanakan arah dan perkembangan ekonomi.
Sistem ekonomi campuran ini dasarnya merupakan perpaduan antara sistem ekonomi terpusat dengan sistem ekonomi pasar.
Assalamualaikum
BalasHapusNama:nadia aini maulida
Kelas:X bdp2
Sistem ekonomi komando dan sistem ekonomi pasar memiliki banyak perbedaan. Berikut diantaranya:
SISTEM EKONOMI Komando
- produksi hanya dikhususkan untuk memenuhi kebutuhan standard rakyat saja
- masyarakat tdk dapat melakukan bisnis tanpa melibatkan pemerintah
- sumber dan alat produksi dikuasai pemerintah
- harga ditentukan pemerintah
- masyarakat tidak dapat mendapatkan pekerjaan yang diinginkan selain yang tersedia
SISTEM EKONOMI Pasar
- produksi mengikuti perkembangan dan permintaan pasar.
- masyarakat bebas melakukan bisnis asal sesuai aturan
- pihak swasta bisa menguasai sumber dan alat produksi
- harga ditentukan pasar
- masyarakat dapat memilih atau menciptakan lapangan kerja sesuai perkembangan yang ada.
Assalamualaikum
BalasHapusNama: Marlina Putri Ananta
Kelas: X BDP2
-Sistem Ekonomi Tradisional
Merupakan sistem ekonomi yang berdasarkan pada kebiasaan, sejarah, dan kepercayaan masyarakat yang ada di daerah tersebut. Perekonomian dengan sistem ini biasanya bergantung kepada pertanian, perikanan, dan perburuan. Beberapa pihak meyakini sistem ini adalah sistem yang mengawali perekonomian di banyak negara sebelum kemudian berevolusi menjadi sistem perekonomian lainnya.
Contoh masyarakat yang menganut sistem ini adalah masyarakat Amerika Serikat sebelum kedatangan imigran dari Eropa atau sekitar abad 16. Selain mereka, sistem ini juga masih diterapkan oleh masyarakat-masyarakat yang hidup di pedalaman.
-Sistem Ekonomi Campuran
Definisi
Sistem ekonomi campuran adalah perpaduan dari sistem ekonomi tradisional, sosialis, dan kapitalis. Setiap kelebihan yang dimiliki masing-masing sistem digabungkan ke dalam satu sistem.
Sistem ini memiliki tiga karakteristik. Pertama, sistem ini melindungi kepemilikan individu atas asetnya. Setiap individu berhak memiliki apa yang diusahakannya. Kedua, sistem ini mengizinkan hukum permintaan dan penawaran untuk menentukan harga suatu komoditas. Ketiga, sistem ini digerakkan oleh kepentingan milik individu. Dalam sistem ini, pemerintah memiliki peran dalam mengatur beberapa area seperti militer, perdagangan internasional, dan transportasi.
-Sistem ekonomi pasar ialah suatu sistem ekonomi yang menyerahkan seluruh kegiatan ekonomi seperti produksi, distribusi, dan konsumsi sepenuhnya kepada mekanisme pasar
Assalamualaikum
BalasHapusNama: Nabila Putri Febyani
Tingkat : BDP2
Sisteme ekonomi tradisional yg berdasarkan pada kebiasaan,sejarah,dan kepercayaan masyarakat yg ada di daerah tersebut. Bergantung pada pertanian, perikanan dan perburuan.
Contohnya masyarakat yang menganut sistem ini adalah masyarakat Amerika serikat sebelum kedatangan imigran dari Eropa maupun sekitar abad 16 sistem ini masih di terapkan masyarakat masyarakat yang hidup pendalaman.
Sistem ekonomi kapalitas ini memungkinkan swasta Untuk memiliki seluruh faktor produksi keempat faktor produksi tersebut adalah pengusaha,model,sumber daya alam dan pekerjaan .
Contoh Negara negara yg menerapkan sistem ini adalah Hongkong,swiss, Singapura,Kanada,Estonia dll, negara ini memperlakukan kebebasan tarif dalam rangka menghilangkan halang yg bisa menggangu pemandangan bebas .
Sistem ekonomi campuran adalah perpaduan dari sistem ekonomi tradisional, sosialis,dan kapitalis, setiap kelebihan yg di miliki masing masing sistem digabungkan kedalam satu sistem.
Contoh Indonesia, india, Filipina, Malaysia,
Assalamualaikum
BalasHapusNama: nurriska rizki ananda
Kelas:X BDP 2
-Sistem Ekonomi Tradisional
Sistem ekonomi ini merupakan sistem ekonomi yang dijalankan secara bersama untuk kepentingan bersama (demokratis), sesuai dengan tata cara yang biasa ditempuh oleh nenek moyang sebelumnya.
Dalam sistem ini segala barang dan jasa yang diperlukan, dipenuhi sendiri oleh masyarakat itu sendiri. Tentunya Anda akan bertanya apa tugas pemerintah dalam sistem ekonomi tradisional ini?
Dalam sistem ekonomi tradisional, tugas pemerintah hanya terbatas memberikan perlindungan dalam bentuk pertahanan, dan menjaga ketertiban umum. Dengan kata lain kegiatan ekonomi yaitu masalah apa dan berapa, bagaimana dan untuk siapa barang diproduksi semuanya diatur oleh masyarakat.
Pada umumnya, sistem perekonomian ini berlaku pada negara-negara yang belum maju, dan mulai ditinggalkan.
-Sistem Ekonomi Terpusat
Pada sistem ekonomi ini, pemerintah bertindak sangat aktif, segala kebutuhan hidup termasuk keamanan dan pertahanan direncanakan oleh pemerintah secara terpusat. Pelaksanaan dilakukan oleh daerah-daerah di bawah satu komando dari pusat.
Dengan demikian, masalah apa dan berapa, bagaimana dan untuk siapa barang diproduksi, semuanya diatur oleh pemerintah secara terpusat. Kebebasan untuk melakukan kegiatan ekonomi dibatasi sehingga inisiatif perorangan tidak dapat berkembang.
Pada umumnya sistem ekonomi terpusat ini diterapkan pada negara-negara yang menganut paham komunis. Namun karena kurang sesuai dengan aspirasi rakyat, akhir-akhir ini sudah ditinggalkan.
-Sistem Ekonomi Pasar
Pada sistem ekonomi pasar, kehidupan ekonomi diharapkan dapat berjalan bebas sesuai dengan mekanisme pasar.
Siapa saja bebas memproduksi barang dan jasa, sehingga mendorong masyarakat untuk bekerja lebih giat dan efisien. Dengan demikian bagi produsen memungkinkan memperoleh laba sebesar-besarnya. Jika barang atau jasa dapat dipasarkan, pada akhirnya produsen akan menyesuaikan dengan keinginan dan daya beli konsumen.
Salah satu ciri sistem ekonomi pasar adalah berlakunya persaingan secara bebas. Akibatnya yang kuat bertambah kuat, sedang yang lemah semakin terdesak tidak berdaya. Untuk mengatasi keadaan itu pemerintah ikut campur tangan melalui peraturan perundang-undangan yang dianggap perlu, sehingga terbentuk sistem ekonomi pasar yang terkendali, bukan ekonomi bebas lagi.
-Sistem Ekonomi Campuran
Sistem ekonomi campuran pada umumnya ditetapkan pada negara-negara berkembang. Dalam sistem ini sektor swasta dan pemerintah sama-sama diakui. Hal ini berarti di samping sektor swasta, terdapat pula badan perencana negara yang merencanakan arah dan perkembangan ekonomi.
Sistem ekonomi campuran ini dasarnya merupakan perpaduan antara sistem ekonomi terpusat dengan sistem ekonomi pasar.
Nama:Laras Meidiana Putri
BalasHapusKelas:X BDP-2
-Sistem Ekonomi Tradisional
Merupakan sistem ekonomi yang berdasarkan pada kebiasaan, sejarah, dan kepercayaan masyarakat yang ada di daerah tersebut. Perekonomian dengan sistem ini biasanya bergantung kepada pertanian, perikanan, dan perburuan. Beberapa pihak meyakini sistem ini adalah sistem yang mengawali perekonomian di banyak negara sebelum kemudian berevolusi menjadi sistem perekonomian lainnya.
Contoh masyarakat yang menganut sistem ini adalah masyarakat Amerika Serikat sebelum kedatangan imigran dari Eropa atau sekitar abad 16. Selain mereka, sistem ini juga masih diterapkan oleh masyarakat-masyarakat yang hidup di pedalaman.
-Sistem Ekonomi Sosialis
Sistem ekonomi sosialis adalah sistem yang masyarakatnya memiliki kesetaraan dalam kepemilikan atas faktor-faktor produksi. Meski dimiliki oleh setiap anggota masyarakat, pengelolaannya sendiri diatur oleh negara secara penuh. Pemerintah berperan penuh dalam mengatur distribusi dari hasil produksi. Faktor produksi dalam sistem sosialis adalah pekerja, pengusaha, modal, dan sumber daya alam. Semua faktor ini dimiliki oleh masyarakat dan diatur sepenuhnya oleh negara.
Pada kenyataannya, sulit untuk menentukan bahwa satu negara menerapkan ekonomi sosialis secara penuh. Seringkali sistem ini digabungkan dengan sistem lain seperti liberal dan komunis.
Norwegia, Denmark, dan Swedia menjadi contoh negara yang menerapkan sebagian dari sistem ekonomi sosialis. Negara-negara tersebut menyediakan layanan bagi masyarakatnya mulai dari kesehatan, pendidikan, dan jaminan pensiun.
Selanjutnya ada Tiongkok dan Korea Utara sebagai negara yang menyatukan ekonomi sosialis dengan sistem komunisme.
-Sistem Ekonomi Kapitalis
Sistem ekonomi ini memungkinkan swasta untuk memiliki seluruh faktor produksi. Keempat faktor produksi tersebut adalah pengusaha, modal, sumber daya alam, dan pekerja. Jika pada sistem sosialis pengelolaan faktor produksi ini dilakukan oleh negara, sistem kapitalis menyerahkan pengelolaan faktor-faktor ini kepada pihak swasta.
Sistem ini memiliki kaitan erat dengan pasar bebas, permintaan-penawaran, tarif, dan banyak lainnya. Hal-hal tersebut mempengaruhi keberlangsungan sistem ini untuk dapat terus berkembang. Adanya pasar bebas, kebijakan bebas tarif, permintaan yang bagus akan membuat sistem ini semakin kuat. Salah satu semboyan yang digaungkan dalam sistem ini adalah “greed is good” karena ketamakan bisa membuat bisnis terus berkembang.
Contoh negara-negara yang menerapkan sistem ini adalah Hongkong, Singapura, Swiss, Estonia, Kanada, dan banyak lainnya. Negara-negara ini memberlakukan kebebasan tarif dalam rangka menghilangkan halangan yang bisa mengganggu perdagangan bebas.
-Sistem Ekonomi Campuran
Sistem ekonomi campuran adalah perpaduan dari sistem ekonomi tradisional, sosialis, dan kapitalis. Setiap kelebihan yang dimiliki masing-masing sistem digabungkan ke dalam satu sistem.
Sistem ini memiliki tiga karakteristik. Pertama, sistem ini melindungi kepemilikan individu atas asetnya. Setiap individu berhak memiliki apa yang diusahakannya. Kedua, sistem ini mengizinkan hukum permintaan dan penawaran untuk menentukan harga suatu komoditas. Ketiga, sistem ini digerakkan oleh kepentingan milik individu. Dalam sistem ini, pemerintah memiliki peran dalam mengatur beberapa area seperti militer, perdagangan internasional, dan transportasi.
Nama:Nira alifiani
BalasHapusKelas:BDP2
Sistem Ekonomi Tradisional
Suatu sistem dalam organisasi kehidupan ekonomi berdasarkan kebiasaan, tradisi masyarakat secara turun-temurun yang mengandalkan faktor produksi apa adanya. Kelebihan dari sistem tradisional adalah adanya semangat kekeluargaan dan kejujuran dari setiap individu dalam memenuhi kebutuhan hidupnya
Sistem Ekonomi Komando
Sistem ekonomi terpusat adalah sistem di mana pemerintah memiliki kekuasaan yang dominan pada pengaturan kegiatan ekonomi. Penguasaan dilakukan melalui pembatasan-pembatasan terhadap kegiatan ekonomi yang dikerjakan oleh anggota masyarakat. Negara yang menganut sistem terpusat antara lain: Rusia, RRC, dan negara-negara Eropa Timur (bekas negara Uni Soviet).
Sistem Ekonomi Liberal (Kapitalis)
Sistem ekonomi berdasarkan kebebasan seluas-luasnya bagi seluruh masyarakat dalam kegiatan perekonomian tanpa adanya campur tangan daripada pemerintah. Landasan dari sistem perekonomian ini bertujuan secara umum untuk mencari keuntungan pribadi tanpa adanya pihak lain yang perlu dipertimbangkan
Sistem ekonomi campuran
Adalah suatu sistem ekonomi yg disatu sisi pemerintah memberikan kebebasan kepada kegiatan ekonomi,akan tetapi disisi lain pemerintah memiliki campur tangan dalam perekonomian
Sistem ekonomi pasar
Ialah suatu sistem ekonomi yg menyerahkan seluruh kegiatan ekonomi seperti produksi, distribusi,dan konsumsi sepenuhnya kepada mekanisme pasar
Assalamualaikum
BalasHapusNama: Sri Sulistiawati
Kelas: BDP 2
Sistem ekonomi pasar adalah suatu ekonomi produksi distribusi dan konsumsi
Sistem ekonomi campuran
Sistem ekonomi campuran adalah perpaduan sistem ekonomi
Sistem ekonomi tradisional
Merupakan sistem ekonomi yg berdasarkan kebiasaan sejarah dan
Kepercayaan masyarakat
Contoh masyarakat yang memiliki kedatangan imigran sekitar abad
16
NAMA: MUHAMMAD DAFFA RAJASYAH
BalasHapusTINGKAT: X BDP²
perbedaan sistem ekonomi dan berikanlah contohnya ?
JAWAB: •Sistem ekonomi Tradisional•
Merupakan sistem ekonomi yang berdasarkan pada kebiasaan, sejarah, dan kepercayaan masyarakat yang ada di daerah tersebut. Perekonomian dengan sistem ini biasanya bergantung kepada pertanian, perikanan, dan perburuan.
Contoh masyarakat yang menganut sistem ini adalah masyarakat Amerika Serikat sebelum kedatangan imigran dari Eropa atau sekitar abad 16.
•Sistem ekonomi Sosialis•
Sistem ekonomi sosialis adalah sistem yang masyarakatnya memiliki kesetaraan dalam kepemilikan atas faktor-faktor produksi. Meski dimiliki oleh setiap anggota masyarakat, pengelolaannya sendiri diatur oleh negara secara penuh.
Norwegia, Denmark, dan Swedia menjadi contoh negara yang menerapkan sebagian dari sistem ekonomi sosialis. Negara-negara tersebut menyediakan layanan bagi masyarakatnya mulai dari kesehatan, pendidikan, dan jaminan pensiun.
•Sistem Ekonomi Kapitalis•
Sistem ekonomi ini memungkinkan swasta untuk memiliki seluruh faktor produksi. Keempat faktor produksi tersebut adalah pengusaha, modal, sumber daya alam, dan pekerja. Jika pada sistem sosialis pengelolaan faktor produksi ini dilakukan oleh negara, sistem kapitalis menyerahkan pengelolaan faktor-faktor ini kepada pihak swasta.
Contoh negara-negara yang menerapkan sistem ini adalah Hongkong, Singapura, Swiss, Estonia, Kanada, dan banyak lainnya. Negara-negara ini memberlakukan kebebasan tarif dalam rangka menghilangkan halangan yang bisa mengganggu perdagangan bebas.
Nama : zahwa irmawansyah
BalasHapusKelaz : bdp2
Sistim ekonomi tradisional, yaitu pola pemikiran dalam mengolah faktor-faktor produksi (tenaga kerja, modal, tanah/sumber daya alam, dan kewirausahaan) masih sangat terbatas. Cara berproduksi hanya mengandalkan tenaga manusia atau hewan dan tergantung faktor alam.
Contoh masyarakat yang menganut sistem ini adalah masyarakat Amerika Serikat sebelum kedatangan imigran dari Eropa atau sekitar abad 16. Selain mereka, sistem ini juga masih diterapkan oleh masyarakat-masyarakat yang hidup di pedalaman.
Sistim ekonomi terpusat, semua kegiatan ekonomi yang penting meliputi produksi, konsumsi, dan distribusi ditentukan oleh lembaga kekuasaan, atau terpusat di bawah satu komando.
Norwegia, Denmark, dan Swedia menjadi contoh negara yang menerapkan sebagian dari sistem ekonomi sosialis. Negara-negara tersebut menyediakan layanan bagi masyarakatnya mulai dari kesehatan, pendidikan, dan jaminan pensiun.
Sistim ekonomi pasar mengandalkan interaksi kekuatan permintaan dan penawaran sebagai alat alokasi yang efisien. Indikatornya adalah tingkat harga beserta perubahannha. Peranan pemerintah sangat kecil, sehingga biaya-biaya birokrasi dapat ditekan. Namun sistim ini hanya dapat memberikan hasil yang baik bila struktur pasar benar-benar pasar persaingan sempurna.
Contoh negara-negara yang menerapkan sistem ini adalah Hongkong, Singapura, Swiss, Estonia, Kanada, dan banyak lainnya. Negara-negara ini memberlakukan kebebasan tarif dalam rangka menghilangkan halangan yang bisa mengganggu perdagangan bebas.
Sistim ekonomi campuran adalah sistim ekonomi di mana di satu sisi pemerintah memberikan kebebasan kepada masyarakat untuk memenuhi kebutuhannya, namun di sisi lain pemerintah turut campur tangan dalam mengendalikan kegiatan ekonomi.
Contoh sistem ini adalah di Indonesia. Di Indonesia swasta dapat melakukan kegiatan ekonomi namun harus melakukannya dalam rangka aturan pemerintah, seperti adanya harga eceran tertinggi untuk bahan pokok dan adanya upah minimum.
Assalamu'alaikum
BalasHapusNama : Mohamad Rehan Setiadi
Kelas : X BDP2
Sistem Ekonomi Tradisional
Sistem ekonomi ini merupakan sistem ekonomi yang dijalankan secara bersama untuk kepentingan bersama (demokratis), sesuai dengan tata cara yang biasa ditempuh oleh nenek moyang sebelumnya.
Dalam sistem ini segala barang dan jasa yang diperlukan, dipenuhi sendiri oleh masyarakat itu sendiri. Tentunya Anda akan bertanya apa tugas pemerintah dalam sistem ekonomi tradisional ini?
Dalam sistem ekonomi tradisional, tugas pemerintah hanya terbatas memberikan perlindungan dalam bentuk pertahanan, dan menjaga ketertiban umum. Dengan kata lain kegiatan ekonomi yaitu masalah apa dan berapa, bagaimana dan untuk siapa barang diproduksi semuanya diatur oleh masyarakat.
Pada umumnya, sistem perekonomian ini berlaku pada negara-negara yang belum maju, dan mulai ditinggalkan.
-Sistem Ekonomi Terpusat
Pada sistem ekonomi ini, pemerintah bertindak sangat aktif, segala kebutuhan hidup termasuk keamanan dan pertahanan direncanakan oleh pemerintah secara terpusat. Pelaksanaan dilakukan oleh daerah-daerah di bawah satu komando dari pusat.
Dengan demikian, masalah apa dan berapa, bagaimana dan untuk siapa barang diproduksi, semuanya diatur oleh pemerintah secara terpusat. Kebebasan untuk melakukan kegiatan ekonomi dibatasi sehingga inisiatif perorangan tidak dapat berkembang.
Pada umumnya sistem ekonomi terpusat ini diterapkan pada negara-negara yang menganut paham komunis. Namun karena kurang sesuai dengan aspirasi rakyat, akhir-akhir ini sudah ditinggalkan.
-Sistem Ekonomi Pasar
Pada sistem ekonomi pasar, kehidupan ekonomi diharapkan dapat berjalan bebas sesuai dengan mekanisme pasar.
Siapa saja bebas memproduksi barang dan jasa, sehingga mendorong masyarakat untuk bekerja lebih giat dan efisien. Dengan demikian bagi produsen memungkinkan memperoleh laba sebesar-besarnya. Jika barang atau jasa dapat dipasarkan, pada akhirnya produsen akan menyesuaikan dengan keinginan dan daya beli konsumen.
Salah satu ciri sistem ekonomi pasar adalah berlakunya persaingan secara bebas. Akibatnya yang kuat bertambah kuat, sedang yang lemah semakin terdesak tidak berdaya. Untuk mengatasi keadaan itu pemerintah ikut campur tangan melalui peraturan perundang-undangan yang dianggap perlu, sehingga terbentuk sistem ekonomi pasar yang terkendali, bukan ekonomi bebas lagi.
-Sistem Ekonomi Campuran
Sistem ekonomi campuran pada umumnya ditetapkan pada negara-negara berkembang. Dalam sistem ini sektor swasta dan pemerintah sama-sama diakui. Hal ini berarti di samping sektor swasta, terdapat pula badan perencana negara yang merencanakan arah dan perkembangan ekonomi.
Sistem ekonomi campuran ini dasarnya merupakan perpaduan antara sistem ekonomi terpusat dengan sistem ekonomi pasar.
Assalamualaikum
BalasHapusNama: Vira X BDP-2
Sistem ekonomi adalah sekumpulan komponen" atau unsur" yang terdiri dari atas unit unit ekonomi serta lembaga" ekonomi yang bukan saja saling berhubungan dan berinteraksi melainkan juga saling menopang dan memengaruhi
1. Sistem ekonomi tradisional
Contoh: sistem ekonomi masyarakat pedalaman di Papua
2. Sistem ekonomi terpusat
Contoh: contoh pelaku komando adalah Korea Utara dan Kuba
3. Sistem ekonomi pasar/liberal
Contoh: negara yang menganut pasar bebas yaitu negara Eropa barat seperti Inggris, Jerman, Belanda dan lain lain serta Amerika dan Australia
4. Sistem ekonomi campuran
Contoh: barang dan jasa dapat tersalurkan ke tempat mereka yang paling membutuhkan. Hal ini bisa terjadi karena pemerintah memiliki kewenangan untuk ikut campur. Walau demikian harga barang dan jasa tetap diatur oleh mekanisme pasar
Nama:Egi Gunawan
BalasHapusKelas:X BDP2
-Sistem Ekonomi Tradisional
Sistem ekonomi ini merupakan sistem ekonomi yang dijalankan secara bersama untuk kepentingan bersama (demokratis), sesuai dengan tata cara yang biasa ditempuh oleh nenek moyang sebelumnya.
Dalam sistem ini segala barang dan jasa yang diperlukan, dipenuhi sendiri oleh masyarakat itu sendiri. Tentunya Anda akan bertanya apa tugas pemerintah dalam sistem ekonomi tradisional ini?
Dalam sistem ekonomi tradisional, tugas pemerintah hanya terbatas memberikan perlindungan dalam bentuk pertahanan, dan menjaga ketertiban umum. Dengan kata lain kegiatan ekonomi yaitu masalah apa dan berapa, bagaimana dan untuk siapa barang diproduksi semuanya diatur oleh masyarakat.
Pada umumnya, sistem perekonomian ini berlaku pada negara-negara yang belum maju, dan mulai ditinggalkan.
-Sistem Ekonomi Terpusat
Pada sistem ekonomi ini, pemerintah bertindak sangat aktif, segala kebutuhan hidup termasuk keamanan dan pertahanan direncanakan oleh pemerintah secara terpusat. Pelaksanaan dilakukan oleh daerah-daerah di bawah satu komando dari pusat.
Dengan demikian, masalah apa dan berapa, bagaimana dan untuk siapa barang diproduksi, semuanya diatur oleh pemerintah secara terpusat. Kebebasan untuk melakukan kegiatan ekonomi dibatasi sehingga inisiatif perorangan tidak dapat berkembang.
Pada umumnya sistem ekonomi terpusat ini diterapkan pada negara-negara yang menganut paham komunis. Namun karena kurang sesuai dengan aspirasi rakyat, akhir-akhir ini sudah ditinggalkan.
-Sistem Ekonomi Pasar
Pada sistem ekonomi pasar, kehidupan ekonomi diharapkan dapat berjalan bebas sesuai dengan mekanisme pasar.
Siapa saja bebas memproduksi barang dan jasa, sehingga mendorong masyarakat untuk bekerja lebih giat dan efisien. Dengan demikian bagi produsen memungkinkan memperoleh laba sebesar-besarnya. Jika barang atau jasa dapat dipasarkan, pada akhirnya produsen akan menyesuaikan dengan keinginan dan daya beli konsumen.
Salah satu ciri sistem ekonomi pasar adalah berlakunya persaingan secara bebas. Akibatnya yang kuat bertambah kuat, sedang yang lemah semakin terdesak tidak berdaya. Untuk mengatasi keadaan itu pemerintah ikut campur tangan melalui peraturan perundang-undangan yang dianggap perlu, sehingga terbentuk sistem ekonomi pasar yang terkendali, bukan ekonomi bebas lagi.
-Sistem Ekonomi Campuran
Sistem ekonomi campuran pada umumnya ditetapkan pada negara-negara berkembang. Dalam sistem ini sektor swasta dan pemerintah sama-sama diakui. Hal ini berarti di samping sektor swasta, terdapat pula badan perencana negara yang merencanakan arah dan perkembangan ekonomi.
Nama:Nuraini
BalasHapusTingkat: X BDP 2
Perbedaan ekonomi di bagi menjadi 4 yaitu:
1. Sistem Ekonomi Tradisional
Perekonomian dengan sistem ini biasanya bergantung kepada pertanian, perikanan, dan perburuan. Beberapa pihak meyakini sistem ini adalah sistem yang mengawali perekonomian di banyak negara sebelum kemudian berevolusi menjadi sistem perekonomian lainnya.
2. Sistem Ekonomi Sosialis
Sistem yang masyarakatnya memiliki kesetaraan dalam kepemilikan atas faktor-faktor produksi. Meski dimiliki oleh setiap anggota masyarakat, pengelolaannya sendiri diatur oleh negara secara penuh. Pemerintah berperan penuh dalam mengatur distribusi dari hasil produksi. Faktor produksi dalam sistem sosialis adalah pekerja, pengusaha, modal, dan sumber daya alam.
3. Sistem Ekonomi Kapitalis
Sistem ekonomi ini memungkinkan swasta untuk memiliki seluruh faktor produksi. Keempat faktor produksi tersebut adalah pengusaha, modal, sumber daya alam, dan pekerja. Jika pada sistem sosialis pengelolaan faktor produksi ini dilakukan oleh negara, sistem kapitalis menyerahkan pengelolaan faktor-faktor ini kepada pihak swasta.
Sistem ini memiliki kaitan erat dengan pasar bebas, permintaan-penawaran, tarif, dan banyak lainnya. Hal-hal tersebut mempengaruhi keberlangsungan sistem ini untuk dapat terus berkembang.
4. Sistem Ekonomi Campuran
perpaduan dari sistem ekonomi tradisional, sosialis, dan kapitalis. Setiap kelebihan yang dimiliki masing-masing sistem digabungkan ke dalam satu sistem.
Sistem ini memiliki tiga karakteristik. Pertama, sistem ini melindungi kepemilikan individu atas asetnya. Setiap individu berhak memiliki apa yang diusahakannya. Kedua, sistem ini mengizinkan hukum permintaan dan penawaran untuk menentukan harga suatu komoditas. Ketiga, sistem ini digerakkan oleh kepentingan milik individu.
Contoh-Contoh ekonomi yaitu:
1.Sistem Ekonomi Tradisional
Seorang pemilik sapi membutuhkan beras. Dia menukarkan satu wadah penampung susu kepada petani dengan setengah karung beras.
2.Sistem Ekonomi Sosialis
- Pemerintah mengendalikan kegiatan ekonomi.
-Semua keputusan terkait barang dan jasa yang akan diproduksi diputuskan oleh
3.Sistem Ekonomi Campuran
sistem ekonomi di berbagai negara termasuk di Indonesia, Singapura, China dan India.
Assalamualaikum saya arsyad dari x bdp
BalasHapus2
Nama : Shofanisa Alifia
BalasHapusKelas : X-BDP2
Ada 4 macam sistem ekonomi yaitu :
- Sistem Ekonomi Tradisional
Perekonomian dengan sistem ini biasanya bergantung kepada pertanian, perikanan, dan perburuan. Beberapa pihak meyakini sistem ini adalah sistem yang mengawali perekonomian di banyak negara sebelum kemudian berevolusi menjadi sistem perekonomian lainnya.
- Sistem Ekonomi Sosialis
Sistem yang masyarakatnya memiliki kesetaraan dalam kepemilikan atas faktor-faktor produksi. Meski dimiliki oleh setiap anggota masyarakat, pengelolaannya sendiri diatur oleh negara secara penuh. Pemerintah berperan penuh dalam mengatur distribusi dari hasil produksi. Faktor produksi dalam sistem sosialis adalah pekerja, pengusaha, modal, dan sumber daya alam.
- Sistem Ekonomi Kapitalis
Sistem ekonomi ini memungkinkan swasta untuk memiliki seluruh faktor produksi. Keempat faktor produksi tersebut adalah pengusaha, modal, sumber daya alam, dan pekerja. Jika pada sistem sosialis pengelolaan faktor produksi ini dilakukan oleh negara, sistem kapitalis menyerahkan pengelolaan faktor-faktor ini kepada pihak swasta.
Sistem ini memiliki kaitan erat dengan pasar bebas, permintaan-penawaran, tarif, dan banyak lainnya. Hal-hal tersebut mempengaruhi keberlangsungan sistem ini untuk dapat terus berkembang.
- Sistem Ekonomi Campuran
perpaduan dari sistem ekonomi tradisional, sosialis, dan kapitalis. Setiap kelebihan yang dimiliki masing-masing sistem digabungkan ke dalam satu sistem.
Sistem ini memiliki tiga karakteristik. Pertama, sistem ini melindungi kepemilikan individu atas asetnya. Setiap individu berhak memiliki apa yang diusahakannya. Kedua, sistem ini mengizinkan hukum permintaan dan penawaran untuk menentukan harga suatu komoditas. Ketiga, sistem ini digerakkan oleh kepentingan milik individu.
Contoh contoh ekonomi sebagai berikut :
- Ekonomi Tradisional contohnya seorang petani membutuhkan daging sapi dengan membawa satu kilogram beras ke sebuah tempat yang disebut pasar. Dalam pasar tersebut, ia bertemu dengan seorang yang membawa satu kilogram daging sapi dan membutuhkan beras.
- Ekonomi Sosialis contohnya Korea Utara dan Kuba
- Ekonomi Kapitalis contohnya saat diadakan ekspor impor tidak dipungut biaya pajak oleh pemerintah
- Ekonomi campuran contohnya India, Singapura, dan China
Nama:ARIZAL
BalasHapusKELAS:10 BDP2
Sistem Ekonomi Tradisional
Sistem ekonomi ini merupakan sistem ekonomi yang dijalankan secara bersama untuk kepentingan bersama (demokratis), sesuai dengan tata cara yang biasa ditempuh oleh nenek moyang sebelumnya.
Dalam sistem ini segala barang dan jasa yang diperlukan, dipenuhi sendiri oleh masyarakat itu sendiri. Tentunya Anda akan bertanya apa tugas pemerintah dalam sistem ekonomi tradisional ini?
Dalam sistem ekonomi tradisional, tugas pemerintah hanya terbatas memberikan perlindungan dalam bentuk pertahanan, dan menjaga ketertiban umum. Dengan kata lain kegiatan ekonomi yaitu masalah apa dan berapa, bagaimana dan untuk siapa barang diproduksi semuanya diatur oleh masyarakat.
Pada umumnya, sistem perekonomian ini berlaku pada negara-negara yang belum maju, dan mulai ditinggalkan.
-Sistem Ekonomi Terpusat
Pada sistem ekonomi ini, pemerintah bertindak sangat aktif, segala kebutuhan hidup termasuk keamanan dan pertahanan direncanakan oleh pemerintah secara terpusat. Pelaksanaan dilakukan oleh daerah-daerah di bawah satu komando dari pusat.
Dengan demikian, masalah apa dan berapa, bagaimana dan untuk siapa barang diproduksi, semuanya diatur oleh pemerintah secara terpusat. Kebebasan untuk melakukan kegiatan ekonomi dibatasi sehingga inisiatif perorangan tidak dapat berkembang.
Pada umumnya sistem ekonomi terpusat ini diterapkan pada negara-negara yang menganut paham komunis. Namun karena kurang sesuai dengan aspirasi rakyat, akhir-akhir ini sudah ditinggalkan.
-Sistem Ekonomi Pasar
Pada sistem ekonomi pasar, kehidupan ekonomi diharapkan dapat berjalan bebas sesuai dengan mekanisme pasar.
Siapa saja bebas memproduksi barang dan jasa, sehingga mendorong masyarakat untuk bekerja lebih giat dan efisien. Dengan demikian bagi produsen memungkinkan memperoleh laba sebesar-besarnya. Jika barang atau jasa dapat dipasarkan, pada akhirnya produsen akan menyesuaikan dengan keinginan dan daya beli konsumen.
Salah satu ciri sistem ekonomi pasar adalah berlakunya persaingan secara bebas. Akibatnya yang kuat bertambah kuat, sedang yang lemah semakin terdesak tidak berdaya. Untuk mengatasi keadaan itu pemerintah ikut campur tangan melalui peraturan perundang-undangan yang dianggap perlu, sehingga terbentuk sistem ekonomi pasar yang terkendali, bukan ekonomi bebas lagi.
-Sistem Ekonomi Campuran
Sistem ekonomi campuran pada umumnya ditetapkan pada negara-negara berkembang. Dalam sistem ini sektor swasta dan pemerintah sama-sama diakui. Hal ini berarti di samping sektor swasta, terdapat pula badan perencana negara yang merencanakan arah dan perkembangan ekonomi.
Sistem ekonomi campuran ini dasarnya merupakan perpaduan antara sistem ekonomi terpusat dengan sistem ekonomi pasar.
Nama helna rifani syahputri
BalasHapusKls:BDP2
Sistem Ekonomi Tradisional
Sistem ekonomi ini merupakan sistem ekonomi yang dijalankan secara bersama untuk kepentingan bersama (demokratis), sesuai dengan tata cara yang biasa ditempuh oleh nenek moyang sebelumnya.
Dalam sistem ini segala barang dan jasa yang diperlukan, dipenuhi sendiri oleh masyarakat itu sendiri. Tentunya Anda akan bertanya apa tugas pemerintah dalam sistem ekonomi tradisional ini?
Dalam sistem ekonomi tradisional, tugas pemerintah hanya terbatas memberikan perlindungan dalam bentuk pertahanan, dan menjaga ketertiban umum. Dengan kata lain kegiatan ekonomi yaitu masalah apa dan berapa, bagaimana dan untuk siapa barang diproduksi semuanya diatur oleh masyarakat.
Pada umumnya, sistem perekonomian ini berlaku pada negara-negara yang belum maju, dan mulai ditinggalkan.
-Sistem Ekonomi Terpusat
Pada sistem ekonomi ini, pemerintah bertindak sangat aktif, segala kebutuhan hidup termasuk keamanan dan pertahanan direncanakan oleh pemerintah secara terpusat. Pelaksanaan dilakukan oleh daerah-daerah di bawah satu komando dari pusat.
Dengan demikian, masalah apa dan berapa, bagaimana dan untuk siapa barang diproduksi, semuanya diatur oleh pemerintah secara terpusat. Kebebasan untuk melakukan kegiatan ekonomi dibatasi sehingga inisiatif perorangan tidak dapat berkembang.
Pada umumnya sistem ekonomi terpusat ini diterapkan pada negara-negara yang menganut paham komunis. Namun karena kurang sesuai dengan aspirasi rakyat, akhir-akhir ini sudah ditinggalkan.
-Sistem Ekonomi Pasar
Pada sistem ekonomi pasar, kehidupan ekonomi diharapkan dapat berjalan bebas sesuai dengan mekanisme pasar.
Siapa saja bebas memproduksi barang dan jasa, sehingga mendorong masyarakat untuk bekerja lebih giat dan efisien. Dengan demikian bagi produsen memungkinkan memperoleh laba sebesar-besarnya. Jika barang atau jasa dapat dipasarkan, pada akhirnya produsen akan menyesuaikan dengan keinginan dan daya beli konsumen.
Salah satu ciri sistem ekonomi pasar adalah berlakunya persaingan secara bebas. Akibatnya yang kuat bertambah kuat, sedang yang lemah semakin terdesak tidak berdaya. Untuk mengatasi keadaan itu pemerintah ikut campur tangan melalui peraturan perundang-undangan yang dianggap perlu, sehingga terbentuk sistem ekonomi pasar yang terkendali, bukan ekonomi bebas lagi.
-Sistem Ekonomi Campuran
Sistem ekonomi campuran pada umumnya ditetapkan pada negara-negara berkembang. Dalam sistem ini sektor swasta dan pemerintah sama-sama diakui. Hal ini berarti di samping sektor swasta, terdapat pula badan perencana negara yang merencanakan arah dan perkembangan ekonomi.
Sistem ekonomi campuran ini dasarnya merupakan perpaduan antara sistem ekonomi terpusat dengan sistem ekonomi pasar.
Balas
Nama: irwan maulana
BalasHapusKelas: X BDP2
perbedaan sistem ekonomi
1. Sistem ekonomi tradisional,merupakan sistem ekonomi yang dijalankan secara bersama untuk kepentingan bersama(demokratis) sesuai dengan cara yang di tempuh oleh nenek moyang. Contohnya adalah"dua orang yang saling melakukan barter pada dahulu kala.
2.sistem ekonomi terpusat,pada sistem ekonomi ini pemerintah bersikap sangat aktif,segala kebutuhan hidup termasuk keamanan dan pertahanan direncanakan oleh pemerintah secara terpusat.pelaksanaan dilakukan oleh daerah daerah dibawah 1 komando dari pusat. Cotohnya adalah, negara Norwegia,Denmark,dan Swedia. Negara negara tersebut menyediakan layanan kepada masyarakat diantaranya kesehatan,pendidikan,dan jaminan pensiunan.
3.ekonomi pasar,pada ekonomi pasar siapa saja memproduksi barang dan jasa.salah satu ciri sistem ekonomi pasar adalah berlakunya persaingan secara bebas,akibatnya yang kuat bertambah kuat dan yang lemah semakin terpuruk. Contoh nya adalah, ada beberapa negara yang memberlakukan kebebasan tarif dalam rangka menghilangkan halangan yang bisa mengganggu perdadagangan bebas. Diantaranya yaitu,kanada singapura,swiss,hongkong dan banyak lainya.
4.sistem ekonomi campuran,pada umumnya ditetapkan pada negara negara berkembang.dalam sistem ini sektor swasta dan pemerintah sama sama diakui. Hal ini berarti disamping sektor swasta terdapat pula badan perencana negara yang merencanakan arah dan perkembangan ekonomi.
Nama: Muhammad Raihan
BalasHapusKelas:X BDP2
Sistim ekonomi tradisional, yaitu pola pemikiran dalam mengolah faktor-faktor produksi (tenaga kerja, modal, tanah/sumber daya alam, dan kewirausahaan) masih sangat terbatas. Cara berproduksi hanya mengandalkan tenaga manusia atau hewan dan tergantung faktor alam.
Contoh masyarakat yang menganut sistem ini adalah masyarakat Amerika Serikat sebelum kedatangan imigran dari Eropa atau sekitar abad 16. Selain mereka, sistem ini juga masih diterapkan oleh masyarakat-masyarakat yang hidup di pedalaman.
Sistim ekonomi terpusat, semua kegiatan ekonomi yang penting meliputi produksi, konsumsi, dan distribusi ditentukan oleh lembaga kekuasaan, atau terpusat di bawah satu komando.
Norwegia, Denmark, dan Swedia menjadi contoh negara yang menerapkan sebagian dari sistem ekonomi sosialis. Negara-negara tersebut menyediakan layanan bagi masyarakatnya mulai dari kesehatan, pendidikan, dan jaminan pensiun.
Sistim ekonomi pasar mengandalkan interaksi kekuatan permintaan dan penawaran sebagai alat alokasi yang efisien.
Nama: Chika azzahra
BalasHapusKelas:10 Bdp 3
perbedaan sistem ekonomi
1. Sistem ekonomi tradisional,merupakan sistem ekonomi yang dijalankan secara bersama untuk kepentingan bersama(demokratis) sesuai dengan cara yang di tempuh oleh nenek moyang. Contohnya adalah"dua orang yang saling melakukan barter pada dahulu kala.
2.sistem ekonomi terpusat,pada sistem ekonomi ini pemerintah bersikap sangat aktif,segala kebutuhan hidup termasuk keamanan dan pertahanan direncanakan oleh pemerintah secara terpusat.pelaksanaan dilakukan oleh daerah daerah dibawah 1 komando dari pusat. Cotohnya adalah, negara Norwegia,Denmark,dan Swedia. Negara negara tersebut menyediakan layanan kepada masyarakat diantaranya kesehatan,pendidikan,dan jaminan pensiunan.
3.ekonomi pasar,pada ekonomi pasar siapa saja memproduksi barang dan jasa.salah satu ciri sistem ekonomi pasar adalah berlakunya persaingan secara bebas,akibatnya yang kuat bertambah kuat dan yang lemah semakin terpuruk. Contoh nya adalah, ada beberapa negara yang memberlakukan kebebasan tarif dalam rangka menghilangkan halangan yang bisa mengganggu perdadagangan bebas. Diantaranya yaitu,kanada singapura,swiss,hongkong dan banyak lainya.
4.sistem ekonomi campuran,pada umumnya ditetapkan pada negara negara berkembang.dalam sistem ini sektor swasta dan pemerintah sama sama diakui. Hal ini berarti disamping sektor swasta terdapat pula badan perencana negara yang merencanakan arah dan perkembangan ekonomi.
Nama: Ismi Putri Setiawan
BalasHapusKelas:10 Bdp 3
perbedaan sistem ekonomi
1. Sistem ekonomi tradisional,merupakan sistem ekonomi yang dijalankan secara bersama untuk kepentingan bersama(demokratis) sesuai dengan cara yang di tempuh oleh nenek moyang. Contohnya adalah"dua orang yang saling melakukan barter pada dahulu kala.
2.sistem ekonomi terpusat,pada sistem ekonomi ini pemerintah bersikap sangat aktif,segala kebutuhan hidup termasuk keamanan dan pertahanan direncanakan oleh pemerintah secara terpusat.pelaksanaan dilakukan oleh daerah daerah dibawah 1 komando dari pusat. Cotohnya adalah, negara Norwegia,Denmark,dan Swedia. Negara negara tersebut menyediakan layanan kepada masyarakat diantaranya kesehatan,pendidikan,dan jaminan pensiunan.
3.ekonomi pasar,pada ekonomi pasar siapa saja memproduksi barang dan jasa.salah satu ciri sistem ekonomi pasar adalah berlakunya persaingan secara bebas,akibatnya yang kuat bertambah kuat dan yang lemah semakin terpuruk. Contoh nya adalah, ada beberapa negara yang memberlakukan kebebasan tarif dalam rangka menghilangkan halangan yang bisa mengganggu perdadagangan bebas. Diantaranya yaitu,kanada singapura,swiss,hongkong dan banyak lainya.
4.sistem ekonomi campuran,pada umumnya ditetapkan pada negara negara berkembang.dalam sistem ini sektor swasta dan pemerintah sama sama diakui. Hal ini berarti disamping sektor swasta terdapat pula badan perencana negara yang merencanakan arah dan perkembangan ekonomi.
Sistem ekonomi tradisional, yaitu pola pikir dalam mengelola faktor" produksi masih sangat terbatas
BalasHapussistem ekonomi berpusat semua kegiatan ekonomi yang penting meliputi produksi konsumsi,dan distribusinya di tentukan oleh lembaga kekuasaan atau berpusat di dalam satu komando
Sistem ekonomi pasar mengandalkan interaksi kekuatan permintaan dan penawaran sebagai alat alokasi yang efesien
Assalamualaikum nama saya Suci Rahmawati kelas X Bdp 3
BalasHapusMerupakan sistem ekonomi yang berdasarkan pada kebiasaan, sejarah, dan kepercayaan masyarakat yang ada di daerah tersebut. Perekonomian dengan sistem ini biasanya bergantung kepada pertanian, perikanan, dan perburuan. Beberapa pihak meyakini sistem ini adalah sistem yang mengawali perekonomian di banyak negara sebelum kemudian berevolusi menjadi sistem perekonomian lainnya.
Contoh masyarakat yang menganut sistem ini adalah masyarakat Amerika Serikat sebelum kedatangan imigran dari Eropa atau sekitar abad 16. Selain mereka, sistem ini juga masih diterapkan oleh masyarakat-masyarakat yang hidup di pedalaman.
Berikut adalah ciri-ciri dari sistem ekonomi tradisional:
Sistem ini berpusat kepada keluarga atau suku tertentu yang menganutnya. Penerapan sistem ini mengacu kepada pengalaman para orang yang dituakan dengan cara menggunakan petuah atau nasihat mereka dalam menjalankan perekonomian.
Biasanya sistem ini diterapkan oleh masyarakat berburu-meramu dan masyarakat nomaden. Masyarakat jenis ini selalu berpindah untuk memenuhi kebutuhannya. Dikarenakan mereka memproduksi sendiri apa yang mereka butuhkan, mereka tidak terlalu membutuhkan konsep perdagangan.
Kebanyakan penganut sistem ini adalah masyarakat yang hanya memproduksi apa yang mereka butuhkan saja. Hal ini mengakibatkan jarang terjadi surplus produksi maupun defisit.
Kebanyakan penganut sistem ini masih menerapkan sistem barter.
Sistem ini biasanya akan mulai berevolusi ketika masyarakat penganutnya mulai menetap dan tidak lagi hidup berpindah-pindah.
Nama :tuji shania ananda
BalasHapusKelas:x bdp 3
Sistem ekonomi merupakan cara yang dipakai oleh suatu negara untuk menyelesaikan atau menghadapi masalah dalam bidang ekonomi. Setiap negara memiliki sistem yang berbeda-beda, tergantung dari situasi dan kondisi yang sedang terjadi pada negaranya
Contohnya:
1. sistem ekonomi tradisional
contoh: sistem ekonomi masyarakat pedalaman di papua.
2. sistem ekonomi terpusat
contoh: Contoh pelaku ekonomi komando adalah Korea utara.dan kuba
3. sistem ekonomi pasar/liberal
contoh: Contoh negara yang menganut pasarbebas yaitu Negara eropa barat seperti Inggris,Jerman,belanda dan lain lain.Serta Amerika dan Australia.
4. sistem ekonomi campuran
Contoh:contoh Barang dan jasa dapat tersalurkan ke tempat mereka paling dibutuhkan. Hal ini bisa terjadi karena pemerintah memiliki kewenangan untuk ikut campur. Walau demikian harga barang dan jasa tetap diatur oleh mekanisme pasar.
Assalamualaikum saya siti azzahra nabila hidayat dari X BDP 3
BalasHapusPerbedaan ekonomi:
1. Sistem Ekonomi Tradisional
Suatu sistem dalam organisasi kehidupan ekonomi berdasarkan kebiasaan, tradisi masyarakat secara turun-temurun yang mengandalkan faktor produksi apa adanya. Kelebihan dari sistem tradisional adalah adanya semangat kekeluargaan dan kejujuran dari setiap individu dalam memenuhi kebutuhan hidupnya.
2. Sistem Ekonomi Komando
Sistem ekonomi terpusat adalah sistem di mana pemerintah memiliki kekuasaan yang dominan pada pengaturan kegiatan ekonomi. Penguasaan dilakukan melalui pembatasan-pembatasan terhadap kegiatan ekonomi yang dikerjakan oleh anggota masyarakat.
3. Sistem Ekonomi Liberal (Kapitalis)
Sistem ekonomi berdasarkan kebebasan seluas-luasnya bagi seluruh masyarakat dalam kegiatan perekonomian tanpa adanya campur tangan daripada pemerintah. Landasan dari sistem perekonomian ini bertujuan secara umum untuk mencari keuntungan pribadi tanpa adanya pihak lain yang perlu dipertimbangkan.
4. Sistem Ekonomi Campuran
Sistem ekonomi campuran adalah suatu sistem ekonomi yang di satu sisi pemerintah memberikan kebebasan kepada masyarakat untuk berusaha melakukan kegiatan ekonomi, akan tetapi di sisi lain pemerintah memiliki campur tangan dalam perekonomian dengan tujuan menghindari penguasaan secara penuh dari segolongan masyarakat pada sumber daya ekonomi.
5. Sistem Perekonomian Indonesia
Setelah melihat jenis-jenis perekonomian dunia tersebut, tahukah kamu perekonomian mana yang ada di Indonesia? Sistem perekonomian yang diterapkan oleh Indonesia adalah sistem perekonomian Pancasila. Sistem pancasila dipilih untuk diterapkan di negara kita karena di dalamnya terdapat makna demokrasi. Barang-barang yang dianggap sangat penting bagi eksistensi negara dan dibutuhkan banyak orang tidak boleh diserahkan pada pihak swasta.
Contohnya:
-sistem ekonomi tradisional
-sistem ekonomi terpusat (sosialis)
-sistem ekonomi pasar (kapitalis)
-sistem ekonomi campuran
Assalamualaikum wr.wb
BalasHapusEsabela X BDP 3
Sistem Ekonomi Tradisional
Merupakan sistem ekonomi yang berdasarkan pada kebiasaan, sejarah, dan kepercayaan masyarakat yang ada di daerah tersebut. Perekonomian dengan sistem ini biasanya bergantung kepada pertanian, perikanan, dan perburuan.
Sistem Ekonomi Sosialis
Sistem ekonomi sosialis adalah sistem yang masyarakatnya memiliki kesetaraan dalam kepemilikan atas faktor-faktor produksi.
Sistem Ekonomi Kapitalis
Sistem ekonomi ini memungkinkan swasta untuk memiliki seluruh faktor produksi. Keempat faktor produksi tersebut adalah pengusaha, modal, sumber daya alam, dan pekerja. Jika pada sistem sosialis pengelolaan faktor produksi ini dilakukan oleh negara, sistem kapitalis menyerahkan pengelolaan faktor-faktor ini kepada pihak swasta.
Sistem Ekonomi Campuran
Sistem ekonomi campuran adalah perpaduan dari sistem ekonomi tradisional, sosialis, dan kapitalis. Setiap kelebihan yang dimiliki masing-masing sistem digabungkan ke dalam satu sistem.
Contoh sistem ekonomi campuran misalnya adalah sistem ekonomi di berbagai negara termasuk di Indonesia, Singapura, China dan India.
Trimakasih.
Assalamualaikum
BalasHapusNama:Fitri Rahmadani
Kelas:X BDP 3
Jawaban:sistem ekonomi pada prinsipnya merupakan bagian dari sistem sosial dengan ruang lingkup dan tujuan memecahkan problem
Dasar perekonomian. Dalam kehidupan sosil,
Tak jarang kita dihadapkan dengan permasalahan
Sosial yang berhubungan dengan perekomonian adalah menerapkan sistem ekonomi yang sepesifik
Contohnya: sistem ekonomi tradisional,pasar,
Sosial,campuran.
Nama:Syahdanny Fairuz
BalasHapusKelas:10 BDP3
perbedaan sistem ekonomi
1. Sistem ekonomi tradisional,merupakan sistem ekonomi yang dijalankan secara bersama untuk kepentingan bersama(demokratis) sesuai dengan cara yang di tempuh oleh nenek moyang. Contohnya adalah"dua orang yang saling melakukan barter pada dahulu kala.
2.sistem ekonomi terpusat,pada sistem ekonomi ini pemerintah bersikap sangat aktif,segala kebutuhan hidup termasuk keamanan dan pertahanan direncanakan oleh pemerintah secara terpusat.pelaksanaan dilakukan oleh daerah daerah dibawah 1 komando dari pusat. Cotohnya adalah, negara Norwegia,Denmark,dan Swedia. Negara negara tersebut menyediakan layanan kepada masyarakat diantaranya kesehatan,pendidikan,dan jaminan pensiunan.
3.ekonomi pasar,pada ekonomi pasar siapa saja memproduksi barang dan jasa.salah satu ciri sistem ekonomi pasar adalah berlakunya persaingan secara bebas,akibatnya yang kuat bertambah kuat dan yang lemah semakin terpuruk. Contoh nya adalah, ada beberapa negara yang memberlakukan kebebasan tarif dalam rangka menghilangkan halangan yang bisa mengganggu perdadagangan bebas. Diantaranya yaitu,kanada singapura,swiss,hongkong dan banyak lainya.
4.sistem ekonomi campuran,pada umumnya ditetapkan pada negara negara berkembang.dalam sistem ini sektor swasta dan pemerintah sama sama diakui. Hal ini berarti disamping sektor swasta terdapat pula badan perencana negara yang merencanakan arah dan perkembangan ekonomi.
Assalamualaikum
BalasHapusNama : sakinah
Kelas : X bdp3
Merupakan sistem ekonomi yang berdasarkan pada kebiasaan, sejarah, dan kepercayaan masyarakat yang ada di daerah tersebut. Perekonomian dengan sistem ini biasanya bergantung kepada pertanian, perikanan, dan perburuan. Beberapa pihak meyakini sistem ini adalah sistem yang mengawali perekonomian di banyak negara sebelum kemudian berevolusi menjadi sistem perekonomian lainnya.
Contoh masyarakat yang menganut sistem ini adalah masyarakat Amerika Serikat sebelum kedatangan imigran dari Eropa atau sekitar abad 16. Selain mereka, sistem ini juga masih diterapkan oleh masyarakat-masyarakat yang hidup di pedalaman.
Assalamualaikum
BalasHapusNama: Destiny ramadhani
Kelas: X BDP 3
sistem ekonomi adalah suatu cara untuk mengatur dan mengorganisir semua kegiatan ekonomi dalam anggota masyarakat, baik oleh pemerintah maupun pihak swasta, berdasarkan prinsip tertentu, demi mencapai kemakmuran atau kesejahteraan.
Sistim ekonomi terpusat, semua kegiatan ekonomi yang penting meliputi produksi, konsumsi, dan distribusi ditentukan oleh lembaga kekuasaan, atau terpusat di bawah satu komando.
Norwegia, Denmark, dan Swedia menjadi contoh negara yang menerapkan sebagian dari sistem ekonomi sosialis. Negara-negara tersebut menyediakan layanan bagi masyarakatnya mulai dari kesehatan, pendidikan, dan jaminan pensiun.
Sistim ekonomi pasar mengandalkan interaksi kekuatan permintaan dan penawaran sebagai alat alokasi yang efisien. Indikatornya adalah tingkat harga beserta perubahannha. Peranan pemerintah sangat kecil, sehingga biaya-biaya birokrasi dapat ditekan. Namun sistim ini hanya dapat memberikan hasil yang baik bila struktur pasar benar-benar pasar persaingan sempurna.
Contoh negara-negara yang menerapkan sistem ini adalah Hongkong, Singapura, Swiss, Estonia, Kanada, dan banyak lainnya. Negara-negara ini memberlakukan kebebasan tarif dalam rangka menghilangkan halangan yang bisa mengganggu perdagangan bebas.
Sistim ekonomi campuran adalah sistim ekonomi di mana di satu sisi pemerintah memberikan kebebasan kepada masyarakat untuk memenuhi kebutuhannya, namun di sisi lain pemerintah turut campur tangan dalam mengendalikan kegiatan ekonomi.
Contoh sistem ini adalah di Indonesia. Di Indonesia swasta dapat melakukan kegiatan ekonomi namun harus melakukannya dalam rangka aturan pemerintah, seperti adanya harga eceran tertinggi untuk bahan pokok dan adanya upah minimum.
Contohnya: sistem ekonomi: tradisional, campuran, pasar,sosial.
Assalamualaikum
BalasHapusNama: Yoga Andies S.A
Kelas: X BDP 3
Sistem ekonomi pada prinsipnya merupakan bagian dari sistem sosial dengan ruang lingkup dan tujuan memecahkan problem
Dasar perekonomian. Dalam kehidupan sosil,
Tak jarang kita dihadapkan dengan permasalahan
Sosial yang berhubungan dengan perekomonian adalah menerapkan sistem ekonomi yang sepesifik
** perbedaan sistem ekonomi :
-- Sistem Ekonomi Tradisional
Suatu sistem dalam organisasi kehidupan ekonomi berdasarkan kebiasaan, tradisi masyarakat secara turun-temurun yang mengandalkan faktor produksi apa adanya. Kelebihan dari sistem tradisional adalah adanya semangat kekeluargaan dan kejujuran dari setiap individu dalam memenuhi kebutuhan hidupnya.
-- Sistem Ekonomi Komando
Sistem ekonomi terpusat adalah sistem di mana pemerintah memiliki kekuasaan yang dominan pada pengaturan kegiatan ekonomi. Penguasaan dilakukan melalui pembatasan-pembatasan terhadap kegiatan ekonomi yang dikerjakan oleh anggota masyarakat.
--. Sistem Ekonomi Liberal
ekonomi berdasarkan kebebasan seluas-luasnya bagi seluruh masyarakat dalam kegiatan perekonomian tanpa adanya campur tangan daripada pemerintah. Landasan dari sistem perekonomian ini bertujuan secara umum untuk mencari keuntungan pribadi tanpa adanya pihak lain yang perlu dipertimbangkan.
-- Sistem Ekonomi Campuran
Sistem ekonomi campuran adalah suatu sistem ekonomi yang di satu sisi pemerintah memberikan kebebasan kepada masyarakat untuk berusaha melakukan kegiatan ekonomi, akan tetapi di sisi lain pemerintah memiliki campur tangan dalam perekonomian dengan tujuan menghindari penguasaan secara penuh dari segolongan masyarakat pada sumber daya ekonomi.
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusAssalamualaikum
BalasHapusNama:Renaldi
Tingkat:X BDP 3
Sistim ekonomi tradisional, yaitu pola pemikiran dalam mengolah faktor-faktor produksi (tenaga kerja, modal, tanah/sumber daya alam, dan kewirausahaan) masih sangat terbatas. Cara berproduksi hanya mengandalkan tenaga manusia atau hewan dan tergantung faktor alam.
Contoh masyarakat yang menganut sistem ini adalah masyarakat Amerika Serikat sebelum kedatangan imigran dari Eropa atau sekitar abad 16. Selain mereka, sistem ini juga masih diterapkan oleh masyarakat-masyarakat yang hidup di pedalaman.
Sistim ekonomi terpusat, semua kegiatan ekonomi yang penting meliputi produksi, konsumsi, dan distribusi ditentukan oleh lembaga kekuasaan, atau terpusat di bawah satu komando.
Norwegia, Denmark, dan Swedia menjadi contoh negara yang menerapkan sebagian dari sistem ekonomi sosialis. Negara-negara tersebut menyediakan layanan bagi masyarakatnya mulai dari kesehatan, pendidikan, dan jaminan pensiun.
Sistim ekonomi pasar mengandalkan interaksi kekuatan permintaan dan penawaran sebagai alat alokasi yang efisien. Indikatornya adalah tingkat harga beserta perubahannha. Peranan pemerintah sangat kecil, sehingga biaya-biaya birokrasi dapat ditekan. Namun sistim ini hanya dapat memberikan hasil yang baik bila struktur pasar benar-benar pasar persaingan sempurna.
Contoh negara-negara yang menerapkan sistem ini adalah Hongkong, Singapura, Swiss, Estonia, Kanada, dan banyak lainnya. Negara-negara ini memberlakukan kebebasan tarif dalam rangka menghilangkan halangan yang bisa mengganggu perdagangan bebas.
Sistim ekonomi campuran adalah sistim ekonomi di mana di satu sisi pemerintah memberikan kebebasan kepada masyarakat untuk memenuhi kebutuhannya, namun di sisi lain pemerintah turut campur tangan dalam mengendalikan kegiatan ekonomi.
Contoh sistem ini adalah di Indonesia. Di Indonesia swasta dapat melakukan kegiatan ekonomi namun harus melakukannya dalam rangka aturan pemerintah, seperti adanya harga eceran tertinggi untuk bahan pokok dan adanya upah minimum.
Assalamualaikum wr.wb
BalasHapusNama : Rendy Cahyadi
Kelas: X BDP 3
Perbedaan sistem:
*Teradisional
*Terpusat
*Pasar
*Campuran
Sistim ekonomi tradisional, yaitu pola pemikiran dalam mengolah faktor-faktor produksi (tenaga kerja, modal, tanah/sumber daya alam, dan kewirausahaan) masih sangat terbatas. Cara berproduksi hanya mengandalkan tenaga manusia atau hewan dan tergantung faktor alam.
Sistim ekonomi terpusat, semua kegiatan ekonomi yang penting meliputi produksi, konsumsi, dan distribusi ditentukan oleh lembaga kekuasaan, atau terpusat di bawah satu komando.
Sistim ekonomi pasar mengandalkan interaksi kekuatan permintaan dan penawaran sebagai alat alokasi yang efisien. Indikatornya adalah tingkat harga beserta perubahannha. Peranan pemerintah sangat kecil, sehingga biaya-biaya birokrasi dapat ditekan. Namun sistim ini hanya dapat memberikan hasil yang baik bila struktur pasar benar-benar pasar persaingan sempurna.
Sistim ekonomi campuran adalah sistim ekonomi di mana di satu sisi pemerintah memberikan kebebasan kepada masyarakat untuk memenuhi kebutuhannya, namun di sisi lain pemerintah turut campur tangan dalam mengendalikan kegiatan ekonomi.
Nama: Putri Anandani
BalasHapusKelas: X BDP 3
JAWABAN:
Merupakan sistem ekonomi yang berdasarkan pada kebiasaan, sejarah, dan kepercayaan masyarakat yang ada di daerah tersebut. Perekonomian dengan sistem ini biasanya bergantung kepada pertanian, perikanan, dan perburuan. Beberapa pihak meyakini sistem ini adalah sistem yang mengawali perekonomian di banyak negara sebelum kemudian berevolusi menjadi sistem perekonomian lainnya. contohnya:sistem ekonomi tradisional,pasar,
Sosial,campuran.
Assalamualaikum saya amelia X bdp3
BalasHapusJAWABAN:
Merupakan sistem ekonomi yang berdasarkan pada kebiasaan, sejarah, dan kepercayaan masyarakat yang ada di daerah tersebut. Perekonomian dengan sistem ini biasanya bergantung kepada pertanian, perikanan, dan perburuan. Beberapa pihak meyakini sistem ini adalah sistem yang mengawali perekonomian di banyak negara sebelum kemudian berevolusi menjadi sistem perekonomian lainnya. contohnya:sistem ekonomi tradisional,pasar,
Sosial,campuran.
Assalamualaikum saya amelia X bdp3
BalasHapusJAWABAN:
Merupakan sistem ekonomi yang berdasarkan pada kebiasaan, sejarah, dan kepercayaan masyarakat yang ada di daerah tersebut. Perekonomian dengan sistem ini biasanya bergantung kepada pertanian, perikanan, dan perburuan. Beberapa pihak meyakini sistem ini adalah sistem yang mengawali perekonomian di banyak negara sebelum kemudian berevolusi menjadi sistem perekonomian lainnya. contohnya:sistem ekonomi tradisional,pasar,
Sosial,campuran.
Assalamualaikum
BalasHapusNama : siti rahmawati
Kelas : X BDP 3
Sistem Ekonomi Tradisional merupakan sistem ekonomi yang berdasarkan pada kebiasaan, sejarah, dan kepercayaan masyarakat yang ada di daerah tersebut. Perekonomian dengan sistem ini biasanya bergantung kepada pertanian, perikanan, dan perburuan. Beberapa pihak meyakini sistem ini adalah sistem yang mengawali perekonomian di banyak negara sebelum kemudian berevolusi menjadi sistem perekonomian lainnya.
Contoh masyarakat yang menganut sistem ini adalah masyarakat Amerika Serikat sebelum kedatangan imigran dari Eropa atau sekitar abad 16. Selain mereka, sistem ini juga masih diterapkan oleh masyarakat-masyarakat yang hidup di pedalaman.
Sistem ekonomi sosialis adalah sistem yang masyarakatnya memiliki kesetaraan dalam kepemilikan atas faktor-faktor produksi.
Contoh negara yang menerapkan sebagian dari sistem ekonomi sosialis. Negara-negara tersebut menyediakan layanan bagi masyarakatnya mulai dari kesehatan, pendidikan, dan jaminan pensiun.
Sistem Ekonomi Kapitalis
Sistem ekonomi ini memungkinkan swasta untuk memiliki seluruh faktor produksi. Keempat faktor produksi tersebut adalah pengusaha, modal, sumber daya alam, dan pekerja. Jika pada sistem sosialis pengelolaan faktor produksi ini dilakukan oleh negara, sistem kapitalis menyerahkan pengelolaan faktor-faktor ini kepada pihak swasta.
Contoh negara-negara yang menerapkan sistem ini adalah Hongkong, Singapura, Swiss, Estonia, Kanada, dan banyak lainnya. Negara-negara ini memberlakukan kebebasan tarif dalam rangka menghilangkan halangan yang bisa mengganggu perdagangan bebas.
Sistem Ekonomi Campuran
Sistem ekonomi campuran adalah perpaduan dari sistem ekonomi tradisional, sosialis, dan kapitalis. Setiap kelebihan yang dimiliki masing-masing sistem digabungkan ke dalam satu sistem.
Sistem ini memiliki tiga karakteristik. Pertama, sistem ini melindungi kepemilikan individu atas asetnya. Setiap individu berhak memiliki apa yang diusahakannya. Kedua, sistem ini mengizinkan hukum permintaan dan penawaran untuk menentukan harga suatu komoditas. Ketiga, sistem ini digerakkan oleh kepentingan milik individu. Dalam sistem ini, pemerintah memiliki peran dalam mengatur beberapa area seperti militer, perdagangan internasional, dan transportasi.
Assalamualaikum
BalasHapusAhmad Febryan Nefrin
X BDP 3
-1
elen1095
15.10.2018
Ekonomi
Sekolah Menengah Pertama
+5 poin
Terjawab
Jelaskan perbedaan ilmu ekonomi dan sistem ekonomi
2
LIHAT JAWABAN
Masuk untuk menambahkan komentar
Jawabanmu
hafiza1910
hafiza1910 Jenius
》Menyatakan Perbedaan Ilmu Ekonomi dan Sistem Ekonomi
Materi : Pengertian Ilmu Ekonomi dan Pengertian Sistem Ekonomi
Kelas : X
Mapel : Ekonomi Peminatan / Lintas Minat
◆ Ilmu Ekonomi
Ilmu ekonomi pada hakikatnya merupakan sebuah ilmu pengetahuan dengan cakupan luas berbagai kajian ekonomi, seperti prinsip ekonomi, motif ekonomi, ciri-ciri ekonomi, dan bidang kajian lainnya yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan manusia dalam kehidupan.
Ilmu ekonomi umumnya harus dikuasai dan dimiliki oleh setiap pelaku ekonomi, yang terdiri atas produktor, distributor, dan konsumen dalam menjalani suatu kegiatan ekonomi. Oleh karena itu, ilmu ekonomi penting kedudukannya bagi masyarakat dengan skala dan jajaran tertentu.
Misalnya ilmu ekonomi mikro hendaklah dikuasai oleh mereka yang merupakan pelaku ekonomi mikro dengan memperhatikan standardisasi keilmuan ekonomi dan penciptaan kesejahteraan dalam masyarakat.
Sedangkan cakupan ilmu ekonomi makro hendaknya dikuasai oleh para instansi, pihak-pihak besar yang saling berkaitan, dan para pemegang kekuasaan kenegaraan seperti jajaran pemerintah beserta bawahannya dalam menciptakan kesejahteraan ekonomi rakyatnya.
Garis besar : Jadi, ilmu ekonomi merupakan pedoman yang mencakup kajian ekonomi untuk tujuan meningkatkan kesejahteraan manusia.
◆ Sistem Ekonomi
Beda halnya dengan sistem ekonomi. Sistem ekonomi adalah suatu mekanisme atau prosedur atau cara kerja yang digunakan oleh para pelaku sistem ekonomi sesuai dengan bidang masing-masing dan menjalankan prinsip keuntungan dengan cara masing-masing namun tetap berpedoman terhadap ilmu ekonomi dan prinsip ekonomi yang memiliki tujuan untuk mendapatkan keuntungan dengan baik dan maksimal.
Contoh sistem ekonomi antara lain sistem ekonomi liberal, sistem ekonomi komando, sistem ekonomi Pancasila, sistem ekonomi tradisional, sistem ekonomi campuran, dan sistem ekonomi syari'ah.
Hapus◆ Sistem Ekonomi
Beda halnya dengan sistem ekonomi. Sistem ekonomi adalah suatu mekanisme atau prosedur atau cara kerja yang digunakan oleh para pelaku sistem ekonomi sesuai dengan bidang masing-masing dan menjalankan prinsip keuntungan dengan cara masing-masing namun tetap berpedoman terhadap ilmu ekonomi dan prinsip ekonomi yang memiliki tujuan untuk mendapatkan keuntungan dengan baik dan maksimal.
Contoh sistem ekonomi antara lain sistem ekonomi liberal, sistem ekonomi komando, sistem ekonomi Pancasila, sistem ekonomi tradisional, sistem ekonomi campuran, dan sistem ekonomi syari'ah.
Assalamualikum wr.wb
BalasHapusNama: Salma azzizah
Kelas:XBDP3
Perbedaan sistem ekonomi
- *Sistem ekonomi tradisional*
Sistem ekonomi ini merupakan sistem ekonomi yang dijalankan secara bersama untuk kepentingan bersama(demokrasi),sesuai dengab tata cara yang biasa ditempuh oleh nenek moyang sebelumnya.
Dalam sistem ini segala barang dan jasa yang diperlukan ,dipenuhi sendiri oleh masyarakat itusendiri.ternyata anda akan bertanya apa tugas pemerintah dalam sistem ekonomi tradisinal ini?
Dalam sistem ekonomi tradisinal,tugas pemerintah hanya terbatas memberikan perlindungan dalam bentuk pertahanan,dan menjaga ketertiban umum. Dengan kata lain kegiatan ekonomi yaitu masalah apa dan berapa, bagaimana dan untuk siapa barang diproduksi semuanya diaturoleh masyarakat.
Pada umumnya, sistem perekonomian ini berlaku pada negara-negara yang belum maju,dan mulai ditinggalkan.
- *sistem ekonomi terpusat*
Pada sistem ekonomi ini, pemerintahbertindak sangat aktif segala kebutuhan hidup termasuk keamanan dan pertahanan direncanakan oleh pemerintah secara terpusat. Pelaksanaan dilakukan oleh daerah-daerah dibawah satu komando dari pusat.
Dengan demikian, masalah apa dan berapa,bagaimana dan untuk siapa barang di produksi, semuanya diatur oleh pemerintah secara terpusat. Kebebasan untuk malakukan kegiatan ekonomi dibatasi sehingga inisiatif perorangan tidak dapat berkembang.
Pada umumny sistem ekonomi terpusat ini diterapkan pada negara-negara yang menganut paham komunis. Namun karena kurang sesuai dengan aspirasi rakyat, akhir-akhir ini sudah ditinggalkan
- *Sistem ekonomi pasar*
Pada sitem ekonomi pasar,kehidupan ekonomi diharapkan dapat berjalan bebas sesuai dengan manajemen pasar.
Siapa saja bebas memproduksi barang dan jasa sehingga mendorong masyarakat belajar lebih giat dan efisien . Dengan demikian bagi produsen memungkinkan memperoleh laba sebesar-besarnya. Jika barang atau jasa dapat dipasarkan, pada akhirnya produsen akan menyesuaikan dengan keinginan dan daya beli konsumen.
Salah satu ciri sistem ekonomi pasar adalah berlakunya persaingan secara bebas. Akibatnya yang kuat bertambah kuat, sedang yang lemah semakin terdesak tak berdaya. Untuk mengatasi keadaan itu pemerintah ikut campur tangan melalui peraturan perundang-undangan yang di anggap perlu, sehingga terbentuk sistem ekonomi pasar yang terkendali,bukan ekonomi bebas lagi.
- *Sistem ekonomi campuran*
Sistem ekonomi campuran pada umumnya ditetapkan pada negara-negara berkembang. Dal sistem ini sektor swasta pemerintah sama-sama diakui. Hal ini berarti disamping sektor swasta,terdapat pula badan perencana negara yang merencanakan arah dan perkembangan ekonomi.
Sistem ekonomi campuran ini dasarnya merupakan perpaduan antara sistem ekonomi terpusat dengan sistem ekonomi pasar.
Assalamualaikum, bunga siti rochmah dari X BDP 3
BalasHapus-Perbedaan sistem ekonomi
Merupakan sistem ekonomi yang berdasarkan pada kebiasaan, sejarah, dan kepercayaan masyarakat yang ada di daerah tersebut. Perekonomian dengan sistem ini biasanya bergantung kepada pertanian, perikanan, dan perburuan. Beberapa pihak meyakini sistem ini adalah sistem yang mengawali perekonomian di banyak negara sebelum kemudian berevolusi menjadi sistem perekonomian lainnya.
Contoh masyarakat yang menganut sistem ini adalah masyarakat Amerika Serikat sebelum kedatangan imigran dari Eropa atau sekitar abad 16. Selain mereka, sistem ini juga masih diterapkan oleh masyarakat-masyarakat yang hidup di pedalaman.
Contoh:sistem ekonomi:Tradisional, campuran, sosial, pasar
Assalamualaikum
BalasHapusNama :deviyana harlinda larasati
Kelas:X BDP 3
-Sistem ekonomi tradisional, yaitu pola pemikiran dalam mengolah faktor-faktor produksi (tenaga kerja, modal, tanah/sumber daya alam, dan kewirausahaan) masih sangat terbatas. Cara berproduksi hanya mengandalkan tenaga manusia atau hewan dan tergantung faktor alam.
Contoh masyarakat yang menganut sistem ini adalah masyarakat Amerika Serikat sebelum kedatangan imigran dari Eropa atau sekitar abad 16. Selain mereka, sistem ini juga masih diterapkan oleh masyarakat-masyarakat yang hidup di pedalaman.
-Sistem ekonomi terpusat, semua kegiatan ekonomi yang penting meliputi produksi, konsumsi, dan distribusi ditentukan oleh lembaga kekuasaan, atau terpusat di bawah satu komando.
Norwegia, Denmark, dan Swedia menjadi contoh negara yang menerapkan sebagian dari sistem ekonomi sosialis. Negara-negara tersebut menyediakan layanan bagi masyarakatnya mulai dari kesehatan, pendidikan, dan jaminan pensiun.
-Sistem ekonomi pasar mengandalkan interaksi kekuatan permintaan dan penawaran sebagai alat alokasi yang efisien. Indikatornya adalah tingkat harga beserta perubahannha. Peranan pemerintah sangat kecil, sehingga biaya-biaya birokrasi dapat ditekan. Namun sistim ini hanya dapat memberikan hasil yang baik bila struktur pasar benar-benar pasar persaingan sempurna.
Contoh negara-negara yang menerapkan sistem ini adalah Hongkong, Singapura, Swiss, Estonia, Kanada, dan banyak lainnya. Negara-negara ini memberlakukan kebebasan tarif dalam rangka menghilangkan halangan yang bisa mengganggu perdagangan bebas.
-Sistem ekonomi campuran adalah sistem ekonomi di mana di satu sisi pemerintah memberikan kebebasan kepada masyarakat untuk memenuhi kebutuhannya, namun di sisi lain pemerintah turut campur tangan dalam mengendalikan kegiatan ekonomi.
Contoh sistem ini adalah di Indonesia. Di Indonesia swasta dapat melakukan kegiatan ekonomi namun harus melakukannya dalam rangka aturan pemerintah, seperti adanya harga eceran tertinggi untuk bahan pokok dan adanya upah minimum.
Assalamu'alaikum
BalasHapusNama: putri Apriani
X BDP 3
-Sistem Ekonomi Tradisional
Merupakan sistem ekonomi yang berdasarkan pada kebiasaan, sejarah, dan kepercayaan masyarakat yang ada di daerah tersebut. Perekonomian dengan sistem ini biasanya bergantung kepada pertanian, perikanan, dan perburuan. Beberapa pihak meyakini sistem ini adalah sistem yang mengawali perekonomian di banyak negara sebelum kemudian berevolusi menjadi sistem perekonomian lainnya.
Contoh masyarakat yang menganut sistem ini adalah masyarakat Amerika Serikat sebelum kedatangan imigran dari Eropa atau sekitar abad 16. Selain mereka, sistem ini juga masih diterapkan oleh masyarakat-masyarakat yang hidup di pedalaman.
-Sistem Ekonomi Campuran
Definisi
Sistem ekonomi campuran adalah perpaduan dari sistem ekonomi tradisional, sosialis, dan kapitalis. Setiap kelebihan yang dimiliki masing-masing sistem digabungkan ke dalam satu sistem.
Sistem ini memiliki tiga karakteristik. Pertama, sistem ini melindungi kepemilikan individu atas asetnya. Setiap individu berhak memiliki apa yang diusahakannya. Kedua, sistem ini mengizinkan hukum permintaan dan penawaran untuk menentukan harga suatu komoditas. Ketiga, sistem ini digerakkan oleh kepentingan milik individu. Dalam sistem ini, pemerintah memiliki peran dalam mengatur beberapa area seperti militer, perdagangan internasional, dan transportasi.
-Sistem ekonomi pasar ialah suatu sistem ekonomi yang menyerahkan seluruh kegiatan ekonomi seperti produksi, distribusi, dan konsumsi sepenuhnya kepada mekanisme pasar
Assalamualaikum saya indah apriyanti dari bdp3
BalasHapusSistem Ekonomi Tradisional
Merupakan sistem ekonomi yang berdasarkan pada kebiasaan, sejarah, dan kepercayaan masyarakat yang ada di daerah tersebut. Perekonomian dengan sistem ini biasanya bergantung kepada pertanian, perikanan, dan perburuan. Beberapa pihak meyakini sistem ini adalah sistem yang mengawali perekonomian di banyak negara sebelum kemudian berevolusi menjadi sistem perekonomian lainnya.
Contoh masyarakat yang menganut sistem ini adalah masyarakat Amerika Serikat sebelum kedatangan imigran dari Eropa atau sekitar abad 16. Selain mereka, sistem ini juga masih diterapkan oleh masyarakat-masyarakat yang hidup di pedalaman.
-Sistem Ekonomi Campuran
Definisi
Sistem ekonomi campuran adalah perpaduan dari sistem ekonomi tradisional, sosialis, dan kapitalis. Setiap kelebihan yang dimiliki masing-masing sistem digabungkan ke dalam satu sistem.
Sistem ini memiliki tiga karakteristik. Pertama, sistem ini melindungi kepemilikan individu atas asetnya. Setiap individu berhak memiliki apa yang diusahakannya. Kedua, sistem ini mengizinkan hukum permintaan dan penawaran untuk menentukan harga suatu komoditas. Ketiga, sistem ini digerakkan oleh kepentingan milik individu. Dalam sistem ini, pemerintah memiliki peran dalam mengatur beberapa area seperti militer, perdagangan internasional, dan transportasi.
-Sistem ekonomi pasar ialah suatu sistem ekonomi yang menyerahkan seluruh kegiatan ekonomi seperti produksi, distribusi, dan konsumsi sepenuhnya kepada mekanisme pasar
Assalamualaikum saya amelia dari bdp3
BalasHapusSistem Ekonomi Tradisional
Merupakan sistem ekonomi yang berdasarkan pada kebiasaan, sejarah, dan kepercayaan masyarakat yang ada di daerah tersebut. Perekonomian dengan sistem ini biasanya bergantung kepada pertanian, perikanan, dan perburuan. Beberapa pihak meyakini sistem ini adalah sistem yang mengawali perekonomian di banyak negara sebelum kemudian berevolusi menjadi sistem perekonomian lainnya.
Contoh masyarakat yang menganut sistem ini adalah masyarakat Amerika Serikat sebelum kedatangan imigran dari Eropa atau sekitar abad 16. Selain mereka, sistem ini juga masih diterapkan oleh masyarakat-masyarakat yang hidup di pedalaman.
-Sistem Ekonomi Campuran
Definisi
Sistem ekonomi campuran adalah perpaduan dari sistem ekonomi tradisional, sosialis, dan kapitalis. Setiap kelebihan yang dimiliki masing-masing sistem digabungkan ke dalam satu sistem.
Sistem ini memiliki tiga karakteristik. Pertama, sistem ini melindungi kepemilikan individu atas asetnya. Setiap individu berhak memiliki apa yang diusahakannya. Kedua, sistem ini mengizinkan hukum permintaan dan penawaran untuk menentukan harga suatu komoditas. Ketiga, sistem ini digerakkan oleh kepentingan milik individu. Dalam sistem ini, pemerintah memiliki peran dalam mengatur beberapa area seperti militer, perdagangan internasional, dan transportasi.
-Sistem ekonomi pasar ialah suatu sistem ekonomi yang menyerahkan seluruh kegiatan ekonomi seperti produksi, distribusi, dan konsumsi sepenuhnya kepada mekanisme pasar
Assalamualaikum
BalasHapusNama : Hanida Salsa Bila
Kelas: X bdp 3
Sistem Ekonomi Tradisional
Definisi
Merupakan sistem ekonomi yang berdasarkan pada kebiasaan, sejarah, dan kepercayaan masyarakat yang ada di daerah tersebut. Perekonomian dengan sistem ini biasanya bergantung kepada pertanian, perikanan, dan perburuan. Beberapa pihak meyakini sistem ini adalah sistem yang mengawali perekonomian di banyak negara sebelum kemudian berevolusi menjadi sistem perekonomian lainnya.
Contoh masyarakat yang menganut sistem ini adalah masyarakat Amerika Serikat sebelum kedatangan imigran dari Eropa atau sekitar abad 16. Selain mereka, sistem ini juga masih diterapkan oleh masyarakat-masyarakat yang hidup di pedalaman.
Berikut adalah ciri-ciri dari sistem ekonomi tradisional:
Sistem ini berpusat kepada keluarga atau suku tertentu yang menganutnya. Penerapan sistem ini mengacu kepada pengalaman para orang yang dituakan dengan cara menggunakan petuah atau nasihat mereka dalam menjalankan perekonomian.
Biasanya sistem ini diterapkan oleh masyarakat berburu-meramu dan masyarakat nomaden. Masyarakat jenis ini selalu berpindah untuk memenuhi kebutuhannya. Dikarenakan mereka memproduksi sendiri apa yang mereka butuhkan, mereka tidak terlalu membutuhkan konsep perdagangan.
Kebanyakan penganut sistem ini adalah masyarakat yang hanya memproduksi apa yang mereka butuhkan saja. Hal ini mengakibatkan jarang terjadi surplus produksi maupun defisit.
Kebanyakan penganut sistem ini masih menerapkan sistem barter.
Sistem ini biasanya akan mulai berevolusi ketika masyarakat penganutnya mulai menetap dan tidak lagi hidup berpindah-pindah.
Assalamualaikum
BalasHapusNama saya : alisani Raka putra pratama
Kls : X-BDP-3
unit : SMK arrahman
Disini saya akan mencari perbedaan sistem ekonomi dengan dua contoh antara sistem ekonomi liberal dan sistem ekonomi komando
Sistem ekonomi liberal adalah sebuah ssiste ekonomi yang memberikan kebebasan yang sebesar besarnya bagi rakyat nya. Rakyat sebuah negara yang menganut sistem ekonomi liberal bebas melakukan kegiatan ekonomi dengan tujuan untuk mendapatkan keuntungan.
Contoh nya : -masyarakat berinisiatif dan berkreasi dalam kegiatan ekonomi.
-efektifitas dan efesiensi produksi tinggi
-hak milik perorangan atau individu yang di akui
Sistem ekonomi komando adalah sistem ekonomi negara dimana negara atau pemerintah memegang kendali penuh terhadap semua aktivitas ekonomi yang berlangsung di pasar dalam suatu negara. Sistem ekonomi ekonomi komando biasanya juga disebut sistem ekonomi terpusat atau twrpimter sosialis.
Contoh nya : setelah perang dunia ke 1 Jerman mengalami krisis ekonomi yang parah. Namun bahkan sebelum perang negara ia mengikuti sistem ekonomi terencana. Ia memiliki hierarki administrasi formal, terpusat, dengan staf birokrasi dan otoriter. Dan pada awal tahun 1930an, aldof Hitler berkuasa melalui partai Nazi, sekitar dan sebelum waktu negara itu mengalami krisis keuangan. Seperti Stalin, Hitler memutuskan untuk memperkenalkan ekonomi komando, dan pemerintah pusat kemudian mengarahkan industri untuk membuat dan mengirim kan barang dan jasa dalam jumlah tertentu. Kebijakan ekonomi diperkenalkan untuk merangsang ekonomi dan mengurangi pengganguran. Harga barang sehari-hari diatur dengan hati-hati ini adalah salah satu dari beberapa kasus abad terakhir ketika negara diuntungkan dengan sistem ekonomi komando.
Kesimpulan:-sistem ekonomi liberal sendiri dipegang sepenuhnya oleh rakyat/masyarakat dalam sistem ekonomi tanpa campur tangan pemerintah dan pemerintah hanya melindungi dan mempertahankan sistem ekonomi liberal itu sendiri yang dilakukan oleh rakyat
-sedangkan ekonomi komando sendiri langsung dipegang sepenuhnya oleh pemerintah yang langsung diatur dalam kepentingan sistem ekonomi negara tanpa adanya campur tangan dari rakyat
Terimakasih wassalam mualaikum warahmatullahi wabarakatuh 🙏
Assalamualaikum
BalasHapusNama:Muhamad fahriza
Kelas:X BDP3
JAWABAN:
Merupakan sistem ekonomi yang berdasarkan pada kebiasaan, sejarah, dan kepercayaan masyarakat yang ada di daerah tersebut. Perekonomian dengan sistem ini biasanya bergantung kepada pertanian, perikanan, dan perburuan. Beberapa pihak meyakini sistem ini adalah sistem yang mengawali perekonomian di banyak negara sebelum kemudian berevolusi menjadi sistem perekonomian lainnya. contohnya:sistem ekonomi tradisional,pasar,
Sosial,campuran.
Balas
Assalamualikum
BalasHapusNama:Rafa Ardiansyah Putra
KELAS:X-OTKP2
Sistem Ekonomi Tradisional merupakan sistem ekonomi yang berdasarkan pada kebiasaan, sejarah, dan kepercayaan masyarakat yang ada di daerah tersebut. Perekonomian dengan sistem ini biasanya bergantung kepada pertanian, perikanan, dan perburuan. Beberapa pihak meyakini sistem ini adalah sistem yang mengawali perekonomian di banyak negara sebelum kemudian berevolusi menjadi sistem perekonomian lainnya.
Contoh masyarakat yang menganut sistem ini adalah masyarakat Amerika Serikat sebelum kedatangan imigran dari Eropa atau sekitar abad 16. Selain mereka, sistem ini juga masih diterapkan oleh masyarakat-masyarakat yang hidup di pedalaman.
Sistem ekonomi sosialis adalah sistem yang masyarakatnya memiliki kesetaraan dalam kepemilikan atas faktor-faktor produksi.
Contoh negara yang menerapkan sebagian dari sistem ekonomi sosialis. Negara-negara tersebut menyediakan layanan bagi masyarakatnya mulai dari kesehatan, pendidikan, dan jaminan pensiun.
Sistem Ekonomi Kapitalis
Sistem ekonomi ini memungkinkan swasta untuk memiliki seluruh faktor produksi. Keempat faktor produksi tersebut adalah pengusaha, modal, sumber daya alam, dan pekerja. Jika pada sistem sosialis pengelolaan faktor produksi ini dilakukan oleh negara, sistem kapitalis menyerahkan pengelolaan faktor-faktor ini kepada pihak swasta.
Contoh negara-negara yang menerapkan sistem ini adalah Hongkong, Singapura, Swiss, Estonia, Kanada, dan banyak lainnya. Negara-negara ini memberlakukan kebebasan tarif dalam rangka menghilangkan halangan yang bisa mengganggu perdagangan bebas.
Sistem Ekonomi Campuran
Sistem ekonomi campuran adalah perpaduan dari sistem ekonomi tradisional, sosialis, dan kapitalis. Setiap kelebihan yang dimiliki masing-masing sistem digabungkan ke dalam satu sistem.
Sistem ini memiliki tiga karakteristik. Pertama, sistem ini melindungi kepemilikan individu atas asetnya. Setiap individu berhak memiliki apa yang diusahakannya. Kedua, sistem ini mengizinkan hukum permintaan dan penawaran untuk menentukan harga suatu komoditas. Ketiga, sistem ini digerakkan oleh kepentingan milik individu. Dalam sistem ini, pemerintah memiliki peran dalam mengatur beberapa area seperti militer, perdagangan internasional, dan transportasi.
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusNama :Alya Tri Andini
BalasHapusKelas:X-OTKP2
Sistem ekonomi adalah suatu mekanisme atau prosedur atau cara kerja yang digunakan oleh para pelaku sistem ekonomi sesuai dengan bidang masing-masing dan menjalankan prinsip keuntungan dengan cara masing-masing namun tetap berpedoman terhadap ilmu ekonomi dan prinsip ekonomi yang memiliki tujuan untuk mendapatkan keuntungan dengan baik dan maksimal.
Contoh sistem ekonomi antara lain sistem ekonomi liberal, sistem ekonomi komando, sistem ekonomi Pancasila, sistem ekonomi tradisional, sistem ekonomi campuran, dan sistem ekonomi syari'ah.
Assalamualaikum
BalasHapusNama:Melia Putri
Kelas:X OTKP2
Sistem perekonomian adalah sistem yang digunakan oleh suatu negara untuk mengalokasikan sumber daya yang dimilikinya baik kepada individu maupun organisasi di negara tersebut. Perbedaan mendasar antara sebuah sistem ekonomi dengan sistem ekonomi lainnya adalah bagaimana cara sistem itu mengatur faktor produksinya. Dalam beberapa sistem, seorang individu boleh memiliki semua faktor produksi. Sementara dalam sistem lainnya, semua faktor tersebut di pegang oleh pemerintah. Kebanyakan sistem ekonomi di dunia berada di antara dua sistem ekstrem tersebut.
Contohnya:
Sistem ekonomi tradisional
Memahami apa itu sistem perekonomian tradisional mudah saja, yaitu sistem ekonomi yang berbasis pada tradisi, adat, dan kebiasaan yang diturunkan dari nenek moyang. Kita perlu menelisik beberapa kriteria untuk memperdalam pemahaman. Sistem perekonomian berbasis tradisi pada umumnya bercirikan belum adanya pembagian kerja yang jelas, ketergantungan pada sektor pertanian, dan teknologi yang digunakan masih sangat sederhana.
Sistem ekonomi terpusat (sosialis)
Sistem perekonomian ini memiliki karakteristik sebagai berikut: kegiatan perekonomian dari produksi, distribusi, dan konsumsi termasuk harga barang dan jasa ditetapkan oleh pemerintah, hak milik berada pada level kolektif, dan alat-alat produksi dikuasai oleh negara. Sekilas kita sudah bisa melihat bahwa sistem perekonomian ini menempatkan pemerintah sebagai aktor yang memegang peranan paling penting dan dominan dalam kegiatan ekonomi.
Sistem ekonomi pasar (kapitalis)
Sistem ini sering disebut juga sistem ekonomi liberal. Penerapan sistem ini memberi kebebasan seluas-luasnya bagi setiap individu untuk melakukan tindakan ekonomi tanpa adanya campur tangan pemerintah. Dalam studi ilmu sosial, kondisi lepas tangan pemerintah dalam pengambilan keputusan disebut dengan laissez-faire. Selain diakuinya kebebasan individu, salah satu ciri utama sistem ini adalah tindakan ekonomi dilakukan dengan semangat mendulang profit.
Sistem ekonomi campuran
Sistem ini dapat dideskripsikan sebagai adanya campur tangan pemerintah dalam perekonomian agar sumber daya ekonomi tidak dimonopoli atau dikuasai penuh oleh swasta. Sistem perekonomian ini bisa dipahami sebagai campuran antara sistem kapitalis dan sosialis. Bentuk campur tangan pemerintah dalam sistem ini meliputi pembuatan aturan, kepemilikan perusahaan negara, dan penerapan kebijakan ekonomi.
Nama:Nurul fadilah
BalasHapusKelas:X OTKP 2
Sistem ekonomi kapitalis merupakan sistem ekonomi yang menghendaki adanya kebebasan individu untuk melakukan segala kegiatan ekonomi tanpa ada campur tangan pemerintah. Pemerintah hanya menjadi pengawas saja di dalam roda perekonomiannya. Contoh negara dengan sistem ekonomi sosialis adalah Amerika Serikat, Inggris, Perancis, dan Singapura.
Sistem ekonomi sosialis merupakan sistem yang ditandai dengan kepemilikan sosial dari alat-alat produksi dan manajemen koperasi ekonomi, serta teori politik dan gerakan yang mengarah pada pembentukan sistem tersebut dipegang oleh pemerintah. Perekonomian ini dipegang oleh pemerintah. Contoh negara yang menganut sistem ekonomi sosialis adalah Rusia.
Sistem ekonomi komunis adalah suatu sistem perekonomian dimana peran pemerintah sebagai pengatur seluruh sumber kegiatan perekonomian. Negara yang menganut sistem ekonomi adalah Kuba dan Korea Utara
Assalamualaikum
HapusNama:Wisnu Asmoro Djati
Kelas:X-OTKP2
Soal:carilah perbedaan sistem ekonomi dan berikanlah contohnya!
Jawab: Sistem ekonomi tradisional, yaitu pola pemikiran dalam mengolah faktor-faktor produksi (tenaga kerja, modal, tanah/sumber daya alam, dan kewirausahaan) masih sangat terbatas. Cara berproduksi hanya mengandalkan tenaga manusia atau hewan dan tergantung faktor alam. Contohnya seorang petani membutuhkan daging sapi dengan membawa satu kilogram beras ke sebuah tempat yang disebut pasar. Dalam pasar tersebut, ia bertemu dengan seorang yang membawa satu kilogram daging sapi dan membutuhkan beras.
Sistem ekonomi terpusat, semua kegiatan ekonomi yang penting meliputi produksi, konsumsi, dan distribusi ditentukan oleh lembaga kekuasaan, atau terpusat di bawah satu komando.Contoh dari ekonomi terpusat adalah: 1.komunisme primitif ,2. Sistem feudal, 3.negara negara kolektif dan 4.negara sosialis atau komunis.
Sistem ekonomi pasar mengandalkan interaksi kekuatan permintaan dan penawaran sebagai alat alokasi yang efisien. Indikatornya adalah tingkat harga beserta perubahannha. Peranan pemerintah sangat kecil, sehingga biaya-biaya birokrasi dapat ditekan. Namun sistem ini hanya dapat memberikan hasil yang baik bila struktur pasar benar-benar pasar persaingan sempurna.
contohnya, saat diadakan ekspor impor tidak dipungut biaya pajak oleh pemerintah.
Sistem ekonomi campuran adalah sistem ekonomi di mana di satu sisi pemerintah memberikan kebebasan kepada masyarakat untuk memenuhi kebutuhannya, namun di sisi lain pemerintah turut campur tangan dalam mengendalikan kegiatan ekonomi.
Contoh sistem ekonomi campuran misalnya adalah sistem ekonomi di berbagai negara termasuk di Indonesia, Singapura, China dan India. kepemilikan pribadi, serta adanya sistem pasar sekaligus intervensi ekonomim. contoh sistem ini adalah di Indonesia
Assalamualaikum
BalasHapusNama: lulu khalila
Kls: X OTKP 2
Menurut Gregory Grossman dan M. Manu, sistem ekonomi adalah sekumpulan komponen-komponen atau unsur-unsur yang terdiri dari atas unit-unit ekonomi serta lembaga-lembaga ekonomi yang bukan saja saling berhubungan dan berinteraksi melainkan juga saling menopang dan memengaruhi.
Macam-macam sistem ekonomi yaitu:
• Sistem Ekonomi Tradisional
Merupakan sistem ekonomi yang berdasarkan pada kebiasaan, sejarah, dan kepercayaan masyarakat yang ada di daerah tersebut. Perekonomian dengan sistem ini biasanya bergantung kepada pertanian, perikanan, dan perburuan. Beberapa pihak meyakini sistem ini adalah sistem yang mengawali perekonomian di banyak negara sebelum kemudian berevolusi menjadi sistem perekonomian lainnya.
Contoh masyarakat yang menganut sistem ini adalah masyarakat Amerika Serikat sebelum kedatangan imigran dari Eropa atau sekitar abad 16. Selain mereka, sistem ini juga masih diterapkan oleh masyarakat-masyarakat yang hidup di pedalaman.
• Sistem Ekonomi Terpusat (Sosialis)
Sistem ekonomi sosialis adalah sistem yang masyarakatnya memiliki kesetaraan dalam kepemilikan atas faktor-faktor produksi. Meski dimiliki oleh setiap anggota masyarakat, pengelolaannya sendiri diatur oleh negara secara penuh. Pemerintah berperan penuh dalam mengatur distribusi dari hasil produksi. Faktor produksi dalam sistem sosialis adalah pekerja, pengusaha, modal, dan sumber daya alam. Semua faktor ini dimiliki oleh masyarakat dan diatur sepenuhnya oleh negara.
Pada kenyataannya, sulit untuk menentukan bahwa satu negara menerapkan ekonomi sosialis secara penuh. Seringkali sistem ini digabungkan dengan sistem lain seperti liberal dan komunis.
Norwegia, Denmark, dan Swedia menjadi contoh negara yang menerapkan sebagian dari sistem ekonomi sosialis. Negara-negara tersebut menyediakan layanan bagi masyarakatnya mulai dari kesehatan, pendidikan, dan jaminan pensiun.
Selanjutnya ada Tiongkok dan Korea Utara sebagai negara yang menyatukan ekonomi sosialis dengan sistem komunisme.
• Sistem Ekonomi Pasar (Kapitalis)
Sistem ekonomi ini memungkinkan swasta untuk memiliki seluruh faktor produksi. Keempat faktor produksi tersebut adalah pengusaha, modal, sumber daya alam, dan pekerja. Jika pada sistem sosialis pengelolaan faktor produksi ini dilakukan oleh negara, sistem kapitalis menyerahkan pengelolaan faktor-faktor ini kepada pihak swasta.
Sistem ini memiliki kaitan erat dengan pasar bebas, permintaan-penawaran, tarif, dan banyak lainnya. Hal-hal tersebut mempengaruhi keberlangsungan sistem ini untuk dapat terus berkembang. Adanya pasar bebas, kebijakan bebas tarif, permintaan yang bagus akan membuat sistem ini semakin kuat. Salah satu semboyan yang digaungkan dalam sistem ini adalah “greed is good” karena ketamakan bisa membuat bisnis terus berkembang.
Contoh negara-negara yang menerapkan sistem ini adalah Hongkong, Singapura, Swiss, Estonia, Kanada, dan banyak lainnya. Negara-negara ini memberlakukan kebebasan tarif dalam rangka menghilangkan halangan yang bisa mengganggu perdagangan bebas.
• Sistem Ekonomi Campuran
Sistem ekonomi campuran adalah perpaduan dari sistem ekonomi tradisional, sosialis, dan kapitalis. Setiap kelebihan yang dimiliki masing-masing sistem digabungkan ke dalam satu sistem.
Sistem ini memiliki tiga karakteristik. Pertama, sistem ini melindungi kepemilikan individu atas asetnya. Setiap individu berhak memiliki apa yang diusahakannya. Kedua, sistem ini mengizinkan hukum permintaan dan penawaran untuk menentukan harga suatu komoditas. Ketiga, sistem ini digerakkan oleh kepentingan milik individu. Dalam sistem ini, pemerintah memiliki peran dalam mengatur beberapa area seperti militer, perdagangan internasional, dan transportasi.
Negara yang menganut Sistem Ekonomi Campuran secara historis, negara-negara yang menggunakan sistem ekonomi campuran adalah negara yang pada perang dunia ke II tidak berpihak ke blok barat (Amerika Serikat) maupun blok timur (Uni Soviet). Contohnya Indonesia, India, Filipina, dan Malaysia.
ASALAMUALAIKUM
BalasHapusNAMA :MUHAMMAD. RIVAL .RAMADHAN
KELAS :X OTKP 2
Jawab :
Merupakan sistem ekonomi yang bedasarkan
Pada kebiasan, sejarah, dan kepercayaan masyarakat yang Ada di darah tersebut.
Perekonomian dengan sistem Ini Biasanya bergantung kepada Pertemuan, perikanan, dan perburuan.beberapa pihak menyakini sistem ini adalah sistem yang mengawali perekonomian di banyak negara Sebelum kemudian berevolusi menjadi sistem perekonomian lainnya.
Contohnya :sistem ekonomi teradisoanal, pasar sosial, campuran.
Assalamualaikum saya Lisda Audiah dari X-Otkp2
BalasHapusSistem ekonomi merupakan cara yang dipakai oleh suatu negara untuk menyelesaikan atau menghadapi masalah dalam bidang ekonomi. Setiap negara memiliki sistem yang berbeda-beda, tergantung dari situasi dan kondisi yang sedang terjadi pada negaranya
macam² sistem ekonomi:
1. sistem ekonomi tradisional
contoh: sistem ekonomi masyarakat pedalaman di papua.
2. sistem ekonomi terpusat
contoh: Contoh pelaku ekonomi komando adalah Korea utara.dan kuba
3. sistem ekonomi pasar/liberal
contoh: Contoh negara yang menganut pasarbebas yaitu Negara eropa barat seperti Inggris,Jerman,belanda dan lain lain.Serta Amerika dan Australia.
4. sistem ekonomi campuran
Contoh:contoh Barang dan jasa dapat tersalurkan ke tempat mereka paling dibutuhkan. Hal ini bisa terjadi karena pemerintah memiliki kewenangan untuk ikut campur. Walau demikian harga barang dan jasa tetap diatur oleh mekanisme pasar.
Assalamualaikum
BalasHapusNama:Nadia Saputri
Tingkat:X-OTKP2
-Sistem Ekonomi Tradisional
Merupakan sistem ekonomi yang berdasarkan pada kebiasaan, sejarah, dan kepercayaan masyarakat yang ada di daerah tersebut. Perekonomian dengan sistem ini biasanya bergantung kepada pertanian, perikanan, dan perburuan. Beberapa pihak meyakini sistem ini adalah sistem yang mengawali perekonomian di banyak negara sebelum kemudian berevolusi menjadi sistem perekonomian lainnya.
-Sistem Ekonomi Sosialis
Sistem ekonomi sosialis adalah sistem yang masyarakatnya memiliki kesetaraan dalam kepemilikan atas faktor-faktor produksi. Meski dimiliki oleh setiap anggota masyarakat, pengelolaannya sendiri diatur oleh negara secara penuh. Pemerintah berperan penuh dalam mengatur distribusi dari hasil produksi. Faktor produksi dalam sistem sosialis adalah pekerja, pengusaha, modal, dan sumber daya alam. Semua faktor ini dimiliki oleh masyarakat dan diatur sepenuhnya oleh negara.
-Sistem Ekonomi Kapitalis
Sistem ekonomi ini memungkinkan swasta untuk memiliki seluruh faktor produksi. Keempat faktor produksi tersebut adalah pengusaha, modal, sumber daya alam, dan pekerja. Jika pada sistem sosialis pengelolaan faktor produksi ini dilakukan oleh negara, sistem kapitalis menyerahkan pengelolaan faktor-faktor ini kepada pihak swasta.
-Sistem Ekonomi Campuran
Sistem ekonomi campuran adalah perpaduan dari sistem ekonomi tradisional, sosialis, dan kapitalis. Setiap kelebihan yang dimiliki masing-masing sistem digabungkan ke dalam satu sistem.
Assalamu'alaikum
BalasHapusNama: Zulaikha Ardani
Kelas: X-OTKP 2
•Perbedaan Sistem Ekonomi
→Sistem Ekonomi Tradisional
Sistem ekonomi ini merupakan sistem ekonomi yang dijalankan secara bersama untuk kepentingan bersama (demokratis), sesuai dengan tata cara yang biasa ditempuh oleh nenek moyang sebelumnya.
→Sistem Ekonomi Terpusat
Pada sistem ekonomi ini, pemerintah bertindak sangat aktif, segala kebutuhan hidup termasuk keamanan dan pertahanan direncanakan oleh pemerintah secara terpusat. Pelaksanaan dilakukan oleh daerah-daerah di bawah satu komando dari pusat.
→Sistem Ekonomi Pasar
Pada sistem ekonomi pasar, kehidupan ekonomi diharapkan dapat berjalan bebas sesuai dengan mekanisme pasar.Siapa saja bebas memproduksi barang dan jasa, sehingga mendorong masyarakat untuk bekerja lebih giat dan efisien.
→Sistem Ekonomi Campuran
Sistem ekonomi campuran pada umumnya ditetapkan pada negara-negara berkembang. Dalam sistem ini sektor swasta dan pemerintah sama-sama diakui. Hal ini berarti di samping sektor swasta, terdapat pula badan perencana negara yang merencanakan arah dan perkembangan ekonomi.
•Contoh Sistem Ekonomi
→Sistem Ekonomi Tradisional
Contoh masyarakat yang menganut sistem ini adalah masyarakat Amerika Serikat sebelum kedatangan imigran dari Eropa atau sekitar abad 16. Selain mereka, sistem ini juga masih diterapkan oleh masyarakat-masyarakat yang hidup di pedalaman.
Assalamualaikum saya
BalasHapusNama: Salsabila Fatihah
Kelas: X-OTKP2
Sistem ekonomi merupakan cara yang dipakai oleh suatu negara untuk menyelesaikan atau menghadapi masalah dalam bidang ekonomi. Setiap negara memiliki sistem yang berbeda-beda, tergantung dari situasi dan kondisi yang sedang terjadi pada negaranya
Contohnya:
1. sistem ekonomi tradisional
contoh: sistem ekonomi masyarakat pedalaman di papua.
2. sistem ekonomi terpusat
contoh: Contoh pelaku ekonomi komando adalah Korea utara.dan kuba
3. sistem ekonomi pasar/liberal
contoh: Contoh negara yang menganut pasarbebas yaitu Negara eropa barat seperti Inggris,Jerman,belanda dan lain lain.Serta Amerika dan Australia.
4. sistem ekonomi campuran
Contoh:contoh Barang dan jasa dapat tersalurkan ke tempat mereka paling dibutuhkan. Hal ini bisa terjadi karena pemerintah memiliki kewenangan untuk ikut campur. Walau demikian harga barang dan jasa tetap diatur oleh mekanisme pasar.
Assalamualaikum...
BalasHapusNama : MUHAMAD MUFID AUFA
Kelas : X-OTKP2
Sistem Ekonomi Tradisional
Definisi
Merupakan sistem ekonomi yang berdasarkan pada kebiasaan, sejarah, dan kepercayaan masyarakat yang ada di daerah tersebut. Perekonomian dengan sistem ini biasanya bergantung kepada pertanian, perikanan, dan perburuan. Beberapa pihak meyakini sistem ini adalah sistem yang mengawali perekonomian di banyak negara sebelum kemudian berevolusi menjadi sistem perekonomian lainnya.
Contoh sistem ekonomi
Sistem ekonomi tradisional
Memahami apa itu sistem perekonomian tradisional mudah saja, yaitu sistem ekonomi yang berbasis pada tradisi, adat, dan kebiasaan yang diturunkan dari nenek moyang. Kita perlu menelisik beberapa kriteria untuk memperdalam pemahaman. Sistem perekonomian berbasis tradisi pada umumnya bercirikan belum adanya pembagian kerja yang jelas, ketergantungan pada sektor pertanian, dan teknologi yang digunakan masih sangat sederhana.
Assalamualaikum
BalasHapusNama:Muhamad Rafly
Kelas: X-OTKP2
•Perbedaan Sistem Ekonomi
→Sistem Ekonomi Tradisional
Sistem ekonomi ini merupakan sistem ekonomi yang dijalankan secara bersama untuk kepentingan bersama (demokratis), sesuai dengan tata cara yang biasa ditempuh oleh nenek moyang sebelumnya.
→Sistem Ekonomi Terpusat
Pada sistem ekonomi ini, pemerintah bertindak sangat aktif, segala kebutuhan hidup termasuk keamanan dan pertahanan direncanakan oleh pemerintah secara terpusat. Pelaksanaan dilakukan oleh daerah-daerah di bawah satu komando dari pusat.
→Sistem Ekonomi Pasar
Pada sistem ekonomi pasar, kehidupan ekonomi diharapkan dapat berjalan bebas sesuai dengan mekanisme pasar.Siapa saja bebas memproduksi barang dan jasa, sehingga mendorong masyarakat untuk bekerja lebih giat dan efisien.
→Sistem Ekonomi Campuran
Sistem ekonomi campuran pada umumnya ditetapkan pada negara-negara berkembang. Dalam sistem ini sektor swasta dan pemerintah sama-sama diakui. Hal ini berarti di samping sektor swasta, terdapat pula badan perencana negara yang merencanakan arah dan perkembangan ekonomi.
•Contoh Sistem Ekonomi
→Sistem Ekonomi Tradisional
Contoh masyarakat yang menganut sistem ini adalah masyarakat Amerika Serikat sebelum kedatangan imigran dari Eropa atau sekitar abad 16. Selain mereka, sistem ini juga masih diterapkan oleh masyarakat-masyarakat yang hidup di pedalaman.
Assalamualaikum saya Gita Innayah dari kelas X-otkp2
BalasHapusSistem Ekonomi Tradisional
Definisi
Merupakan sistem ekonomi yang berdasarkan pada kebiasaan, sejarah, dan kepercayaan masyarakat yang ada di daerah tersebut. Perekonomian dengan sistem ini biasanya bergantung kepada pertanian, perikanan, dan perburuan. Beberapa pihak meyakini sistem ini adalah sistem yang mengawali perekonomian di banyak negara sebelum kemudian berevolusi menjadi sistem perekonomian lainnya.
Contoh masyarakat yang menganut sistem ini adalah masyarakat Amerika Serikat sebelum kedatangan imigran dari Eropa atau sekitar abad 16. Selain mereka, sistem ini juga masih diterapkan oleh masyarakat-masyarakat yang hidup di pedalaman.
Sistem Ekonomi Sosialis
Definisi
Sistem ekonomi sosialis adalah sistem yang masyarakatnya memiliki kesetaraan dalam kepemilikan atas faktor-faktor produksi. Meski dimiliki oleh setiap anggota masyarakat, pengelolaannya sendiri diatur oleh negara secara penuh. Pemerintah berperan penuh dalam mengatur distribusi dari hasil produksi. Faktor produksi dalam sistem sosialis adalah pekerja, pengusaha, modal, dan sumber daya alam. Semua faktor ini dimiliki oleh masyarakat dan diatur sepenuhnya oleh negara.
Sistem Ekonomi Kapitalis
Definisi
Sistem ekonomi ini memungkinkan swasta untuk memiliki seluruh faktor produksi. Keempat faktor produksi tersebut adalah pengusaha, modal, sumber daya alam, dan pekerja. Jika pada sistem sosialis pengelolaan faktor produksi ini dilakukan oleh negara, sistem kapitalis menyerahkan pengelolaan faktor-faktor ini kepada pihak swasta.
Contoh negara-negara yang menerapkan sistem ini adalah Hongkong, Singapura, Swiss, Estonia, Kanada, dan banyak lainnya. Negara-negara ini memberlakukan kebebasan tarif dalam rangka menghilangkan halangan yang bisa mengganggu perdagangan bebas.
Sistem Ekonomi Campuran
Definisi
Sistem ekonomi campuran adalah perpaduan dari sistem ekonomi tradisional, sosialis, dan kapitalis. Setiap kelebihan yang dimiliki masing-masing sistem digabungkan ke dalam satu sistem.
Assalamu'alaikum saya Adelia Putri Mahyudi dari kelas X-OTKP 2
BalasHapus◆ Ilmu Ekonomi
Ilmu ekonomi pada hakikatnya merupakan sebuah ilmu pengetahuan dengan cakupan luas berbagai kajian ekonomi, seperti prinsip ekonomi, motif ekonomi, ciri-ciri ekonomi, dan bidang kajian lainnya yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan manusia dalam kehidupan.
Garis besar : Jadi, ilmu ekonomi merupakan pedoman yang mencakup kajian ekonomi untuk tujuan meningkatkan kesejahteraan manusia.
◆ Sistem Ekonomi
Beda halnya dengan sistem ekonomi. Sistem ekonomi adalah suatu mekanisme atau prosedur atau cara kerja yang digunakan oleh para pelaku sistem ekonomi sesuai dengan bidang masing-masing dan menjalankan prinsip keuntungan dengan cara masing-masing namun tetap berpedoman terhadap ilmu ekonomi dan prinsip ekonomi yang memiliki tujuan untuk mendapatkan keuntungan dengan baik dan maksimal.
Contoh sistem ekonomi antara lain sistem ekonomi liberal, sistem ekonomi komando, sistem ekonomi Pancasila, sistem ekonomi tradisional, sistem ekonomi campuran, dan sistem ekonomi syari'ah.
Assalamualaikum
BalasHapusNama : Muhammad Rizki Nugraha
Tingkat : X OTKP2
-Sistem Ekonomi Tradisional
Sistem ekonomi ini merupakan sistem ekonomi yang dijalankan secara bersama untuk kepentingan bersama (demokratis), sesuai dengan tata cara yang biasa ditempuh oleh nenek moyang sebelumnya. Contoh, seorang petani membutuhkan daging sapi dengan membawa satu kilogram beras ke sebuah tempat yang disebut pasar. Dalam pasar tersebut, ia bertemu dengan seorang yang membawa satu kilogram daging sapi dan membutuhkan beras.
-Sistem ekonomi terpusat
Pada sistem ekonomi ini, pemerintah bertindak sangat aktif, segala kebutuhan hidup termasuk keamanan dan pertahanan direncanakan oleh pemerintah secara terpusat. Contoh, Komunisme Primitif. Ini adalah sistem yang pernah ada di antara semua orang dan masih bertahan di banyak negara tidak beradab.
-Sistem Ekonomi Pasar
Pada sistem ekonomi pasar, kehidupan ekonomi diharapkan dapat berjalan bebas sesuai dengan mekanisme pasar. contohnya, saat diadakan ekspor impor tidak dipungut biaya pajak oleh pemerintah
-Sistem Ekonomi Campuran
Sistem ekonomi campuran pada umumnya ditetapkan pada negara-negara berkembang. Dalam sistem ini sektor swasta dan pemerintah sama-sama diakui. Contoh, Di Indonesia swasta dapat melakukan kegiatan ekonomi namun harus melakukannya dalam rangka aturan pemerintah, seperti adanya harga eceran tertinggi untuk bahan pokok dan adanya upah minimum
Assalamualaikum saya radhifa dari X Otkp 2
BalasHapusSistim ekonomi tradisional, yaitu pola pemikiran dalam mengolah faktor-faktor produksi (tenaga kerja, modal, tanah/sumber daya alam, dan kewirausahaan) masih sangat terbatas. Cara berproduksi hanya mengandalkan tenaga manusia atau hewan dan tergantung faktor alam.
Contoh masyarakat yang menganut sistem ini adalah masyarakat Amerika Serikat sebelum kedatangan imigran dari Eropa atau sekitar abad 16. Selain mereka, sistem ini juga masih diterapkan oleh masyarakat-masyarakat yang hidup di pedalaman.
Sistim ekonomi terpusat, semua kegiatan ekonomi yang penting meliputi produksi, konsumsi, dan distribusi ditentukan oleh lembaga kekuasaan, atau terpusat di bawah satu komando.
Norwegia, Denmark, dan Swedia menjadi contoh negara yang menerapkan sebagian dari sistem ekonomi sosialis. Negara-negara tersebut menyediakan layanan bagi masyarakatnya mulai dari kesehatan, pendidikan, dan jaminan pensiun.
Sistim ekonomi pasar mengandalkan interaksi kekuatan permintaan dan penawaran sebagai alat alokasi yang efisien. Indikatornya adalah tingkat harga beserta perubahannha. Peranan pemerintah sangat kecil, sehingga biaya-biaya birokrasi dapat ditekan. Namun sistim ini hanya dapat memberikan hasil yang baik bila struktur pasar benar-benar pasar persaingan sempurna.
Contoh negara-negara yang menerapkan sistem ini adalah Hongkong, Singapura, Swiss, Estonia, Kanada, dan banyak lainnya. Negara-negara ini memberlakukan kebebasan tarif dalam rangka menghilangkan halangan yang bisa mengganggu perdagangan bebas.
Sistim ekonomi campuran adalah sistim ekonomi di mana di satu sisi pemerintah memberikan kebebasan kepada masyarakat untuk memenuhi kebutuhannya, namun di sisi lain pemerintah turut campur tangan dalam mengendalikan kegiatan ekonomi.
Contoh sistem ini adalah di Indonesia. Di Indonesia swasta dapat melakukan kegiatan ekonomi namun harus melakukannya dalam rangka aturan pemerintah, seperti adanya harga eceran tertinggi untuk bahan pokok dan adanya upah minimum.
Assalamualaikum saya Nur zhani Aprilia dari X-OTKP2
BalasHapusPerbedaan sistem ekonomi:
Sistem ekonomi adalah suatu mekanisme atau prosedur atau cara kerja yang digunakan oleh para pelaku sistem ekonomi sesuai dengan bidang masing-masing dan menjalankan prinsip keuntungan dengan cara masing-masing namun tetap berpedoman terhadap ilmu ekonomi dan prinsip ekonomi yang memiliki tujuan untuk mendapatkan keuntungan dengan baik dan maksimal
Contoh nya:
1.Sistem ekonomi tradisional
Memahami apa itu sistem perekonomian tradisional mudah saja, yaitu sistem ekonomi yang berbasis pada tradisi, adat, dan kebiasaan yang diturunkan dari nenek moyang. Kita perlu menelisik beberapa kriteria untuk memperdalam pemahaman. Sistem perekonomian berbasis tradisi pada umumnya bercirikan belum adanya pembagian kerja yang jelas, ketergantungan pada sektor pertanian, dan teknologi yang digunakan masih sangat sederhana.
2.Sistem ekonomi terpusat (sosialis)
Sistem perekonomian ini memiliki karakteristik sebagai berikut: kegiatan perekonomian dari produksi, distribusi, dan konsumsi termasuk harga barang dan jasa ditetapkan oleh pemerintah, hak milik berada pada level kolektif, dan alat-alat produksi dikuasai oleh negara. Sekilas kita sudah bisa melihat bahwa sistem perekonomian ini menempatkan pemerintah sebagai aktor yang memegang peranan paling penting dan dominan dalam kegiatan ekonomi.
3. Sistem ekonomi pasar (kapitalis)
Sistem ini sering disebut juga sistem ekonomi liberal. Penerapan sistem ini memberi kebebasan seluas-luasnya bagi setiap individu untuk melakukan tindakan ekonomi tanpa adanya campur tangan pemerintah. Dalam studi ilmu sosial, kondisi lepas tangan pemerintah dalam pengambilan keputusan disebut dengan laissez-faire. Selain diakuinya kebebasan individu, salah satu ciri utama sistem ini adalah tindakan ekonomi dilakukan dengan semangat mendulang profit.
4.Sistem ekonomi campuran
Sistem ini dapat dideskripsikan sebagai adanya campur tangan pemerintah dalam perekonomian agar sumber daya ekonomi tidak dimonopoli atau dikuasai penuh oleh swasta. Sistem perekonomian ini bisa dipahami sebagai campuran antara sistem kapitalis dan sosialis. Bentuk campur tangan pemerintah dalam sistem ini meliputi pembuatan aturan, kepemilikan perusahaan negara, dan penerapan kebijakan ekonomi.
Assalamualaikum
BalasHapusNama :kristanti
Kelas : X-OTKP2
Merupakan sistem ekonomi yang berdasarkan pada kebiasaan, sejarah, dan kepercayaan masyarakat yang ada di daerah tersebut. Perekonomian dengan sistem ini biasanya bergantung kepada pertanian, perikanan, dan perburuan. Beberapa pihak meyakini sistem ini adalah sistem yang mengawali perekonomian di banyak negara sebelum kemudian berevolusi menjadi sistem perekonomian lainnya.
Contoh masyarakat yang menganut sistem ini adalah masyarakat Amerika Serikat sebelum kedatangan imigran dari Eropa atau sekitar abad 16. Selain mereka, sistem ini juga masih diterapkan oleh masyarakat-masyarakat yang hidup di pedalaman.
Balas
Assalamualaikum
BalasHapusNama: siti salsabila el shafa
Kelas: X OTKP 2
SISTEM EKONOMI TRADISIONAL
Merupakan sistem ekonomi yang berdasarkan pada kebiasaan, sejarah, dan kepercayaan masyarakat yang ada di daerah tersebut. Perekonomian dengan sistem ini biasanya bergantung kepada pertanian, perikanan, dan perburuan. Contoh masyarakat yang menganut sistem ini adalah masyarakat Amerika Serikat sebelum kedatangan imigran dari Eropa atau sekitar abad 16. Selain mereka, sistem ini juga masih diterapkan oleh masyarakat-masyarakat yang hidup di pedalaman.
EKONOMI TERPUSAT
Sistem ekonomi terpusat adalah sistem di mana pemerintah memiliki kekuasaan yang dominan pada pengaturan kegiatan ekonomi. Penguasaan dilakukan melalui pembatasan-pembatasan terhadap kegiatan ekonomi yang dikerjakan oleh anggota masyarakat. Negara menganut sistem terpusat antara lain: Rusia, RRC, dan negara-negara Eropa Timur (bekas negara Uni Soviet).
EKONOMI PASAR
Sistem ekonomi berdasarkan kebebasan seluas-luasnya bagi seluruh masyarakat dalam kegiatan perekonomian tanpa adanya campur tangan daripada pemerintah.
EKONOMI CAMPURAN
Sistem ekonomi campuran adalah suatu sistem ekonomi yang di satu sisi pemerintah memberikan kebebasan kepada masyarakat untuk berusaha melakukan kegiatan ekonomi, akan tetapi di sisi lain pemerintah memiliki campur tangan dalam perekonomian dengan tujuan menghindari penguasaan secara penuh dari segolongan masyarakat pada sumber daya ekonomi. Contoh:sistem yang di terapkan oleh negara berekembang.
Assalamualaikum
BalasHapusNama: Nazwa Sapitri
Kelas: X OTKP 2
*Sistem ekonomi tradisional
merupakan sistem ekonomi yang berdasarkan pada kebiasaan sejarah dan kepercayaan masyarakat yang ada di daerah tersebut.perekonomian dengan sistem ini biasanya tak bergantung kepada pertanian perikanan dan perburuan.beberapa pihak meyakini sistem ini adalah sistem yang mengawali perekonomian di banyak negara sebelum kemudian berinovasi menjadi sistem perekonomian lainnya
Berikut adalah ciri-ciri dari sistem ekonomi tradisional
1. Sistem ini berpusat kepada keluarga atau suku tertentu yang menganutnya
2. Biasanya sistem ini diterapkan oleh masyarakat berburu dan masyarakat nomaden
3.kebanyakan penganut sistem ini adalah masyarakat yang hanya memproduksi apa yang mereka butuhkan saja
4. Kebanyakan penganut sistem ini merupakan menerapkan sistem barter
5. Sistem ini biasanya akan mulai berinovasi ketika masyarakat penganutnya mulai menetap dan tidak lagi hidup berpindah-pindah.
*Sistem ekonomi kapitalis.
Sistem ekonomi ini memungkinkan bahwa untuk memiliki seluruh faktor produksi.keempat faktor produksi tersebut adalah pengusaha modal sumber daya alam dan pekerja jika pada sistem sosialis pengelolaan faktor produksi ini dilakukan oleh negara sistem kapitalis menyerahkan pengelolaan faktor-faktor ini pada pihak swasta
contoh negara-negara yang merupakan sistem ini adalah Hongkong Singapura Swiss Estonia Kanada dan banyak lainnya negara-negara ini memberlakukan kebebasan tarif dalam rangka menghilangkan halangan yang bisa mengganggu perdagangan bebas.
*Sistem ekonomi campuran
sistem ekonomi campuran adalah perpaduan dari sistem ekonomi tradisional sosialis sosialis sosialis dan kapitalis setiap kelebihan yang memiliki masing-masing sistem digabungkan ke dalam satu sistem.
Assalamu'alaikum
BalasHapusNama : Muhammad Sheva Aulias
Kelas : X-OTKP2
•Sistem Ekonomi Tradisional
Merupakan sistem ekonomi yang berdasarkan pada kebiasaan, sejarah, dan kepercayaan masyarakat yang ada di daerah tersebut. Perekonomian dengan sistem ini biasanya bergantung kepada pertanian, perikanan, dan perburuan. Beberapa pihak meyakini sistem ini adalah sistem yang mengawali perekonomian di banyak negara sebelum kemudian berevolusi menjadi sistem perekonomian lainnya.
Contoh masyarakat yang menganut sistem ini adalah masyarakat Amerika Serikat sebelum kedatangan imigran dari Eropa atau sekitar abad 16. Selain mereka, sistem ini juga masih diterapkan oleh masyarakat-masyarakat yang hidup di pedalaman.
•Sistem Ekonomi Terpusat
Sistem perekonomian ini memiliki karakteristik sebagai berikut: kegiatan perekonomian dari produksi, distribusi, dan konsumsi termasuk harga barang dan jasa ditetapkan oleh pemerintah, hak milik berada pada level kolektif, dan alat-alat produksi dikuasai oleh negara. Sekilas kita sudah bisa melihat bahwa sistem perekonomian ini menempatkan pemerintah sebagai aktor yang memegang peranan paling penting dan dominan dalam kegiatan ekonomi.
•Sistem Ekonomi Pasar
Sistim ekonomi pasar mengandalkan interaksi kekuatan permintaan dan penawaran sebagai alat alokasi yang efisien. Indikatornya adalah tingkat harga beserta perubahannha. Peranan pemerintah sangat kecil, sehingga biaya-biaya birokrasi dapat ditekan. Namun sistim ini hanya dapat memberikan hasil yang baik bila struktur pasar benar-benar pasar persaingan sempurna.
Contoh negara-negara yang menerapkan sistem ini adalah Hongkong, Singapura, Swiss, Estonia, Kanada, dan banyak lainnya. Negara-negara ini memberlakukan kebebasan tarif dalam rangka menghilangkan halangan yang bisa mengganggu perdagangan bebas.
•Sistem Ekonomi Campuran
Sistim ekonomi campuran adalah sistim ekonomi di mana di satu sisi pemerintah memberikan kebebasan kepada masyarakat untuk memenuhi kebutuhannya, namun di sisi lain pemerintah turut campur tangan dalam mengendalikan kegiatan ekonomi.
Contoh sistem ini adalah di Indonesia. Di Indonesia swasta dapat melakukan kegiatan ekonomi namun harus melakukannya dalam rangka aturan pemerintah, seperti adanya harga eceran tertinggi untuk bahan pokok dan adanya upah minimum.
Assalamualaikum saya putri ericka dari kelas X OTKP 2
BalasHapus-sistem ekonomi tradisional merupakan sistem yanh dijalankan secara bersama untuk kepentingan bersama(demokratis).contohnya=seorang pemilik sapi membutuhkan beras.dia menukarkan satu wadah susu kepada petani.
-sistem ekonomi terpusat pada siatem ini pemerintah bertindak sangat aktif,segala kebutuhan hidup termasuk keamanan dan pertahanan direncanakan oleh pemerintah.contohnya=pelaku ekonomi komando adalah korea utara dan kuba.yang melakukan ekonomi ini adalah mereka yang menganut paham komunis.
-sistem ekonomi pasar merupakan sistem ekonomi yang diharapkan dapat berjalan bebas sesuai dengan mekanis pasar.contohnya=produksi mengirim ke distributor,lalu distributor menjualnya ke konsumen dipasar
-sistem ekonomi campuran pada umumya ditetapkan pada negara² yang berkembang,dalam sistem ini sektor swasta dan pemerintah sama² diakui.contohnya=pemerintah menyediakan tempat seperti pasar,lalu masyarakat sekitar yang menjual barang tersebut
Assalamualaikum saya Siti Zahra Ratna Anzani
BalasHapusDari X OTKP 2
※ perbedaan Sistem Ekonomi
●Sistem Ekonomi Tradisional
Sistem ekonomi ini merupakan sistem ekonomi yang dijalankan secara bersama untuk kepentingan bersama (demokratis), sesuai dengan tata cara yang biasa ditempuh oleh nenek moyang sebelumnya.
●Sistem Ekonomi Terpusat
Pada sistem ekonomi ini, pemerintah bertindak sangat aktif, segala kebutuhan hidup termasuk keamanan dan pertahanan direncanakan oleh pemerintah secara terpusat. Pelaksanaan dilakukan oleh daerah-daerah di bawah satu komando dari pusat.
●Sistem Ekonomi Pasar
Pada sistem ekonomi pasar, kehidupan ekonomi diharapkan dapat berjalan bebas sesuai dengan mekanisme pasar.Siapa saja bebas memproduksi barang dan jasa, sehingga mendorong masyarakat untuk bekerja lebih giat dan efisien.
●Sistem Ekonomi Campuran
Sistem ekonomi campuran pada umumnya ditetapkan pada negara-negara berkembang. Dalam sistem ini sektor swasta dan pemerintah sama-sama diakui. Hal ini berarti di samping sektor swasta, terdapat pula badan perencana negara yang merencanakan arah dan perkembangan ekonomi.
※Contoh Sistem Ekonomi
*Sistem Ekonomi Tradisional
Contoh masyarakat yang menganut sistem ini adalah masyarakat Amerika Serikat sebelum kedatangan imigran dari Eropa atau sekitar abad 16. Selain mereka, sistem ini juga masih diterapkan oleh masyarakat-masyarakat yang hidup di pedalaman.
*Sistem Ekonomi Terpusat
Contoh negara yang menerapkan sebagian dari sistem ekonomi sosialis {Norwegia, Denmark, dan Swedia}.Negara-negara tersebut menyediakan layanan bagi masyarakatnya mulai dari kesehatan, pendidikan, dan jaminan pensiun.
*Sistem Ekonomi Pasar
Contoh negara-negara yang menerapkan sistem ini adalah Hongkong, Singapura, Swiss, Estonia, Kanada, dan banyak lainnya. Negara-negara ini memberlakukan kebebasan tarif dalam rangka menghilangkan halangan yang bisa mengganggu perdagangan bebas.
*Sistem Ekonomi Campuran
Contoh sistem ini adalah di Indonesia. Di Indonesia swasta dapat melakukan kegiatan ekonomi namun harus melakukannya dalam rangka aturan pemerintah, seperti adanya harga eceran tertinggi untuk bahan pokok dan adanya upah minimum.
Assalamualaikum saya Muhammad Maulana dari X OTKP-2
BalasHapusMerupakan sistem ekonomi yang berdasarkan pada kebiasaan, sejarah, dan kepercayaan masyarakat yang ada di daerah tersebut. Perekonomian dengan sistem ini biasanya bergantung kepada pertanian, perikanan, dan perburuan. Beberapa pihak meyakini sistem ini adalah sistem yang mengawali perekonomian di banyak negara sebelum kemudian berevolusi menjadi sistem perekonomian lainnya.
Contoh masyarakat yang menganut sistem ini adalah masyarakat Amerika Serikat sebelum kedatangan imigran dari Eropa atau sekitar abad 16. Selain mereka, sistem ini juga masih diterapkan oleh masyarakat-masyarakat yang hidup di pedalaman.
Assalammualaikum saya hijrianih dari kls X OTKp2
BalasHapus—sistem ekonomi pasar merupakan sistem ekonomi yang diharapkan dapat berjalan bebas sesuai dngn mekanis pasar.contohnya=produksi mengirim ke distributor,lalu distributor menjualnya ke konsumen pasar
—sistem ekonomi campuran pada umumnya ditetapkan pada negara2 yg berkembang,dalam sistem ini sektor swasta dan pemerintah sama2 diakui.contohnya=pemerintah menyediakan tempat seperti pasar,lalu masyarakat sekitar yg menjual barang tersebut.
Assalamualaikum saya M.Rifal dari X-OTKP2
BalasHapusJawaban:Sistem ekonomi pada prinsipnya merupakan bagian dari sistem sosial dengan ruang lingkup dan tujuan memecahkan problem dasar perekonomian. Dalam kehidupan sosial, tak jarang kita dihadapkan dengan permasalahan sosial yang sifatnya kompleks. Salah satu cara memecahkan masalah sosial yang berhubungan dengan perekonomian adalah dengan menerapkan sistem ekonomi yang spesifik.Contohnya : sistem ekonomi tradisional,pasar,sosial,campuran.
Asalamualaikum saya Raffariyadi dari X otkp2
BalasHapus*Perbedaan sistem ekonomi dan berikan lah contoh nya
Sistem ekonomi tradisional merupakan sistem ekonomi yang berdasarkan pada kebiasaan sejarah dan ke percayaan masyarakat yg ada di daerah tersebut perekonomian dengan sistem ini biasanya bergantung pada perekonomian dengan sistem ini biasanya bergantung pada perekonomian ,perikanan, dan pemburuan beraph pihak menyakini sistem ini sistem yg mengawali perekonomian di banyak negara kemudia berevolusi menjadi sistem perekonomian lainya
Contoh dari sistem ekonomi tradisional
-sistem ini berpusat pada keluarga atau suku tertentu yg menganutnya penerapan sistem ini mengacau kepada pengalaman para orang yg dituakan dengan cara menggunakan patuah
-biasanya sistem ini di terapkan oleh masyarakat berburu meramu dan masyarakat modern masyarakat jenis ini selalu berpindah untuk memenuhi kebutuhannya
-kebanyakan penanun dari sistem ini adalah masyarakat yg hanya memproduksi apa yg mereka butuhkan saja .
assalamualaikum saya Faiza Rasya Zitha dari X-OTKP2
BalasHapusMerupakan sistem ekonomi yang berdasarkan pada kebiasaan, sejarah, dan kepercayaan masyarakat yang ada di daerah tersebut. Perekonomian dengan sistem ini biasanya bergantung kepada pertanian, perikanan, dan perburuan. Beberapa pihak meyakini sistem ini adalah sistem yang mengawali perekonomian di banyak negara sebelum kemudian berevolusi menjadi sistem perekonomian lainnya.
Contoh masyarakat yang menganut sistem ini adalah masyarakat Amerika Serikat sebelum kedatangan imigran dari Eropa atau sekitar abad 16. Selain mereka, sistem ini juga masih diterapkan oleh masyarakat-masyarakat yang hidup di pedalaman.
Assalamu'alaikum
BalasHapusNama:Azahra septiani
Kelas: X BDP-1
•Merupakan sistem ekonomi yang berdasarkan pada kebiasaan, sejarah, dan kepercayaan masyarakat yang ada di daerah tersebut. Perekonomian dengan sistem ini biasanya bergantung kepada pertanian, perikanan, dan perburuan. Beberapa pihak meyakini sistem ini adalah sistem yang mengawali perekonomian di banyak negara sebelum kemudian berevolusi menjadi sistem perekonomian lainnya.
Contoh masyarakat yang menganut sistem ini adalah masyarakat Amerika Serikat sebelum kedatangan imigran dari Eropa atau sekitar abad 16. Selain mereka, sistem ini juga masih diterapkan oleh masyarakat-masyarakat yang hidup di pedalaman.
Berikut adalah ciri-ciri dari sistem ekonomi tradisional:
Sistem ini berpusat kepada keluarga atau suku tertentu yang menganutnya. Penerapan sistem ini mengacu kepada pengalaman para orang yang dituakan dengan cara menggunakan petuah atau nasihat mereka dalam menjalankan perekonomian.
Biasanya sistem ini diterapkan oleh masyarakat berburu-meramu dan masyarakat nomaden. Masyarakat jenis ini selalu berpindah untuk memenuhi kebutuhannya. Dikarenakan mereka memproduksi sendiri apa yang mereka butuhkan, mereka tidak terlalu membutuhkan konsep perdagangan.
Kebanyakan penganut sistem ini adalah masyarakat yang hanya memproduksi apa yang mereka butuhkan saja. Hal ini mengakibatkan jarang terjadi surplus produksi maupun defisit.
Kebanyakan penganut sistem ini masih menerapkan sistem barter.
Sistem ini biasanya akan mulai berevolusi ketika masyarakat penganutnya mulai menetap dan tidak lagi hidup berpindah-pindah.
Sistem ekonomi tradisional
Memahami apa itu sistem perekonomian tradisional mudah saja, yaitu sistem ekonomi yang berbasis pada tradisi, adat, dan kebiasaan yang diturunkan dari nenek moyang. Kita perlu menelisik beberapa kriteria untuk memperdalam pemahaman. Sistem perekonomian berbasis tradisi pada umumnya bercirikan belum adanya pembagian kerja yang jelas, ketergantungan pada sektor pertanian, dan teknologi yang digunakan masih sangat sederhana.
Bila kita lihat kegiatan ekonomi di suatu daerah yang masih menerapkan sistem perekonomian ini, maka cenderung akan kita jumpai masih adanya relasi sosial yang kuat, solidaritas dan gotong-royong juga menjadi unsur yang diterapkan dalam rangka memenuhi kebutuhan hidup individu atau kelompok. Sistem pertukaran barter berlangsung atas dasar kebutuhan, bukan mencari profit.
Sistem ekonomi tradisional
Memahami apa itu sistem perekonomian tradisional mudah saja, yaitu sistem ekonomi yang berbasis pada tradisi, adat, dan kebiasaan yang diturunkan dari nenek moyang. Kita perlu menelisik beberapa kriteria untuk memperdalam pemahaman. Sistem perekonomian berbasis tradisi pada umumnya bercirikan belum adanya pembagian kerja yang jelas, ketergantungan pada sektor pertanian, dan teknologi yang digunakan masih sangat sederhana.
Bila kita lihat kegiatan ekonomi di suatu daerah yang masih menerapkan sistem perekonomian ini, maka cenderung akan kita jumpai masih adanya relasi sosial yang kuat, solidaritas dan gotong-royong juga menjadi unsur yang diterapkan dalam rangka memenuhi kebutuhan hidup individu atau kelompok. Sistem pertukaran barter berlangsung atas dasar kebutuhan, bukan mencari kesederhanaan
assalamualaikum
BalasHapusNama : Dimas aji S.P
Kelas: X-BDP3
Sistem perekonomian adalah sistem yang digunakan oleh suatu negara untuk mengalokasikan sumber daya yang dimilikinya baik kepada individu maupun organisasi di negara tersebut. Perbedaan mendasar antara sebuah sistem ekonomi dengan sistem ekonomi lainnya adalah bagaimana cara sistem itu mengatur faktor produksinya. Dalam beberapa sistem, seorang individu boleh memiliki semua faktor produksi. Sementara dalam sistem lainnya, semua faktor tersebut di pegang oleh pemerintah. Kebanyakan sistem ekonomi di dunia berada di antara dua sistem ekstrem tersebut.
Contohnya:
Sistem ekonomi tradisional
Memahami apa itu sistem perekonomian tradisional mudah saja, yaitu sistem ekonomi yang berbasis pada tradisi, adat, dan kebiasaan yang diturunkan dari nenek moyang. Kita perlu menelisik beberapa kriteria untuk memperdalam pemahaman. Sistem perekonomian berbasis tradisi pada umumnya bercirikan belum adanya pembagian kerja yang jelas, ketergantungan pada sektor pertanian, dan teknologi yang digunakan masih sangat sederhana.
Sistem ekonomi terpusat (sosialis)
Sistem perekonomian ini memiliki karakteristik sebagai berikut: kegiatan perekonomian dari produksi, distribusi, dan konsumsi termasuk harga barang dan jasa ditetapkan oleh pemerintah, hak milik berada pada level kolektif, dan alat-alat produksi dikuasai oleh negara. Sekilas kita sudah bisa melihat bahwa sistem perekonomian ini menempatkan pemerintah sebagai aktor yang memegang peranan paling penting dan dominan dalam kegiatan ekonomi.
Sistem ekonomi pasar (kapitalis)
Sistem ini sering disebut juga sistem ekonomi liberal. Penerapan sistem ini memberi kebebasan seluas-luasnya bagi setiap individu untuk melakukan tindakan ekonomi tanpa adanya campur tangan pemerintah. Dalam studi ilmu sosial, kondisi lepas tangan pemerintah dalam pengambilan keputusan disebut dengan laissez-faire. Selain diakuinya kebebasan individu, salah satu ciri utama sistem ini adalah tindakan ekonomi dilakukan dengan semangat mendulang profit.
Sistem ekonomi campuran
Sistem ini dapat dideskripsikan sebagai adanya campur tangan pemerintah dalam perekonomian agar sumber daya ekonomi tidak dimonopoli atau dikuasai penuh oleh swasta. Sistem perekonomian ini bisa dipahami sebagai campuran antara sistem kapitalis dan sosialis. Bentuk campur tangan pemerintah dalam sistem ini meliputi pembuatan aturan, kepemilikan perusahaan negara, dan penerapan kebijakan ekonomi.
Assalamualaikum
BalasHapusNama: Muhamad fahriza
Kelas:X BDP3
Sistem Ekonomi Tradisional
Merupakan sistem ekonomi yang berdasarkan pada kebiasaan, sejarah, dan kepercayaan masyarakat yang ada di daerah tersebut. Perekonomian dengan sistem ini biasanya bergantung kepada pertanian, perikanan, dan perburuan. Beberapa pihak meyakini sistem ini adalah sistem yang mengawali perekonomian di banyak negara sebelum kemudian berevolusi menjadi sistem perekonomian lainnya.
Contoh masyarakat yang menganut sistem ini adalah masyarakat Amerika Serikat sebelum kedatangan imigran dari Eropa atau sekitar abad 16. Selain mereka, sistem ini juga masih diterapkan oleh masyarakat-masyarakat yang hidup di pedalaman.
-Sistem Ekonomi Campuran
Definisi
Sistem ekonomi campuran adalah perpaduan dari sistem ekonomi tradisional, sosialis, dan kapitalis. Setiap kelebihan yang dimiliki masing-masing sistem digabungkan ke dalam satu sistem.
Sistem ini memiliki tiga karakteristik. Pertama, sistem ini melindungi kepemilikan individu atas asetnya. Setiap individu berhak memiliki apa yang diusahakannya. Kedua, sistem ini mengizinkan hukum permintaan dan penawaran untuk menentukan harga suatu komoditas. Ketiga, sistem ini digerakkan oleh kepentingan milik individu. Dalam sistem ini, pemerintah memiliki peran dalam mengatur beberapa area seperti militer, perdagangan internasional, dan transportasi.
-Sistem ekonomi pasar ialah suatu sistem ekonomi yang menyerahkan seluruh kegiatan ekonomi seperti produksi, distribusi, dan konsumsi sepenuhnya kepada mekanisme pasar